Anda di halaman 1dari 27

Pengantar Teknik dan Manajemen Industri

Disusun Oleh:
Agus Suryo Prayogi
Dedy Kurniadi
Kevin Chrisanto
Fandu Rizky Winata
Ulul Azmi Ayuning R.
Pendahuluan

Tata Letak Lokasi Pabrik


Pabrik (plant (plant
layout) location)

Lokasi pabrik yang paling ideal terletak pada suatu


yang mampu memberikan total biaya produksi rendah
dan keuntungan yang maksimal.
MATERI
Dasar-Dasar Pemilihan Lokasi Pabrik

ANALISA DAN
METODE
PEMILIHAN Faktor-Faktor yang Dipertimbangkan
LOKASI Didalam Menentukan Alternatif
INDUSTRI Lokasi Pabrik
(PABRIK)

Metode-Metode Pemilihan dan


Penerapan Alternatif Lokasi Pabrik
Pemilihan daerah atau
territorial secara umum

Dasar-Dasar
Pemilihan
Lokasi Pabrik

Pemilihan berdasarkan
dari jumlah penduduk dan
lahan secara khusus.
Klasifikasi Alternatif Pemilihan
Lokasi Pabrik

Lokasi jauh diluar


Lokasi di kota besar
kota (country
(city location) Lokasi di pinggir
location)
kota (sub-urban
location)
Faktor-Faktor yang Berkaitan
dengan Production Input/Output

Faktor-Faktor yang
Dipertimbangkan Faktor-Faktor yang Berkaitan dengan
Didalam Menentukan Proses Produksi (Process Technology)
Alternatif Lokasi
Pabrik

Faktor-Faktor yang Berkaitan


dengan Kondisi Lingkungan
Proses Analitik

Bahan Baku  Proses Analitik 


Macam-Macam Produk Jadi
Faktor-Faktor
yang Berkaitan
dengan Production
Input/Output Proses Sintetik

Bahan Baku  Proses Sintetik 


Satu Bentuk Produk jadi
Proses Analitik

Produk jadi

Bahan baku

= Bahan Baku/Komponen

= Produk Jadi
Proses Sintetik

= Bahan baku/Komponen

= Produk jadi Produk


jadi

Bahan baku,
komponen, dll
Energi

faktor production input yang


sangat memegang peranan
kuat untuk kelangsungan
industri.
Faktor-Faktor yang
berkaitan dengan
Proses Produksi
dalam Pemilihan
Tenaga Kerja
Lokasi Pabrik
suatu elemen pendorong yang
penting untuk penunjang
pembangunan suatu usaha
termasuk industri.
Faktor-Faktor yang Berkaitan dengan Kondisi
Lingkungan

Faktor-faktor lain yang


Faktor luar untuk perlu dipertimbangkan
kelancaran proses produksi

Kendala lingkungan luar pabrik

Transportasi
Sarana dan Sosial budaya masyarakat
Prasarana
Komunikasi

Variabel demografis/pandangan
masyarakat
Formulasi Lokasi Industri dengan Pertimbangan Faktor Biaya
Pertimbangan Faktor Lingkungan
(Sosial, Politik, Aturan/UU Pemerintah, dll)

a. Sumber Daya
Manusia
Wilayah Distribusi
b. Sumber Alam:
PROSES PRODUKSI dari
- bahan baku
(Proses Teknologi) Konsumen/Pemakai
- energi, dll
Produk
c. Modal/Capital,
dll

Biaya Biaya Biaya


suplai proses distribusi
input produksi output
(Ci) (Cp) (Cd)
Formulasi Lokasi Industri dengan Pertimbangan Faktor Biaya

Pertimbangan Biaya

Biaya untuk memenuhi


input produksi seperti
Biaya untuk
bahan baku,biaya
mendistribusikan output
energy,dan sebagainya. Biaya produksi yang dihasilkan sampai
dipengaruhi oleh tingkat ke tangan konsumen
teknologi. yang memerlukan.
Metode Ranking Procedure

Metode-Metode
Pemilihan dan Metode Analisa Pusat
Penerapan
Alternatif Lokasi
Gravitasi
Pabrik

Metode Progama Linier (The Least


Cost Assignment Routine Method)
Metode Ranking Metode ini dipergunakan untuk problem
Procedure yang bersifat kualitatif/subyektif.

Langkah-Langkah
Ranking Procedur

Perhitungan total
Identifikasi faktor
nilai
penentu Pemberian bobot
(wighted procedure)
Seperti lokasi suplai Penilaian (Skor) Bobot faktor x skor
bahan baku, lokasi faktor
wilayah pemasaran, = total terbesar
Berdasarkan derajat Skala penilaian
dll.
kepentingannya menggunakan nilai 0 –
10 point, dengan nilai
10 sebagai point
terbesar
Contoh Soal :
PT. “X” ingin melakukan ekspansi pabrik dengan beberapa alternatif
lokasi sbb :
Alternatif lokasi 1 = Sidoarjo
Alternatif lokasi 2 = Pasuruan
Alternatif lokasi 3 = Krian
Terdapat 3 faktor penentu yaitu Ketersedian bahan baku, Tenaga
Kerja dan Transportasi.

