Proses Belajar Konsumen
Proses Belajar Konsumen
KONSUMEN
DEFINISI BELAJAR/PEMBELAJARAN
Motivasi (motivation)
Motivasi adalah daya dorong dari dalam diri konsumen. Motivasi muncul
karena adanya kebutuhan dan peranan pemasar adalah menginformasikan
dengan persuasive berbagai produk yang bisa memenuhi kebutuhan
konsumen, sehingga konsumen termotivasi untuk memenuhi
kebutuhannya dengan membeli produk-produk yang dipasarkan tersebut.
Isyarat (clues)
Isyarat adalah stimulus yang mengarahkan motivasi seseorang. Isyarat
akan mempengaruhi cara konsumen bereaksi terhadap suatu motivasi.
Iklan, kemasan produk, harga, dan produk display adalah isyarat/stimulus
yang dapat mempengaruhi konsumen untuk memenuhi kebutuhannya.
Respon (response)
Respon adalah reaksi konsumen terhadap isyarat. Proses belajar terjadi
ketika konsumen bereaksi terhadap isyarat. Kebutuhan atau motif dapat
menimbulkan berbagai macam respon, dan respon tidak terkait pada
kebutuhan. Namun respon yang diberikan konsumen terhadap isyarat
dipengaruhi pula oleh proses belajar dimasa lalu orang itu.
Pendorong/penguat (reinforcement)
Pendorong/penguat adalah sesuatu yang meningkatkan kecenderungan
seorang konsumen untuk berperilaku di masa mendatang, karena adanya
isyarat atau stimulus. Penilaian baik dari kerabat konsumen terhadap
produk merupakan suatu isyarat yang bisa berfungsi sebagai
pendorongkonsumen untuk memilih produk tersebut.
Setelah pengulangan :
Family Branding
Contoh dari family branding, yaitu : merk ABC,
pertama kali hanya ada pada batu baterai saja,
namun kemudian diperluas menjadi berbagai
macam produk seperti : Kecap, sirop, sambal, mie,
dan sebagainya.
PROSES BELAJAR PERILAKU
Me too Product
Me Too Product adalah suatu konsep yang membuat kemasan mirip
dengan kemasan produk pesaing, yang biasa melakukan ini adalah
follower yang berusaha membuat kemiripan dengan produk pemimpin
pasar.
Similar Name
Prinsip produk similar name sama dengan me too product,
yaitu pesaing ingin membuat citra produknya sama dengan
produk pemimpin pasar dimata konsumen.
Licensing
Licensing adalah praktek pemberian nama produk/merek dengan
menggunakan nama-nama selebriti, nama desainer, nama produsen, nama
perusahaan, bahkan tokoh-tokoh film kartun.
Positioning
Positioning suatu merek/produk adalah citra/image
yang dimiliki konsumen terhadap produk tersebut.
Misalnya :
Produk VEGETA, produsen VEGETA ingin membuat
positioning produk VEGETA sebagai minuman
kesehatan yang berserat tinggi, maka produsen mulai
mengkomunasikan secara intensif kepada konsumen,
baik melalui iklan maupun atribut lainnya untuk
menguatkan persepsi tersebut agar persepsi konsumen
terhadap VEGETA terbentuk dalam benak konsumen
tanpa konsumen mengetahui bahwa produsen tersebut
telah membuat positioning terhadap produk VEGETA.
PROSES BELAJAR PERILAKU
Differentiation
Pemasar/produsen berusaha mengkomunikasikan nilai lebih
produk mereka yang tidak dimiliki produk lain.
Penguatan Negatif
Penguatan negatif adalah hal-hal yang negatif atau tidak
menyenangkan yang akan dirasakan oleh konsumen
apabila ia tidak mengkonsumsi atau membeli produk
atau jasa.
Shaping
Konsep shaping biasanya dilakukan di mal-mal, dengan cara
mengundang artis-artis atau band atau juga kegiatan lainnnya
yang dianggap dapat menarik minat calon konsumen untuk
datang. Hal ini dikarenakan seringkali keramaian dapat menarik
minat konsumen.
Hukuman
Hukuman adalah hal-hal yang tidak menyenangkan yang
diterima konsumen karena dia melakukan suatu
perbuatan.
Kepunahan
Kepunahan muncul ketika konsumen menganggap bahwa
stimulus tidak lagi dapat memberikan kepuasan yang
diharapkan dengan kata lain produk/jasa tersebut telah
mengecewakan konsumen.
Orang secara tidak sadar juga dapat belajar, walaupun mereka tidak
terlibat secara langsung dengan objek pembelajaran.
KESIMPULAN