Jaringan Komputer
Jaringan Komputer
2
Contoh Jaringan Komputer
Router
Router
LAN
3
Twisted Pair
STP
• Dipakai untuk
teknologi Star
• Paling umum ScTP
dipakai
• Type Twisted Pair
– Shielded Twisted Pair
(STP) UTP
– Screen Twisted Pair(ScTP
– Unshield Twisted
Pair(UTP)
Konfigurasi Kabel UTP
5
Tiga Cara Pemasangan UTP
• Straight Trought
– Pengkabelan jenis ini biasanya diperuntukkan untuk menghubungkan
peralatan yang berbeda jenis. Misal untuk menghubungkan PC dengan
hub, switch dan router, switch dan PC dan sebagainya
• Cross Over
– Pengkabelan jenis ini biaanya digunakan untuk menghubungkan
peralatan sejenis. Misal untuk menghubungkan PC dengan PC, hub
dengan hub dan sebagainya
• Roll Over
– Pengkabelan jenis ini merupakan pengkabelan khusus, Misal untuk
melakukan konfigurasi router menggunakan PC
6
Straight Trought
• PC to Hub, PC to Switch
• Router to Hub, Router to Switch
7
Cross Over
• PC to PC
• Hub to Hub
• Switch to Switch
• Hub to Switch
8
Roll Over
9
Membuat Kabel UTP
10
Gunakan Alat untuk Mengupas Kulit
11
Bagian – Bagian Kabel
12
Pisahkan setiap bagian dan Luruskan
13
Lihat warna sesuai urutan
14
Crimping menggunakan alat yang ada
16
PEMASANGAN FACEPLATE DAN KEYSTONE JACK
18
IP ADDRESS
19
• Gambaran satu jaringan dengan TCP/IP
Kegunaan IP dan Subnetmask
• Identitas dari komputer agar bisa terhubung
dengan komputer yang lain
• Terdiri dari 32 bit yang direpresentasikan
dalam 4 group ( W X Y Z)
• Terdiri dari 3 kelas (A, B, C)
21
Pembagian Kelas Jaringan
22
Kelas – kelas IP
23
Jumlah Network
24
SUBNETTING
Untuk beberapa alasan yang menyangkut efisiensi IP
Address, mengatasi masalah topologi network dan
organisasi, network administrator biasanya melakukan
subnetting. Esensi dari subnetting adalah “memindahkan”
garis pemisah antara bagian network dan bagian host dari
suatu IP Address.
Beberapa bit dari bagian host dialokasikan menjadi bit
tambahan pada bagian network. Address satu network
menurut struktur baku dipecah menjadi beberapa
subnetwork.
Cara ini menciptakan sejumlah network tambahan, tetapi
mengurangi jumlah maksimum host yang ada dalam tiap
network tersebut.
25
Contoh : 192.168.5.16/26
192 168 5 16
11000000 10101000 00000101 00010000
IP Address
192 168 5 0
11000000 10101000 00000101 00000000
Network Address
192 168 5 63
11000000 10101000 00000101 00111111
Broadcast Address
SUPERNET
Esensi dari supernetting adalah memindahkan garis pemisah antara bagian
network dan bagian host dari suatu IP Address. Beberapa bit dari bagian network
dialokasikan menjadi bit tambahan pada bagian bit host. Address beberapa
network menurut struktur baku digabung menjadi sebuah supernetwork.
Contoh : 192.168.5.16/22
192 168 5 16
11000000 10101000 00000101 00010000
IP Address
192 168 3 0
11000000 10101000 00000100 00000000
Network Address
192.168.3.0/24
192.168.3.1 192.168.3.2
192.168.1.1 192.168.2.1
LAN A LAN B
192.168.1.0/24 192.168.2.0/24
Konfigurasi IP Address pada PC
7. Klik OK
PC Client A1 PC Client B1
Address : 192.168.1.2 Address : 192.168.2.2
Netmask : 255.255.255.0 Netmask : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.1.1 Gateway : 192.168.2.1
… …
PC Client A4 PC Client B4
Address : 192.168.1.5 Address : 192.168.2.5
Netmask : 255.255.255.0 Netmask : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.1.1 Gateway : 192.168.2.1
INTERNET GATEWAY
192.168.1.1 192.168.1.1
Konfigurasi Route
1. Klik Menu IP
1. Klik Menu IP
6. Alamat Network
LAN
9. Range Address
DHCP
RINCIAN KONFIGURASI NETWORK
ROUTER PC Client 1
IP Address Address : 192.168.2.2
Eth1 : 192.168.1.2/24 Netmask : 255.255.255.0
(Menyesuaikan pada IP Network Gateway : 192.168.2.1
yang menjadi sumber internet) DNS : 8.8.8.8
Eth2 : 192.168.2.1/24 (Atau DNS lain seperti DNS Telkom)
ADD ROUTE …
Dst. Address : 0.0.0.0/0
Gateway : 192.168.1.1 PC Client 4
(Menyesuaikan pada IP gateway Address : 192.168.2.5
yang menjadi sumber internet) Netmask : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.2.1
Jika sumber Internetnya melalui modem DNS : 8.8.8.8
GSM, maka Gatewaynya pilih interface
ppp-out1
WIRELESS NETWORK
192.168.1.1
Konfigurasi Wireless Mikrotik
2. Double Klik
Interface wlan1
3. Muncul Jendela
Intervface (wlan1)
Special modes:
> alignment-only : mengaktifkan mode align transmit untuk digunakan sebagai
membantu pointing antenna.