Dari ketiga faktor penentu tersebut diberikan bobot sbb :


Ketersedian bahan baku = 40%
Tenaga Kerja = 35% Total = 100%
Transportasi = 25%
Kemudian dengan menggunakan skor nilai antara 0–10 diberikan penilaian
sbb:

Faktor Penentu Sidoarjo Pasuruan Krian


Ketersediaan bahan baku (40%) 8 5 7
Tenaga kerja (35%) 7 8 4
Transportasi (25%) 9 8 7

Langkah selanjutnya adalah penentuan total nilai dari masing-masing


alternatif lokasi:
Zsidoarjo =(40%x8)+(35%x7)+(25%x9)= 7,9
Zpasuruan =(40%x5)+(35%x8)+(25%x7)= 6,55
Zkrian =(40%x7)+(35%x4)+(25%x8)= 6,2

Sehingga dihasilkan total nilai terbesar adalah lokasi Sidoarjo


dengan total nilai 7,9 sehingga Sidoarjo dipilih sebagai lokasi
pendirian pabrik sebagai alternatif terbaik
memperhitungkan jarak masing-masing
Metode Analisa lokasi sumber material atau wilayah
Pusat Gravitasi pemasaran dengan lokasi pabrik yang
direncanakan.

Rumus Umum:

i : Jumlah daerah pemasaran atau sumber material


j : Jumlah alternatif lokasi
(xi ; yi) : Koordinat lokasi alternatif pabrik
(aj ; bj) : Koordinat lokasi pasar atau sumber material
wj : Jumlah kebutuhan (demand) akan produk atau material dari masing-masing lokasi
Contoh Soal :
Dalam suatu analisa kelayakan pendirian pabrik “Y” terdapat permasalahan dalam
penentuan lokasi pabrik dengan beberapa alternatif lokasi seperti gambar dibawah
ini.
SOLUSI PERMASALAHAN
Alternatif 1

Zalternatif1 = {(34.058)+(52.154)+(24.495)+(22.804)}
= 133.511
Alternatif 2

Zalternatif2 = {(34.205)+(34.525)+(43.405)+(18.439)
= 130.575
Alternatif 3

Zalternatif3 = {(38.079)+(18.111)+(63.592)+(24.739)
= 144.52

Sehingga dari total nilai diatas, alternatif 2 dapat dipilih sebagai alternatif
terbaik karena memiliki nilai Z yang terkecil (minimum)
Kendala Utama

Perbedaan biaya distribusi dan produksi


untuk setiap lokasi dimana dalam rumus
tidak diperhitungkan.
Metode Analisa
Transportasi
Progama Linier (The Menentukan pola distribusi yang
terbaik dari lokasi pabrik ke
Least Cost wilayah pemasaran tertentu.
Assignment Routine
Methode)

Metode Heuristics (The


Least Cost Assignment
BIAYA
Routine Methode)
TERKECIL
Contoh Soal:
Suatu perusahaan yang mempunyai 3 buah pabrik yaitu Garuda, Elang dan Macan.
Perusahaan menghadapi masalah alokasi hasil produksinya dari pabrik-pabrik
tersebut ke gudang-gudang penjualan di kota A, B, dan C. Berapakah total biaya
minimum yang diperoleh?

Diketahui kapasitas dan kebutuhan pabrik sbb:

Kapasitas Produksi tiap Kebutuhan tiap


Pabrik Gudang
bulan bulan

Garuda 90 ton A 50 ton

Elang 60 ton B 110 ton

Macan 50 ton C 40 ton

Jumlah 200 ton Jumlah 200 ton


Langkah Penyelesaian:

Ke- Kota A Kota B Kota C Kapasitas


Dari
20 5 8
Garuda 90
15 20 10
Elang 60

25 10 19
Macan 50

Kebutuhan 50 110 40 200


Ke- Kota A Kota B Kota C Kapasitas
Dari
20 5 8
Garuda 90 90
(1)
15 20 10
Elang 20 40 60
(4) (3)
25 10 19
Macan 30 20 50
(5) (2)

Kebutuhan 50 110 40 200


Zminimum = ∑(BIAYA x ALOKASI)

Ke- Kota A Kota B Kota C Kapasitas


Dari
20 5 8
Garuda 90 90
15 20 10
Elang 20 40 60

25 10 19
Macan 30 20 50

Kebutuhan 50 110 40 200

Zminimum = (5x90)+(10x20)+(10x40)+(15x20)+(25x30)
= 450+200+400+300+750
= 2100

Anda mungkin juga menyukai