Anda di halaman 1dari 28

TEKNIK

AKUNTANSI
KEUANGAN
SEKTOR PUBLIK
MUHAMMAD AHYARUDDIN
PENDAHULUAN
Sistem akuntansi yg dirancang & dijalankan scr baik
menjamin dilakukannya prinsip stewardship &
accountability dg baik pula.

Akuntansi Akuntansi
Komitmen Anggaran

Teknik
Akuntansi
sektor publik
Akuntansi
Akrual Akuntansi
Dana
Akuntansi
Kas
TEORI AKUNTANSI DALAM
AKUNTANSI SEKTOR
PUBLIK
Karakteristik dasar teori

 the ability to explain

 the ability to predict

 the ability to control given


phenomena
TUJUAN MEMPELAJARI TEORI AKUNTANSI

 utk memahami praktik akuntansi yg saat ini ada,


 mempelajari kelemahan & kekurangan dari praktik
saat ini, dan
 memperbaiki praktik akuntansi di masa datang.
 Pengembangan TASP sangat tergantung pd
perkembangan ilmu akuntansi.
 Pengembangan TASP dilakukan utk memperbaiki
praktik saat ini dlm upaya meningkatkan kualitas
laporan keuangan sektor publik (LKSP) yaitu LK yg
mampu menyajikan informasi keuangan yg relevan
& reliable.
Constraints ASP untuk menghasilkan
Laporan Keuangan yang relevan & reliable

1. Objektifitas
2. Konsistensi
3. Daya Banding
4. Tepat Waktu
5. Ekonomis dalam Penyajian Laporan
6. Materialitas
SISTEM AKUNTANSI
KEUANGAN SEKTOR
PUBLIK
SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN SEKTOR
PUBLIK
Ruang lingkup akuntansi keuangan pemerintah meliputi
pengumpulan data, penganalisaan, pengkiasifikasian,
pencttan, & pelaporan atas transaksi keuangan pemerintah
sbg st entitas, serta penafsiran thdp hasil-hasilnya.

Aturan dasar sistem akuntansi keu mnrt Masisi (1978) dlm


Glynn (1993) yaitu:
1. Identifikasi kegiatan operasi yg relevan.
2. Pengkiasifikasian kegiatan operasi scr tepat;
3. Adanya sistem pengendalian utk menjamin reliabilitas.
4. Menghitung pengaruh masing-masing operasi
TEKNIK-TEKNIK
AKUNTANSI KEUANGAN
SEKTOR PUBLIK
AKUNTANSI ANGGARAN
 Akuntansi anggaran mencatat dan menyajikan akun
operasinya sejajar dengan anggarannya.
 Teknik akuntansi anggaran dapat membandingkan
secara sistematis dan kontinyu jumlah anggaran
dengan realisasi anggaran
 Tujuan teknik akuntansi anggaran adalah
menekankan peran anggaran pada siklus
perencanaan, pengendalian, dan akuntabilitas
 Menurut Firdaus dkk, 2006, akuntansi anggaran
merupakan bagian dari disiplin administrasi publik
dan bukan termasuk keluarga besar ilmu akuntansi
AKUNTANSI KOMITMEN
 Akuntansi komitmen adalah sistem akuntansi yang
mengakui transaksi & mencatatnya pada saat order
dikeluarkan.

 Akuntansi komitmen dapat digunakan bersama-sama


dengan akuntansi kas dan akuntansi akrual

 Akuntansi komitmen mengakui transaksi ketika


organisasi melakukan transaksi tersebut, yang berarti
bahwa transaksi tidak diakui ketika kas telah
dibayarkan atau diterima, tidak juga ketika faktur
diterima atau dikeluarkan, akan tetapi pada waktu
yang lebih awal, yaitu ketika order dikeluarkan atau
diterima
AKUNTANSI DANA
Pengertian dana menurut Sabeni dan Ghozali, 2008
mencakup:
1. Kesatuan fiskal dan kesatuan akuntansi yang
berdiri sendiri
2. Terdapat sekumpulan rekening untuk mencatat
mutasi kas dan atau sumber-sumber lainnya yang
bersifat saling berimbang
3. Mempunyai tujuan penggunaan tertentu
4. Ada ketentuan atau peraturan perundang-
undangan yang mengatur mengenai pembentukan
dana dan penggunaannya serta pembatas-
pembatasnya
 Dua macam dana yang bisa digunakan oleh suatu
organisasi nonprofit, yaitu:

 Dana yang dapat dibelanjakan, digunakan untuk


mencatat nilai aset, utang, perolehan aset neto, dan
saldo dana yang dapat dibelanjakan untuk kegiatan
yang tidak bertujuan mencari laba

 Dana yang tidak dapat dibelanjakan, untuk mencatat


pendapatan, biaya, aset, utang, dan modal untuk
kegiatan yang sifatnya mencari laba
AKUNTANSI KAS
 Penerapan akuntansi kas, pendapatan dicatat pada
saat kas diterima, dan pengeluaran dicatat pada saat
kas dikeluarkan

 Kelebihan cash basis adalah mencerminkan


pengeluaran yang aktual, rill dan objektif

 Namun GAAP tidak menganjurkan pencatatan dengan


dasar kas karena tidak dapat mencerminkan kinerja
yang sesungguhnya
AKUNTANSI AKRUAL
APLIKASI akrual basis dalam sektor publik adalah untuk
menentukan cost of service dan charging for service

