WIDIA YULIANI

171211365
3B S1 KEPERAWATAN
TANAMAN JAHE
INDIKASI: MUAL MUNTAH IBU HAMIL TRIMESTER I
 PENGERTIAN

 Emesis gravidarum (MUAL MUNTAH) merupakan
kasus yang banyak terjadi pada ibu hamil di
Indonesia. Emesis gravidarum menyebabkan
terganggunya aktivitas, menurunkan nafsu makan
dan terjadinya dehidrasi, apabila tidak diatasi maka
akan berdampak menjadi hiperemesis gravidarum.
Emesis gravidarum bisa diatasi dengan terapi non
farmakologi, salah satunya yaitu jahe.
Lanjut...


 Jahe kering mengandung minyak esensial/atsiri 1%-3%,
oleoresin 5%- 10%, pati 50%-55%, kadar air 7%12% dan
jumlah kecil protein, serat, lemak dan abu. Kandungan
minyak atsiri 1%-3% merupakan faktor yang
mempengaruhi aroma jahe. Jahe segar kadar airnya 94%,
17% nya mengandung gingerol 21,15 mg/g. Zingiber
officinalis mengandung karbohidrat, lemak, serat dan
energi dengan persentase yang tinggi.
Jahe mengandung gingerol, shogaol dan zingeberen yang
bisa menurunkan mual dan muntah pada ibu hamil.
TUJUAN

Untuk mengetahui efektifitas produk dasar

jahe dalam mengurangi mual muntah yang di
alami ibu hamil trimester pertama
JURNAL 1
“Pengaruh Seduhan Zingiber Offcinale (Jahe)
Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum “

 konsumi seduhan jahe 2 kali sehari sebanyak 250 mg
selama 4 hari dalam satu minggu.
 Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata emesis
gravidarum sebelum diberikan seduhan jahe adalah
3,38 ,sedangkan rata-rata emesis gravidarum setelah
diberikan seduhan jahe adalah 2,19
 disimpulkan bahwa ada efektivitas seduhan jahe
terhadap penurunan emesis gravidarum pada
trimester pertama walaupun tidak 100%
Jurnal 2
“Pengaruh Pemberian Aromatherapi Jahe terhadap
Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester I”

 Pemberian aromaterapi jahe diberikan dengan cara dua
tetes minyak esensial konsentrasi 2% dengan sediaan 10
ml diteteskan pada tisu. Beri jarak 3 cm dari hidung.
Hirup selama 15 menit. Dilakukan selama 6 hari berturut-
turut.
 Hasil penelitian sebagian besar responden tidak
mengalami mual muntah setelah diberikan aromaterapi
jahe yaitu sebanyak 12 orang dari 15 orang.
 Terdapat pengaruh pemberian aromaterapi jahe terhadap
mual muntah pada ibu hamil trimester I walau tidak
100%
Jurnal 3
“Pengaruh Ginger Tea Terhadap Mual Muntah Pada
Ibu Hamil “

 Kombinasi teh dan jahe dalam minuman ginger tea
memiliki efek antioksidan yang sinergis dan dapat
mengurangi mual muntah pada ibu hamil.
 Penggunaan dosis dan bentuk sediaan ginger tea
untuk mengatasi mual muntah belum diketahui
secara khusus.
 ada pengaruh pemberian ginger tea terhadap mual
muntah ibu hamil sebanyak 100%
Jurnal 4
“Efektifitas Pemberian Permen Jahe Terhadap Mual
Muntah Pada Ibu Hamil”

 Dari hasil penelitian di dapatkan jika memang ada
penurunan mual muntah pada ibu hamil termester I
walau tidak 100%
 perbedaan

 Dari ke 4 jurnal tersebut dengan olahan jahe yang
berbeda-beda serta cara pemakaian yang berbeda
juga, di dapati jika seduhan teh jahe lebih memiliki
khasiat yang di berika kepada ibu hamil yang
sedang mengalami mual muntah dari pada ke 3
olahan jahe yang lain.
 Kesimpulan

Dari ke 4 jurnal tersebut kita mengetahui begitu
bermanfaatnya tanaman jahe tersebut untuk
mengatasi penyakit seperti yang jurnal saya angkat
yaitu mual-muntah pada ibu hamil trimester I.
Tetapi inti dari semua itu adalah kembali lagi kepada
ibu hamil tersebut lebih mau memilih menggunakan
cara yang mana. 
 

 TERIMAKASIH &
SEMOGA BERMANFAAT 