PENDAHULUAN
◈Berdasarkan analisis kimia yang telah dilakukan kulit pisang mengandung
24,6% minyak nabati. Kemudian ekstrak kulit pisang banyak mengandung
vitamin B6 dan serotonin sebesar 1,2-7,8 mg/100g.
2
KANDUNGAN KULIT
BUAH PISANG
◈Hasil analisa kimia menunjukan bahwa kulit buah pisang banyak mengandung air 68,90% dan
karbohidrat sebesar 18.50%. Sisanya terdiri dari protein, zat besi dan unsur lainnya. Dibawah ini
adalah komposisi lengkap unsur-unsur kimia dalam 100 g kulit pisang:
HTL PROCESS
◈Jalur HTL terdiri dari 3 proses utama:
1. Depolimerisasi diikuti oleh
2. Dekomposisi
3. Rekombinasi
◈Pencairan hidrotermal adalah rute konversi biomassa menjadi bio-cair yang dilakukan dalam air
pada suhu sedang 280-370 ° C dan tekanan tinggi (10–25 MPa) yang memiliki cairan bio crude
sebagai produk utama bersama dengan gas, air dan padat produk sampingan fase.
4
Konversi ke biofuels
◈Berikut tahapan pembuatan 3. Pemisahan Gum dan sentrifus
Biofuels dari kulit Pisang: -dehidrasi gum atau kotoran lain
-sentrifus, + NaCl, proses sentrifuses dengan suhu 32-50°C
1. Pembuatan bubur kulit pisang -pemisahan antara gum dengan minyak
-pencucian -penambahan air
-pengeringan selama 60 menit 4. Penyaringan Lanjut
-penghancuran 5. HTL
2. Rendering -suhu proses 350 ° C dan tekanan 150 bar,selama 15 menit.
-bubur di proses dalam ketel ber -dihasilkan gas CO2, residu padat, bio-mentah dan jejak kecil fase
steam jaket dan berpengaduk berair pada pemisahan fase
-suhu diatur antara 105-110 oC. -fase berair di recycle untuk meningkatkan yield
-minyak yang berada didasar -fase padat hasil pemisahana yaitu biochat (bahan pupuk)
kemudian dipisahkan -produk yang dihasilkan akan di treatment dengan proses lanjut
End of slides,
question maybe?