Akuntansi akrual membedakan antara penerimaan kas dan


hak untuk mendapatkan kas, serta pengeluaran kas dan
kewajiban untuk membayarkan kas

Akuntansi akrual mengakui pendapatan dan biaya pada saat


diperoleh (earned) atau terjadi (incurred), tanpa
memandang apakah kas sudah diterima atau dikeluarkan
IMPLEMENTASI TEKNIK
AKUNTANSI KEUANGAN
SEKTOR PUBLIK DI
INDONESIA
TEKNIK AKUNTANSI YANG
DIGUNAKAN
 Pemerintah Indonesia paling tidak menggunakan
empat teknik akuntansi yaitu akuntansi anggaran,
akuntansi dana, akuntansi kas, dan akuntansi akrual
 Akuntansi anggaran dilakukan berdasarkan PP Nomor
71 Tahun 2010, yang menyatakan bahwa akuntansi
anggaran merupakan teknik pertanggungjawaban dan
pengendalian manajemen yang digunakan untuk
membantu pengeloalaan pendapatan, belanja,
transfer, dan pembiayaan
 Akuntansi anggaran diselenggarakan setelah
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) disahkan oleh
PPKD
TEKNIK AKUNTANSI YANG
DIGUNAKAN
 Akuntansi dana terkait dengan istilah “keuangan
negara” berdasarkan UU Nomor 17 Tahun 2003

 Penggunaan dana/keuangan negara hanya


diperbolehkan dalam batas yang telah diotorisasi
untuk pengeluaran guna tujuan tertentu (apropriasi)

 Setiap dana belanja, harus dibuatkan anggaran dan


apabila anggara tersebut telah disetujui oleh legislatif,
maka plafon anggaran pengeluaran tersebut menjadi
apropriasi
TEKNIK AKUNTANSI YANG
DIGUNAKAN
 Akuntansi kas dan akuntansi akrual digunakan untuk
tujuan pelaporan yang berbeda.

 Berdasarkan PP Nomor 24 Tahun 2005, sistem akuntansi


di Indonesia menggunakan akuntansi kas menuju akrual
atau kombinasi antara akrual dan kas

 Akuntansi akrual berlaku pada akun aset, kewajiban dan


ekuitas (akun neraca)

 Akuntansi kas berlaku pada akun pendapatan, belanja, dan


pembiayaan (akun laporan realisasi anggaran)
SISTEM PENCATATAN AKUNTANSI
PEMERINTAH DI INDONESIA
 Single Entry, yaitu pencatatan transaksi ekonomi hanya
dicatat sebanyak satu kali saja. Transaksi yang akan
menambah kas dicatat pada kolom penerimaan dan transaksi
yang mengurangi kas dicatat pada kolom pengeluaran
 Double Entry, yaitu mengarah pada diberlakukannya sistem
tata buku berpasangan dengan melibatkan sisi debit
disebelah kiri dan sisi kredit disebelah kanan, sehingga
menghasilkan sebuah persamaan akuntansi
 Triple Entry merupakan pelaksanaan pencatatan dengan
menggunakan sistem pencatatan double entry ditambah
dengan pencatatan pada buku anggaran.
 Di indonesia menggunakan sistem pencatatan double entry
PROSEDUR AKUNTANSI
SEKTOR PUBLIK DI
INDONESIA
SIKLUS AKUNTANSI KEUANGAN
PEMERINTAH

Bukti-bukti Buku Neraca Lapora


Jurnal
transaksi Besar Lajur Keuangan

Buku
Tambahan
PROSEDUR AKUNTANSI
PEMERINTAHAN
Kegiatan akuntansi pada unit kerja meliputi pencatatan
atas pendapatan, belanja, aset, dan selain kas

Menurut Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 empat


kegiatan akuntansi tersebut dijabarkan dalam empat
prosedur akuntansi pemerintah yaitu:

1. Prosedur akuntansi penerimaan kas


2. Prosedur akuntansi pengeluaran kas
3. Prosedur akuntansi selain kas
4. Prosedur akuntansi aset
AGENDA MASA DEPAN
TANTANGAN MASA MENDATANG
Dalam rangka pengembangan dan perbaikan teknik
dan prosedur akuntansi sektor publik, maka
terdapat beberapa tantangan yang harus
dihadapi, yaitu:
1. Komitmen dari pimpinan
2. Tersedianya SDM yang kompeten
3. Resistensi terhadap perubahan
4. Lingkungan atau masyarakat
STRATEGI YANG AKAN DILAKUKAN

Untuk mendukung keberhasilan penerapan akuntansi


pemerintah dan mengahadapi tantangan tersebut, maka
strategi yang harus dilakukan adalah:

1. Melakukan riset untuk mengidentifikasi kebutuhan


pemakai
2. Memperoleh penerapan akuntansi pemerintahan
3. Mendorong keterlibatan perguruan tinggi dan lembaga
diklat
4. Meningkatkan keterlibatan profesi akuntansi
5. Mengembangkan akuntansi berbasis akrual penuh
REFERENCES
Halim, Abdul dan Syam Kusufi. 2012. Teori Konsep &
Aplikasi Akuntansi Sekot Publik. Salemba Empat.
Jakarta
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai