DISKUSI

KINESIOLOGI
Kelompok 10 :

Fara Khalisha
Naomi Kharista
Kamilia Malihah
SENDI PEMBENTUK ELBOW
 HUMEROULNAR JOINT

Humeroulnar joint merupakan sendi ber-bentuk true

hinge (engsel) dengan trochlea humeri yang ovular
bersendi dengan fossa trochlearis ulna.
Permukaan trochlea humeri menghadap ke-arah
anterior dan bawah membentuk sudut 45o dari shaft
humeri.

Fossa trochlearis ulna menghadap keatas dan anterior

membentuk sudut 45o dari ulna
 HUMERORADIAL JOINT
Dibentuk antara capitulum humeri yang berbentuk spherical
(bulat) dengan ujung proksimal radius (fovea capitulum radii).
Sendi ini berbentuk hinge-pivot joint.

Humeroradial joint memberikan kontribusi terhadap gerak

fleksi-ekstensi elbow

Pada saat pronasi-supinasi lengan bawah, caput radii mengalami

spin terhadap capitulum humeri.

Pada arthrokinematika, permukaan caput radii yang konkaf akan

slide dalam arah yang sama dengan gerakan tulang.
PROKSIMAL RADIOULNAR JOINT

Sendi ini merupakan uniaxial pivot joint yang terbungkus dalam kapsul elbow
joint. Proksimal radioulnar joint diperkuat oleh li-gamen annulare radii yang
dibantu oleh serabut anterior ligamen collateral medial & lateral.

Karena tergolong uniaxial pivot joint, maka proksimal radioulnar joint

berperan besar terhadap gerak pronasi-supinasi lengan bawah à radius
bergerak menyilang diatas ulna saat pronasi.

Pada saat gerak pronasi-supinasi, caput radii yang berbentuk konveks akan
bergerak terhadap fossa radialis ulna yang konkaf sehingga arah slide
berlawanan arah dengan gerakan tulang.
DISTAL RADIOULNAR JOINT
Distal radioulnar joint dibentuk oleh fossa ulnaris radii
yang bersendi dengan caput ulna.

Sendi ini bergerak secara simultan dengan proksimal

radioulnar joint.

Saat gerak pronasi-supinasi, fossa ulnaris ra-dii yang

konkaf bergerak slide dalam arah yang sama dengan
gerak tulang.
MID-RADIOULNAR JOINT
Mid-radioulnar joint tergolong kedalam syndesmosis
yaitu jaringan fibrous padat yang mengikat kedua
buah tulang.

Mid-radioulnar diikat oleh jaringan fibrous yaitu

membrana interosseus.

Mid-radioulnar joint berpartisipasi dalam gerakan

pronasi-supinasi lengan bawah.
 Osteokinematik dan Artrokinematik Sendi
Humeroulnaris, Humeroradialis, dan Radioulnaris
Sendi Humeroulnaris
● Gerak fisiologis fleksi-ekstensi merupakan gerak osteokinematik : rotasi
ayun dalam bidang sagital

● Gerak arthrokinematik : traksi os ulna ke arah 450 dorso-distal serta

translasi saat fleksi : 450 ventro-proximal dan saat ekstensi ke arah 450
dorso-distal

● MLPP posisi fleksi 700 dan antara pronasi-supinasi

CPP maximal extension

● Capsular pattern sendi humeroulnaris ROM : ekstensi > fleksi

Sendi Humeroradialis

● Gerak fisiologis fleksi-ekstensi sesuai dengan gerak sendi humeroulnaris

dalam komponen osteokinematik rotasi ayun dalam bidang sagital
● Gerak arthrokinematic traksi ke distal searah sumbu longitudinal os radii,
gerak translasi saat fleksi ke arah ventral dan saat ekstension ke arah dorsal
tegak lurus sumbu radii
● MLPP dan CPP sesuai dengan sendi humeroulnaris
Sendi Radioulnaris

● Sendi putar, yaitu perputaran capitulum radii terhadap fovea radii

os ulna bersama dengan distal sendi radioulnaris, dalam klinis gerak
pronasi–supinasi

