1 Pendahuluan
1 Pendahuluan
Perkembangan
Tahun 1850 Kimia dari senyawa yang datang
dari banda hidup
Siklik
ALIFATIK
Ada lingkar
Terbuka
Jenuh/tak jenuh
Lurus/ bercabang
Alisiklik Aromatik
Sikloalkana Benzena
sikloalkena turunannya
Golongan senyawa karbon
Golongan Kimia Organik
• Hidrokarbon jenuh • Alkil halida
• Hidrokarbon tidak jenuh • Alkil amina
• Alkohol • Benzena
• Eter
• Turunan benzena
• Aldehid
• Karbohidrat
• Keton
• Asam karboksilat • Asam amino & protein
• Ester • Lipid
n NAMA RUMUS
ALKANA 1 Metana CH4
(CnH2n+2) 2 Etana C2 H6
3 Propana C3 H8
Hidrokarbon 4 Butana C4H10
jenuh (“jenuh 5 Pentana C5H12
dengan 6 Heksana C6H14
hidrogen”), 7 Heptana C7H16
merupakan 8 Oktana C8H18
ikatan-ikatan 9 Nonana C9H20
tunggal
10 Dekana C10H22
11 Undekana C11H24
12 Dodekana C12H26
Isomer Alkana
Isomer senyawa yang mempunyai rumus
molekul yang sama tetapi struktur yang berbeda.
Isomer alkana dimulai butana
CH3
CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 n heksana
2 metil pentana
Butana = 2 isomer
Pentana = 3 isomer
Heksana = 5 isomer
Heptana = 9 isomer
Dst
TATA NAMA ALKANA
IUPAC (International Union of Pure ang Applied Chemistry)
Struktur senyawa organik dapat digunakan untuk menurunkan namanya dan sebaliknya,
bahwa suatu struktur yang unik dapat digambarkan untuk tiap nama.
CH3 ?
Rantai Samping Bercabang
• Awalan iso- (dari kata isometrik)
menyatakan cabang metil pada ujung rantai
samping alkil
Cabang Ganda
Jika 2 cabang atau > terikat pada suatu rantai induk d+ lebih banyak awalan pada
nama induk.
Awalan diurutkan secara alfabet, dengan nomor masing-masing yang menyatakan
posisi lekatnya.
Jika 2 substituen atau > pada suatu induk itu sama (misalnya 2 gugus metil)
penamaannya digabung
dimetil 2 gugus metil
trimetil 3 gugus metil
Substituen Awalan Lain
• Gugus fungsional diberi nomor (serendah mungkin) dan gugus identik didahului oleh di- atau
tri-
Sifat – Sifat Fisika
• Senyawa- senyawa rendah ( C1 – C4) T & P normal cair
• Senyawa- senyawa sedang ( C5 – C17) T & P normal padat
• Senyawa- senyawa tinggi ( C18 atau lebih) T & P normal gas
• Titik didih (t.d) > C > ( + 20˚ - 30˚/ 1 atom C)
• Bila jumlah atom C sama senyawa yg mmiliki rantai cabang t.d <
lurus, > cabang t.d <
• Berat jenis > C >
Sumber Alkana
• Alam
Sumber utama daripada alkana adalah gas
alam dan petroleum. Dengan cara
penyulingan/destilasi.
IUPAC
1. Tentukan rantai induk, rantai karbon terpanjang dari
ujung satu ke ujung yang lain yang melewati ikatan
rangkap, berilah nama alkena sesuai jumlah atom C pada
rantai induk.
2. Penomoran dimulai dari ujung rantai induk yang
terdekat dengan rangkap.
3. Jika terdapat cabang berilah nama cabang dengan alkil
sesuai jumlah atom C cabang tersebut. Jika terdapat lebih
dari satu cabang, aturan penamaan sesuai dengan aturan
pada tatanama alkana.
4. Urutan penamaan: nomor cabang-nama cabang-nomor
rangkap-rantai induk
3-metil-1-butena (benar) 2-metil-3-butena (salah)
Isomer alkena
• Etena (C2H4) dan propena (C3H6) tidak mempunyai
isomeri katena hanya ada satu struktur.
Nama alkena Rumus Mr Titik leleh Titik didih Kerapatan Fase pada
molekul (oC) (0C) (g/Cm3) 250C
Etena C2H4 28 -169 -104 0,568 Gas
Propena C3H6 42 -185 -48 0,614 Gas
1-Butena C4H8 56 -185 -6 0,630 Gas
1-Pentena C5H10 70 -165 30 0,643 Cair
1-Heksena C6H12 84 -140 63 0,675 Cair
1-Heptena C7H14 98 -120 94 0,698 Cair
1-Oktena C8H16 112 -102 122 0,716 Cair
1-Nonesa C9H18 126 -81 147 0,731 Cair
1-Dekena C10H20 140 -66 171 0,743 Cair
Sifat Kimia
Adanya ikatan rangkap dua antara dua buah atom karbon gugus
fungsional dari alkena menentukan adanya reaksi-reaksi yang khusus
bagi alkena, yaitu adisi, polimerisasi dan pembakaran
Tatanama :
1.Trivial
turunan dari asetilena mengganti 1 atau 2 atom H
dengan gugus alkil.
CH3 − C ≡ C − CH3 CH3 − C ≡ C − CH2 − CH3
dimetil asetilena etil metil asetilena
2. IUPAC
- Alkuna berantai lurus diberi nama menurut alkana
induknya dengan mengubah akhiran -ana -una
- Beri nomor atom C yang mengemban ikatan rangkap
3 dengan nomor terendah, kecuali terdapat gugus
fungsi dengan prioritas lebih tinggi
Contoh :
HC ≡ C – CH2OH 2- propunol
CH3(CH2)13C≡CH
1-heksadesuna
2. Reaksi Grignard
3. Pemanjangan asetilida
Reaksi – reaksi Alkuna
1. Adisi Halogen
2. Adisi Hidrogen
= Hidrogenasi = Reduksi
7. Adisi Hidogen Halida
Tugas
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan, dan
kecenderungan dalam sistem periodik.
1. Jari jari atom
2. Keelektronegatifan
3. Afinitas
4. ionisasi
2. Sebutkan macam-macam ikatan kimia, cotohnya
masing-masing
3. Sebutkan macam-macam reaksi kimia,
contohnya masing-masing