Anda di halaman 1dari 4

Aliran-aliran Pendidikan

Disusun oleh :
1. Amalia Indah Khoiria (PGP17030048)
2. Yulyanah (PGP17030046)
A. KONSEPSI DAN ALIRAN
KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN
Aliran ini terdiri atas 4 pilar utama, yaitu :

1. Aliran Empirisme

Aliran ini berdasarkan atas konsepsi yang menyatakan bahwa perkembangan


individu bergantung pada pengalaman-pengalaman yang di peroleh individu tersebut
selama hidupnya. Tokoh aliran ini adalah John locke (1632-1704) seorang filsuf
inggris teorinya dikenal dengan Tabulae Rasae (meja ber;apis lilin), yang
menyebutkan bahwa anak yang baru lahir ke dunia seperti kertas kosong yang putih
bersih. Jhon locke berpendapat anak dilahirkan di dunia ini tanpa pembawaan
melainkan tabula rasa, artinya pengalaman yang akan dihadapinya dapat
mempengaruhinya untuk membentuk tingkah laku, sikap, serta watak anak sesuai
dengan tujuan pendidikan yang diharapkan.
2. Aliran Nativisme
Aliran ini bertolak belakang dengan konsepsi empirisme , yaitu
perkembangan individu ditentukan faktor bawaan sejak lahir. Tokoh aliran ini
adalah Schopenhaeur seorang fiolsof Jerman yang hidup pada tahun (1788-
1880).
Yang berpendapat: Bahwa bayi lahir dengan pembawaan baik dan pembawaan
buruk, hasil akhir perkembangan dan pendidikan manusia ditentukan oleh
pembawaan yang sudah di bawa sejak lahir. Prinsipnya , pandangan Nativisme
adalah pengakuan tentang adanya daya hasil yang telah terbentuk sejak
manusia lahir ke dunia, yaitu daya-daya psikologis dan fisiologisnya yang
bersifat herediter, serta kemampuan dasar lainnya yang kapasitasnya berbeda
dalam diri tiap individu.
j

Anda mungkin juga menyukai