Journal Reading

Adjuvant Hyperbaric Oxygen Therapy

Enhances Healing of Nonischemic
Diabetic Foot Ulcers Compared With
Standard Wound Care Alone
Shimaa Elhossieny Salama, MBBCH1, Ali Eid Eldeeb, MD1, Ahmed Husseiny Elbarbary, MD2 ,
and Salwa Elmorsy Abdelghany, MD1

Pembimbing :

dr. Widi Antono, Sp.B, M.Kes

Disusun oleh:
Erna Wati (406181037)
Riffany (406181045)
 Data Jurnal
Judul Adjuvant Hyperbaric Oxygen Therapy Enhances Healing of Nonisc
hemic Diabetic Foot Ulcers Compared With Standard Wound Care
Alone

Penulis Shimaa Elhossieny Salama, MBBCH1, Ali Eid Eldeeb, MD1, Ahmed
Husseiny Elbarbary, MD2 , and Salwa Elmorsy Abdelghany, MD1

Penerbit The International Journal of Lower

Extremity Wounds 1– 6, The Author(s) 2019
Publikasi Diterima: 2019
Diterbitkan: 2019
Latar Belakang
 Latar Belakang
• Gangguan penyembuhan luka pada penderita diabetes
sering menyebabkan ulkus kaki diabetik dan kaki kronis
 komplikasi serius.

• Risiko mengembangkan ulkus kaki pada diabetes 25

% selama masa hidup, & 84% dari amputasi tungkai ba
wah

• Penyakit makrovaskular dan mikrovaskular perifer, neur

opati perifer, dan infeksi luka akibat berkurangnya resist
ensi sistem kekebalan tubuh pada penderita diabetes 
terlibat dalam patogenesis ulkus kaki diabetik (DFU).
• Pengobatan Ulkus Konvensional  kontrol gula darah, debridemen
ulkus, aplikasi pembalut, pembebanan plantar melalui beberapa tek
nik seperti total contact cast, dan operasi.
• Terapi oksigen hiperbarik (HBOT) untuk membantu pengobatan DF
U  efeknya pada pembalikan hipoksia jaringan luka
• Pemberian oksigen 100% pada tekanan udara absolut atmosfir (AT
A) selama beberapa periode  meningkatkan jumlah oksigen yang
terlarut dalam plasma 5 kali lipat
 Tujuan Penelitian
• Untuk menilai kemanjuran HBOT sistemik ditambah pengobatan konve
nsional dalam penyembuhan ulkus kaki diabetik non-kronis dibandingk
an dengan pengobatan konvensional saja
 Populasi Penelitian/Subjek Penelitian

• Populasi target : orang dengan penderita ulkus kaki diabetik.

• populasi terjangkau: orang dewasa yang menderita luka kaki

diabetik kronis (2 atau 3 pada Sistem Klasifikasi Wagner Ulce
r) sejak 3 bulan atau lebih, dan telah diperlakukan standar pe
rawatan luka selama setidaknya 30 hari tanpa hasil yang men
guntungkan.
 Metode Penelitian

• Penelitian prospektif ini dilakukan selama periode Juni 201

7 hingga Juni 2018 di Departemen Bedah Vaskular dan De
partemen Kedokteran Fisik, Rematologi dan Rehabilitasi,
Rumah Sakit Universitas Tanta.

• Desain penelitian pada penelitian ini Randomized controlled trial

s (RCT) membandingkan adjuvant hyperbaric oxygen therapy m
eningkatkan penyembuhan dari nonischemic diabetic foot ulcers
dibandingkan dengan standar luka perawatan sendiri
 Kriteria Inklusi dan Eksklusi
• Kriteria inklusi :

- Orang dewasa menderita luka kaki diabetik kronis sejak 3 bulan

atau >.
- Grade 2 / 3 pada Klasifikasi Wagner Ulcer.
- Telah dirawat dengan perawatan luka standar selama setidakny
a 30 hari tanpa hasil yang menguntungkan.
- Pasien memiliki perfusi memadai pada ekstremitas bawah, dibu
ktikan dengan adanya denyut nadi pedal, sinyal Doppler triphasi
c, dan / Ankle Brachial Index (ABI) 0,8 atau lebih.
• Kriteria Eksklusi :

