Anda di halaman 1dari 14

 Bentuk-bentuk Organisasi Perusahan.

 Perusahan Ditinjau Dari Sudut Teori Ekonomi.


 Fungsi Produksi.
 Fungsi Produksi Dengan Satu Faktor Produksi
Berubah.
 Fungsi Produksi Dengan Dua Faktor Produksi
Berubah.
 Perusahan perseorangan
Organisasi perusahan terbanyak jumlahnya dalam setiap
perekonomian. Hasil produksi dan penjualannya tidak terlalu besar
dan milik pribadi.

 Perusahan Perkongsian atau Firma


Organisasi perusahan yang dimiliki oleh beberapa orang, mereka
bersepakat untuk secara bersama menjalankan suatu usaha dan
membagi keuntungan yang diperoleh berdasarkan perjanjian yang telah
disepakati bersama.

 Perseroan Terbatas
Organisasi perusahan yang memiliki modal yang besar , dan
pemegang sahamnya adalah pemilik perusahan.
Bentuk Lain Organisasi Persuahan
Perusahan Ditinjau Dari Sudut Teori
Ekonomi
Adapun tujuan perusahan dan cara mencapai keuntungan yang maksimum,
tujuan perusahaan memaksimumkan laba atau keuntungan. Dan cara
memaksimumkan keuntungan adalah memproduksikan barang-barang
yang diperlukan masyarakat, dan hasil total penjualan lebih banyak dari
pada ongkos produksi. Ada dua masalah pokok yang harus dipecahkan
produsen adalah :

 Komposisi faktor produksi yang bagaimana perlu digunakan untuk


menciptakan tingkat produksi yang tinggi?
 Komposisi faktor produksi yang bagaimana akan meminimumkan biaya
produksi yang dikeluarkan untuk mencapai satu tingkat produksi
tertentu?
Merupakan hubungan antara faktor-faktor produksi ( tenaga kerja, tanah,
modal dan keahlian keusahawanan dan tingkat produksi yang diciptakan.
Dalam produksi faktor tenaga kerja relatif berubah-ubah tergantung
tingkat produksi yang dicapai. Jadi, hubungan dari faktor dan tingkat
produksi ini di gambarkan melalui hubungan di antara jumlah tenaga kerja
yang digunakan dan jumlah produksi yang dicapai.
Teori produksi sederhana yang menggambarkan tentang hubungan antara
tingkat produksi suatu barang dengan jumlah tenaga kerja yang digunakan
untuk menghasilkan tingkat produksi barang.

Hukum Hasil Lebih yang Semakin Berkurang


Apabila faktor produksi yang dapat diubah jumlahnya ( tenaga kerja ) terus
menerus ditambah sebanyak satu unit, pada mulanya produksi total akan
semakin banyak pertambahannya, tetapi sesudah mencapai suatu tingkat
tertentu produksi tambahan akan semakin berkurang dan akirnya mencapai
nilai negatif dan ini menyebabkan pertambahan produksi total semakin
lambat dan akhirnya mencapai tingkat yang maksimum kemudian menurun.
Kurva Produksi Sama (Isoquant)
Kurva yang menggambarkan gabungan tenaga kerja dan modal yang akan
mengahsilkan satu tingkat produksi tertentu.

Gabungan tenaga kerja dan modal untuk menghasikan 1000 unit produksi
GABUNGAN TENAGA KERJA MODAL TINGKAT PRODUKSI
A 1 6 1000
B 2 3 1000
C 3 2 1000
D 6 1 1000
Gambar ; Garis Biaya Sama
Gambar ; Meminimumkan Biaya atau
Memaksimumkan Produksi
Dapat dilihat dari kurva tadi dipotong atau di singgung oleh garis-garis
biaya sama dilima titik yaitu titik A, B , Q, R dan P. Titik-titik ini
menggambarkan gabungan-gabungan tenaga kerja dan modal yang dapat
digunakan untuk menghasilkan produksi sebanyak yang diinginkan.
Dengan demikian titik ini menggambarkan gabungan tenaga kerja dan
modal yang akan membutuhkan biaya yang paling minimum untuk
menghasilkan 1500 unit.

Anda mungkin juga menyukai