Anda di halaman 1dari 11

SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI

Nama : MUHAMMAD ARIFIN


NIM : 15 341 0111
Judul : EVALUASI PERATURAN
DAERAH NOMOR 9 TAHUN
2016 TENTANG
PENYELENGGARAAN
PENERANGAN JALAN UMUM
(Studi pada Dinas Perhubungan
Kota Probolinggo)
Pembimbing 1 : Veronica S.A.N., S.E., M.Si
Pembimbing 2 : Drs. Misbahul Munir, M.Si
LATAR BELAKANG
Seperti yang tertuang pada UU No. 39 tahun 1999 pasal 46
tentang HAM yang menyatakan bahwa “Keterwakilan perempuan
adalah pemberian kesempatan dan kedudukan yang sama bagi
wanita untuk melaksanakan perannya dalam bidang eksekutif,
legislatif, dan yudikatif menuju keadilan dan kesetaraa gender”.
Untuk itu pemerintah membuat kebijakan Affirmative Action
sebagai upaya penyetaraan Gender dengan memberlakukan kuota
30% keterwakilan perempuan di parlemen.

Kebijakan ini tertuang pada :


 UU No. 12 tahun 2003
 UU No. 10 tahun 2008
 UU No. 8 tahun 2012
 Peraturan KPU No. 7 tahun 2013
Data Keterwakilan perempuan di DPR RI (dari 560 kursi) :
pemilu tahun 2004 : 64 kursi atau 11.3 %
Pemilu tahun 2009 : 103 kursi atau 18.39 %
Pemilu tahun 2014 : 97 kursi atau 17.32 %

Data keterwakilan perempuan di DPRD Kota Probolinggo (dari


30 kursi) :
Pemilu tahun 2009 : 10 kursi atau 33.33 %
Pemilu tahun 2014 : 5 kursi atau 16.67 %
Rumusan Masalah

1. Bagaimana evaluasi Peraturan Daerah Kota


Probolinggo Nomor 9 Tahun 2016 Tentang
Penyelenggaraan Penerangan Jalan Umum
di Kota Probolinggo?
Penelitian Terdahulu
Angela, Yova (2013), Strategi Partai Politik Untuk Meningkatkan
Keterwakilan Perempuan Dalam Kepengurusan Partai Sebagai
Implementasi dari UU No. 2 Tahun 2008 Tentang Partai Politik
1. Perspektif Partai terhadap Kuota 30% Keterwakilan Perempuan.
2. Kendala yang Dialami terkait dengan Rendahnya Keterwakilan
Perempuan dalam Kepengurusan
3. Komitmen DPC dalam Meningkatkan Keterwakilan Perempuan
dalam Memenuhi kuota 30%
4. Strategi PDIP Meningkatkan Keterwakilan Perempuan dalam
Kepengurusan

Persamaan : pada judul, memiliki Tema yang sama


Perbedaan : Pada Fokus.
Krangka Dasar Teori
1. Konsep Evaluasi Kebijakan
 Pengeertian Evaluasi
 Pengertian Kebijakan Publik
 Pengertian Evaluai Kebijakan Publik
2. Konsep Penerangan Jalan Umum
 Pengertian Penerangan Jalan Umum

3. Peraturan Daerah Kota Probolinggo Nomor 9 Tahun 2016 Tentaang


Penyelenggaraan Penerangan Jalan Umum
Kerangka Pemikiran
Metode Penelitian
1. Jenis penelitian
Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif sebagai acuan
penelitian ini. Dengan alasan bahwa metode penelitian ini dapat
menggali fenomena sedalam-dalamnya untuk menguak hal-hal
yang belum terangkat ke permukaan.
2. Fokus Penelitian
Penelitian ini memfokuskan pada evaluasi pemeliharaan
peneraangan jalan umum berdaasarkan pasal 16 Peraturan
daerah Kota probolingggo Nomor 9 Tahun 2016.
 Efektifitas
 Efisiensi
 Keckupan
 Perataan
 Responsifitas
 Ketepatan
3. Lokasi Penelitian
 Dinas Perhubungan Kota Probolinggo
4. Sumber Data
 Sumber data Primer
informasi yang bersumber dari pengamatan langsung ke lokasi
penelitinan
 Kepala Dinas Perhubungan Kota Probolinggo
 Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Probolinggo
 Staf Dinas Perhubungan Kota Probolinggo
 Sumber Data Skunder
informasi yang berssumber dari buku-buku atau teks, hasil penelitian
dan arsip-arsip resmi yang terkait dengan masalah penelitian.
5. Teknik Pengumpulan Data
 Wawancara mendalam
 Observasi atau pengamatan
 Dokumentasi
6. Instrumen Penellitian
 Peneliti Sendiri
 Pedoman Wawancara
 Perangkat Penunjang
7. Keabsahan Data
 Derajat Kepercayaan
 Keteralihan
 Standar Ketterrgantungan
 Kepastian
7. Analisis Data
 Reduksi data
 Penyajian data
 Penarikan kesimpulan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai