Makanan Pert. Ke 11
Makanan Pert. Ke 11
Meliputi :
3. Food borne disease out break investigation
FBD : bersifat toksik ataupun infeksius
4. Inspection
Food Contaminant
Fisik
KONTAMINASI Kimia
Mikrobiologi
Food Intoxication
Keracunan terjadi akibat dari :
◦ Makanan yang mengandung racun : jengkol (asam jengkol),
singkong (HCn) Jamur (mikotoksin), makanan laut (kerang,
remis, kepiting krn makan ganggang laut yang bercun yang
muncul pd musim tertentu)
◦ Makanan terkontaminasi bakteri yang manghasilkan racun
(eterotoxin – staphylococcus, exotoksin – clostridium
botolinum / Cl perfringens)
◦ Adanya bahan tambahan lain yang bersifat racun / melebihi
dosis (pemanis, pewarna, pengawet, dll)
◦ Adanya kontaminasi bahan beracun sengaja atau tdk
sengaja. (Insektisida, radioaktif, Formalin, dll)
◦ Gejala muncul dengan cepat : pusing, mual, muntah, diare
dan kejang perut
Pengamanan thd makanan
Merupakan upaya yg dilakukan agar makanan yg
akan dikonsumsi masyarakat aman atau tdk
menimbulkan masalah kesehatan dgn melakukan
penanganan, penyajian dan penyimpanan bahan
pangan dgn cara sedemikian rupa agar terhindar dari
penyakit yg bersumber dari makanan.
Sanitasi tempat :
Tempat penyimpanan bahan makanan dan
makanan matang
Tempat pengolahan makanan
Tempat penyajian makanan
Penyelidikan KLB Keracunan Makanan
(continue)
Langkah yg dilakukan dlm penyelidikan KLB
keracunan makanan :
mengidentifikasi terjadinya KLB
Memverifikasi diagnosis
Menemukan dan menghitung kasus
Menentukan populasi yg terkena risiko
Menghasilkan gambaran epidemiologi
Membangun hipotesis
Penyelidikan KLB Keracunan Makanan