● Arthrokinematiknya berupa gerak translasi saja, pronation terjadi

translasi caput radii ke dorsal dan saat supinasi terjadi translasi ke
ventral
Jelaskan MLPP dan CPP elbow
complex
MLPP dan CPP Elbow Complex
❏ Humeroulnar joint
MLPP atau posisi istirahat utk sendi ini adlh flexi elbow 70 derajat & lengan
bawah supinasi 10 derajat, sedangkan posisi netral 0 derajat, mid posisi
antara supinasi & pronasi. CPP extensi & lengan bawah supinasi
❏ Humeroradial joint
MLPP utk sendi tersbt adlh elbow flexi 70 derajat & supinasi lengan bawah
10 derajat, sementara CPP-nya yaitu flexi elbow 90 derajat & supinasi
lengan bawah 5 derajat.
❏ Radioulnar joint
Posisi istirahat/MLPP adlh supinasi 35 derajat & flexi elbow 70 derajat,
sedangkan CPP adlh supinasi 5 derajat.
Elbow Complex
● Elbow complex merupakan adaptor sendi distal sebagai tujuan dan
proksimal sebagai stabilisator, berfungsi untuk memperpendek atau
memperpanjang jarak dan menyesuaikan posisi, sehingga tangan dapat
dalam berbagai posisi fungsional dalam jarak terukur
● Terdiri atas sendi humeroulnaris, sendi humeroradialis dan proximal sendi
radioulnaris
● Elbow complex secara bersama ternyata pada saat extension ternyata
terdapat gerak abduction atau valgus dengan medial translation dan
pronation, sebaliknya pada saat flexion terjadi adduction atau varus dan
supination. Rumus MEP : Medial-Extension-Pronation.
Analisis Gerak Aktif, Pasif dan Isometrik
Elbow Complex
GERAK ACTIVE FLEKSI SIKU
Tiga otot fleksor siku utama adalah:

- M. Biceps brachii (n musculocutaneus, C5 C6)

Penggerak utama fleksi siku dan supinasi.
- M. Brachialis (n musculocutaneus, C5 C6)
- M. Brachioradialis (n. radialis, C5 C6)
- Fungsi fleksi siku pada posisi radioulnar netral.
 PASSIVE FLEKSI SIKU

ROM. Flx. : 1400-1600 soft end feel, pembatasan oleh terjepitnya jaringan
lunak lengan atas dan bawah sisi volair.

Besarnya ROM ditentukan oleh besarnya otot fleksor dan lemak lengan
atas.
GERAK ACTIVE EKSTENSI SIKU

M. Triceps brachii. (n. radialis, C7 C8)

kerja otot (lihat gambar)
M. Anconeus (n. radialis, C7 C8)

PASSIVE EKSTENSI SIKU

ROM. Ext. : 0-50 hard end feel, oleh pembatasan tulang dengan tulang
PRONASI DAN SUPINASI
Merupakan gerak putar capitulum radii
terhadap ulnae
- Pronasi: m. pronator teres, pronator
quadratus.
- Supinasi: M. supinator dan m. biceps brachii.
PASSIVE PRONATION PASSIVE SUPINATION
LENGAN BAWAH LENGAN BAWAH

ROM. Pronasi . : 850 harder end ROM. Supinasi : 950 elastic end feel
feel karena benturan os radius karena regangan system kapsulo-
dan ulna yang dibatasi jaringan ligamentair.
lunak.
Uraikan Golfer’s elbow dan Tennis
elbow.
Golfer’s Elbow
➢ Golfer's elbow adalah nyeri siku pada
bagian dalam tendon otot fleksor carpii
radialis dan pronator teres yang disebabkan
gerakan fleksi pergelangan tangan dan
pronasi siku hentak dan berulang kali
➢ Kegiatan melempar, memotong kayu
dengan kapak, menjalankan gergaji secara
berulang kali akan mengakibatkan golfer’s
syndrome
➢ Metode yang digunakan jika nyeri baru
terjadi adalah dengan metode RICE ( Rest,
Ice, Compression, dan Elevation ), berguna
untuk mengurangi nyeri.
Tennis Elbow
➢ Tennis elbow adalah nyeri dan peradangan
pada sendi di sisi luar siku karena tekanan
yang berlebihan pada otot dan tendon di
lengan bawah sekitar siku.
➢ Penderita merasakan nyeri saat meluruskan
lengan, yang bisa menjalar dari siku hingga ke
lengan bawah.
➢ Tennis elbow dapat terjadi akibat bermain
tennis , di mana lengan bergerak memukul
bola secara berulang.
➢ Fisioterapis dapat melatih dengan gerakan
ektrensik dan ultrasound
TERIMA KASIH