- Sebelumnya dirawat dengan metode lain selama 30 hari terakhi

r sebelum presentasi  VAC (penutupan dengan bantuan vaku
m), produk faktor pertumbuhan, atau debridemen enzimatik.
- pasien yang kontraindikasi atau HBOT sistemk (keganasan, keh
amilan, kejang, masalah telinga tengah, alat pacu jantung, klofro
pia, spherocytosis bawaan, atau penyakit paru obstruktif, misaln
ya, emfisema)
•
 Analisis Statistik
• Statistik Presentasi statistik dan analisis penelitian ini dilak
ukan oleh GraphPad Prism versi 6.
• Variabel kontinyu dinyatakan sebagai rata-rata ± standar d
eviasi ketika didistribusikan secara normal dan dianalisis m
enggunakan uji Student standar (t test)
• Dinyatakan sebagai dan rentang dan dianalisis mengguna
kan uji Mann-Whitney ketika didistribusikan secara tidak n
ormal.
 Analisis statistik
• Variabel kategorikal dinyatakan sebagai median dan rentang dan dian
alisis dengan tabel kontingensi menggunakan χ2 tes.
• Perbandingan pengurangan luas permukaan luka antara kelompok dila
kukan dengan menggunakan Student standar (t uji) .
• 2 sisi P Nilai < 0,05 dianggap signifikan secara statistik.
• Analisis bivariat untuk korelasi antara jumlah sesi dan pengurangan lu
as luka dilakukan dengan menggunakan uji Pearson.
Hasil
Kriteria Inklusi dan Eksklusi
 Kesimpulan
• HBOT plus terapi konvensional nampak seaman dan mun
gkin lebih efektif daripada terapi konvensional saja untuk p
enyembuhan luka kronis kaki non-epidemi diabetes.
CRITICAL APPRAISAL
 PICO
Population
• Orang dewasa menderita luka kaki diabetik kronis sejak 3 bulan atau lebih

Intervention
• konvensional

Comparison
• hyperbaric oxygen therapy (HBOT) plus konvensional

Outcome
• HBOT plus terapi konvensional nampak seaman dan lebih efektif daripada terapi konvensional
saja untuk penyembuhan luka kronis kaki non-epidemi diabetes.
• Judul 7 kata
• Judul menggambarkan keseluruhan isi penelit
ian
• Aturan penulisan nama penulis sesuai
• Judul menggunakan kalimat positif
 Struktur Jurnal: Judul

No Kriteria Ya/Tidak/Tidak Relevan

Judul Makalah
1 Tidak terlalu panjang atau pendek Ya
2 Menggambarkan isi utama penelitian Ya
3 Cukup menarik Ya
4 Tanpa singkatan, selain singkatan baku Ya
Pengarang dan Institusi

5 Nama-nama dituliskan sesuai dengan aturan Ya

 ABSTRAK
Kriteria Ya (+)/Tidak(-)
Abstrak satu paragraf +
Secara keseluruhan informatif +

Tanpa singkatan selain yang baku +

Kurang dari 250 kata +

(235 kata)
 Struktur Jurnal: Metode

No Kriteria Ya/Tidak
1 Jenis dan rancangan penelitian Ada
2 Waktu dan tempat penelitian Ada
3 Populasi sumber Ada
4 Teknik sampling Ada
5 Kriteria inklusi Ada
6 Kriteria eksklusi Ada

7 Perkiraan & perhitungan besar sampel Ada

8 Perincian cara penelitian Ada

9 Blinding Ada
10 Uji statistik Ada
11 Program komputer Ada
12 Persetujuan subjek Ada
 Struktur Jurnal: Hasil

No Kriteria Ya/Tidak
1 Jumlah Subjek Ya
2 Tabel karakteristik Ya
3 Tabel Hasil Penelitian Ya
Komentar dan pendapat penulis tentang ha
4 Ya
sil
5 Tabel analisis data dengan uji Ya
 Struktur Jurnal: Kesimpulan dan Daftar Pustaka

No Kriteria Ya/Tidak

1 Pembahasan dan kesimpulan terpisah Ya

Pembahasan dan kesimpulan dipaparkan dengan jel

2 Ya
as

3 Pembahasan mengacu dari penelitian sebelumnya Ya

4 Pembahasan sesuai dengan landasan teori Ya

5 Keterbatasan penelitian Tidak

6 Simpulan berdasarkan penelitian Ya
7 Saran penelitian Ya

8 Penulisan daftar pustaka sesuai aturan Ya

 Aplikabilitas

Pertanyaan Jawaban
1. Apakah hasil penelitian ini dapat diterapkan pada Ya
masyarakat sekitar?
2. Apakah hasil penelitian ini sesuai dengan peneliti Ya
an lain?
 Validitas
Pertanyaan Jawaban

1. Apakah penelitian ini memiliki permasalahan yang jelas? Ya

2. Apakah kelompok penelitian telah ditentukan dengan tepat? Ya

3. Apakah pajanan telah diukur secara teliti untuk mengurangi bias? Ya

4. Apakah hasil telah diukur secara teliti untuk mengurangi bias? Ya

5a. Apakah penulis telah menentukan faktor pengganggu? Tidak

5b. Apakah desain dan/atau analisis telah disesuaikan dengan faktor terseb Ya
ut?

6a. Apakah follow up telah dilakukan secara lengkap? Ya

6b. Apakah jangka waktu follow up telah cukup lama? Ya

 Kesimpulan
• Valid
• Dapat diterapkan
Thank you