HEPATITIS B

Dr Aryo Susanto
 Hepatitis B adalah infeksi serius pada hati yang disebabkan oleh virus
hepatitis B (HBV).
 Hepatitis B merupakan salah satu dari 5 jenis hepatitis, yaitu hepatitis A,
hepatitis B, hepatitis C, hepatitis D dan hepatitis E.
 Virus ini dapat bertahan selama 7 hari diluar tubuh, pada periode tersebut,
virus dapat menginfeksi pasien.
Gejala
 Kulit dan bagian putih pada mata berwarna
kekuningan (ikterus).
 Kencing berwarna cokelat tua, tinja berwarna
pucat
 Gejala lainnya antara lain
 kehilangan nafsu makan,
 mual dan muntah,
 nyeri otot,
 kelemahan dan kelelahan yang tidak jelas.
Pembawa Hepatitis B Tidak Aktif
 Pada penderita ini tidak terdapat gejala.
 Hasil laboratorium didapatkan hepatitis B positif
(HbsAg positif) dengan kadar kuman yang
rendah (DNA HBV <105 kopi/ml)
 kadar enzim hati tidak meningkat,
 biopsi hati didapatkan gambaran peradangan
ringan.
Penularan
Hepatitis B tidak menular melalui
 sentuhan tangan,
 pemakaian peralatan makan/minum penderita,
 ciuman,
 pelukan,
 batuk,
 bersin
Pengobatan
Prinsip pengobatan
 mempertahankan masukan nutrisi dan cairan,
 Melakukan aktivitas fisik secara teratur,
 serta pengobatan sesuai gejala.
Pencegahan
Vaksinasi hepatitis B terutama direkomendasikan untuk diberikan pada:
 bayi baru lahir,
 petugas kesehatan yang terpapar darah,
 pengguna jarum suntik,
 orang dengan partner seksual multiple,
 orang dengan cuci darah rutin,
 orang yang mau berpergian ke daerah yang rawan hepatitis B,
 anak di bawah 18 tahun yang tidak pernah divaksinasi.

Vaksin hepatitis B diberikan 3 kali pada bulan 0, 1, dan 6.

TERIMA KASIH