Teori Produksi
Teori Produksi
Perusahaan perseorangan
Perusahaan firma (kongsi/persekutuan)
Perseroan terbatas
TP
AP
AP
MP
Produksi Total (TP)
Yaitu keseluruhan total produksi yang dihasilkan
IQ1
IQ
Garis Biaya Sama (Isocost)
Yaitu garis yang menggambarkan kombinasi
faktor-faktor produksi yang dapat
diperoleh dengan menggunakan sejumlah
biaya tertentu
Faktornya:
1. Harga faktor produksi yang digunakan
IC IC1
Meminimunkan Biaya atau Memaksimumkan
Produksi
C
Q
10 E
IQ2 = 3.000
6 P
D IQ1 = 2.000
IQ = 1.000
R B
IC IC1 1C2
0 4 7
TC
TVC
TFC
0
Biaya-biaya Rata-rata
o Biaya tetap rata-rata/Average Fixed Cost (AFC)
yaitu biaya tetap total untuk memproduksi sejumlah barang
tertentu dibagi dengan jumlah produksi (Q)
TFC
AFC =
Q
o Biaya berubah rata-rata/ Average Variable Cost
(AVC)
yaitu biaya berubah rata-rata dibagi dengan jumlah produksi
(Q)
TVC
AVC =
Q
o Biaya total rata-rata (AC)
yaitu biaya total dibagi dengan jumlah produksi (Q)
TC
AC = atau AC = AFC + AVC
Q
0
Kurva MC
MC
B
A
0
Biaya produksi jangka panjang
Dalam jangka panjang, perusahaan dapat
memperluas kapasitas produksinya dengan
menentukan besarnya kapasitas pabrik yang akan
meminimumkan biaya produksi tetapi juga
memperhatikan faktor tingkat produksi yang akan
dicapai.
LRAC
AC3
AC1
A AC2 B Acx C
B
0 QA QB QC
Faktor pembentuk kurva AC dan kurva LRAC
kurva AC berbentuk huruf U dan faktor
penyebabnya adalah sebagai pengaruh hukum
hasil lebih yang semakin berkurang
kurva LRAC berbentuk kuali dan faktor
penyebabnya adalah skala ekonomi (economies
of scale) dan skala tidak ekonomi
(diseconomies of scale)
Skala Ekonomi
Apabila pertambahan produksi menyebabkan biaya
produksi rata-rata menjadi semakin rendah