> nstreme-dual-slave : digunakan jika ingin menggunakan Dual-Nstreme
Parameter Band
band : Opsi untuk menentukan standard wireless yang ingin digunakan
> 2.4ghz-b – menggunakan standard IEEE 802.11b
> 2.4ghz-b/g - IEEE 802.11g (supports also legacy IEEE 802.11b protocol).
> 2.4ghz-g-turbo - IEEE 802.11g menggunakan double channel yang kecepatan teoritisnya
adalah hingga 108 Mbit.
> 2.4ghz-onlyg – hanya menggunaan standard IEEE 802.11g
> 2ghz-10mhz – variasi dari IEEE 802.11g dengan menggunakan setengah dari lebar band
standard (air rate of up to 27Mbit)
> 2ghz-5mhz - variasi dari IEEE 802.11g dengan menggunakan seperempat dari lebar band
standard (air rate of up to13.5Mbit)
> Turbo channel hanya support di card non-N dan hanya ada di ROS versi 2.xx,3.xx dan 4.xx.
Parameter Tx Rate
default-ap-tx-limit (integer; default: 0) – adalah limit traffic rate untuk
pengiriman data dari AP ke tiap client (bps).
0 – berarti tanpa limit
yes – jika diaktifkan maka AP tidak akan memasukkan informasi SSID pada beacon frame
dan tidak akan memberikan frame balasan berisi informasi SSID jika ada permintaan
informasi SSID.
no – AP akan memasukkan informasi SSID pada frame beacon dan akan memberikan
informasi SSID jika ada permintaan informasi SSID.
Setting ini hanya berpengaruh jika menggunakan mode AP, sebenarnya tidak berpengaruh
banyak pada security karena informasi SSID tetap dimasukkan pada frame yang lain (bukan
beacon frame).
Isikan parameter-
parameter yang
diperlukan
Pilih interface wlan1
kemudian klik tanda
centang untuk
mengaktifkan
KONEKSI INTERNET VIA MODEM
Modem USB yang
terpasang
1. Klik Menu Interfaces
192.168.1.1
KONFIGURASI HOTSPOT
Muncul Jendela Hotspot
1. Klik Menu IP
+
2. Klik Tanda untuk
menambah user baru
3. Password User
Limitasi Bandwidth Sederhana
Cara paling mudah untuk melakukan queue pada RouterOS adalah dengan
menggunakan Simple Queue. Kita bisa melakukan pengaturan bandwidth secara
sederhana berdasarkan IP Address client dengan menentukan kecepatan upload
dan download maksimum yang bisa dicapai oleh client.
Contoh :
Kita akan melakukan limitasi maksimal upload : 128kbps dan maksimal download
: 512kbps terhadap client dengan IP 192.168.1.2 yang terhubung ke Router.
Parameter Target Addressadalah IP Address dari client yang akan dilimit. Bisa
berupa :
Single IP (192.168.1.2)
Network IP (192.168.1.0/24)
Caching
Web Proxy Mikrotik dapat melakukan caching content yaitu menyimpan beberapa konten
web yang disimpan di memori Mikrotik. Konten tersebut akan digunakan kembali apabila
ada permintaan pada konten itu lagi. Misalnya anda membuka Facebook.com, maka file-
file pada web tersebut seperti image, script, dll akan disimpan oleh web proxy, sehingga
jika lain kali anda membuka Facebook maka tidak perlu konek ke Internet pun halaman itu
bisa dibuka dengan mengambil file dari cache proxy. Hal ini dapat menghemat bandwidth
Internet dan mempercepat koneksi.
Filtering
Dengan menggunakan Web Proxy anda dapat membatasi akses konten-konten tertentu
yang di-request oleh client. Anda dapat membatasi akses ke situs tertentu, ekstensi file
tertentu, melakukan redirect (pengalihan) ke situs lain, maupun pembatasan terhadap
metode akses HTTP. Hal tersebut tidak dapat anda lakukan jika hanya menggunakan
NAT.
Connection Sharing
Web Proxy meningkatkan level keamanan dari jaringan anda, karena computer user tidak
berhubungan langsung dengan web server yang ada di Internet.
Membuat Web Proxy Mikrotik
1. Masuk ke menu IP --> Web Proxy --> Access --> Add rule baru
2. Masukkan detail website yang mau di blok
> Dst. Port : isikan port http 80
> Dst. Host : isikan alamat website yang mau di blok misalnya
www.rizkyagung.com
> Action : pilih deny untuk memblokir akses nya
3. Sebelum rule nya diaktifkan pastikan cek website yang mau di blok itu bisa
dibuka apa tidak.
4. Aktifkan rule nya, dan cek apakah website sudah berhasil di blokir. Jika
sukses maka akan tampil halaman error seperti ini :
Kita juga bisa memodifikasi rule nya dengan me-redirect ke situs lain. Misalnya
ketika ada user yang mengakses web www.rizkyagung.com maka akan langsung
dialihkan (redirect) ke blog ini MikrotikIndo.blogspot.com.
Tinggal isikan saja alamat website nya di kolom Redirect To :
Sekian dan Terima Kasih