Kuliah Pai2 Pertemuan Ke 2
Kuliah Pai2 Pertemuan Ke 2
Artinya :
“Dan orang-orang yang dalam hartanya
tersedia bagian tertentu, bagi orang (miskin)
yang meminta dan orang tidak mempunyai
apa-apa (yang tidak mau meminta)”.
Ekonomi Islam
Dasar
Syariat Islam merupakan ajaran tentang
sistem kehidupan yang meliputi hubungan
antara pencipta (Al-Khaliq) dengan seluruh
ciptaan-Nya dan antara ciptaan itu sendiri.
Ajaran tersebut tercantum dalam Al-Quran
dan Al-Hadist
Kaidah
(1)Al-Ashlu fi al-asyya’ al-ibahah, yaitu boleh
menyusun, mengatur dan melaksanakan apa
saja yang dikehendaki selama belum ada
larangan yang jelas.7
8. Ibid.
-“Asal pokok ibadah itu adalah menunggu dan
mengikuti“
juga kaidah lain menyatakan :
“Asal pokok-pokok ibadah itu adalah bathal, sehingga
berdiri (tegak) dalil atas perintah itu”.
Artinya:
“Apakah mereka mempunyai sembahan-sembahan selain
Allah yang mensyariatkan untuk mereka agama yang
tidak diizinkan Allah” (Q.S. Al-Syura: 21).9
12. Ibid., 59
TUJUAN
Secara Umum, ekonomi Islam bertujuan untuk
memakmurkan bumi dan meningkatkan taraf
hidup manusia yang layak, adil dan seimbang
antara kepentingan diri dengan orang lain, antara
material dengan spiritual, dan antara hak dan
kewajiban.
Tujuannya
1. Memaksimalkan produksi
2. Memperoleh keuntungan materil yang maksimal
secara bebas untuk kepentingan perorangan
3. Memperoleh kekayaan yang tak terbatas dengan
kemutlakan kepemilikan secara privat
Prinsipnya
1. Kebebasan memiliki harta secara
individualistis
2. Kebebasan ekonomi dan persaingan bebas
3. Ketimpangan ekonomi, dimana modal adalah
merupakan sumber produksi dan sumber
kebebasan
Kelebihan-kelebihan Ekonomi Kapitalis adalah
1. Kebebasan ekonomi sangat memotivasi untuk
meningkatkan produktifitas masyarakat
2. Persaiangan bebas diantara perorangan akan
menimbulkan tahap produksi dan tingkat harga akan
wajar serta membantu mempertahankan penyesuaian
yang rasional diantara kedua variabel.
3. Untuk mendapatkan keuntungan merupakan tujuan
yang terbaik, sama halnya dengan maksud untuk
memaksimalkan produksi. Semakin kecil memperoleh
keuntungan, semakin kurang semangat untuk bekerja
dan meningkatkan produksi. Sebaliknya semakin besar
keuntungan semakin semangat bekerja keras dengan
tenaga yang maksimal serta berusaha untuk
melakukan produksi yang maksimum.
Kelemahan-kelemahan Ekonomi Kapitalis
1. Persaiangan bebas, mengakibatkan rusaknya sistem
ekonomi.
2. Mementingkan pribadi dari pada masyarakat umum,
menimbulkan bahaya dan ketidakselarasan
masyarakat, kaum ekonomi lemah menjadi mangsa
3. Nilai-nilai moral yang baik seperti persaudaraan,
kerjasama, saling tolong menolong, kasih sayang dan
kemurahan hati tidak berharga lagi dalam
masyarakat. Akan tetapi sebaliknya saling
menjatuhkan lawan.
4. Selalu mengumpulkan kekayaan dengan tidak adil.
5. Menimbulkan kesenjangan peluang dan kesempatan
EKONOMI SOSIALIS
Ciri-cirinya
1. Adanya campur tangan pemerintah secara aktif,
mulai dari kebijakan, perencanaan, alat-alat
produksi, pelaksanaan, dan pengawasan
2. Kolektifisme, tidak ada pengakuan atas hak-hak
individu, karena aset dikuasai oleh masyarakat
3. Mengutamakan kepentingan bersama, dimana
masyarakat sebagai satu-satunya realitas sosial
Dasarnya
Rasio kekuasaan negara atas rakyat, ekonomi
bukan persoalan agama
Tujuannya
1. Material oriented
2. Pemerataan ekonomi yang diatur dan
dikuasai
3. Negara secara otoriter (diktator)
Prinsipnya
1. Pemilikan harta oleh negara
2. Kesamaan ekonomi, bahwa setiap individu
disediakan kebutuhan hidupnya menurut keperluan
masing-masing
3. Disiplin politik, dimana keseluruhan negara
diletakkan di bawah peraturan kaum buruh yang
mengambil alih semua aturan produksi dan
distribusi
Kelebihan-kelebihan Ekonomi Sosialis
1. Setiap warga negara disediakan kebutuhan
pokoknya oleh negara.
2. Setiap individu mendapatkan pekerjaan dan
orang yang lemah, cacat fisik dan mental berada
dalam pengawasan negara.
3. Semua pekerjaan dilaksanakan berdasarkan
perencanaan negara yang sempurna diantara
produksi dengan penggunaannya.
4. Semua bentuk produksi dimiliki dan dikelola oleh
negara dan keuntungan yang diperolehnya akan
digunakan masyarakat
Kelemahan-kelemahan Ekonomi Sosialis
1. Melepas ekonomi dari ketuhanan (agama)
2. Material oriented
3. Tawar menawar sangat sukar dilakukan oleh
individu yang terpaksa mengorbankan kebebasan
pribadinya.
4. Tidak ada kebebasan memilih pekerjaan
5. Sistem ekonomi diktator, dimana buruh dijadikan
budak masyarakat yang memaksanya kerja seperti
mesin.
6. Mencapai tujuan melalui larangan-larangan
eksternal dan mengesampingkan pendidikan moral
dan latihan individu.
7. Dapat menghilangkan semangat kerja dan
berkurangnya efisiensi kerja buruh
Ekonomi Liberalis
Ciri-cirinya
1. Kebebasan dalam persaingan ekonomi dengan
dasar persamaan hak
2. Kebebasan untuk menguasai dan mengatur
sumber-sumber produksi
3. Kekuatan ekonomi berada pada kekuatan pasar
sebagai dasar tindakan ekonomi
4. Sumber-sumber produksi adalah milik
masyarakat individu
Dasarnya
Rasionalisme logika pasar
Tujuannya
1.Kebebasan ekonomi secara individu untuk
mendapatkan keuntungan dan standar hidup
2. Menigkatkan efisiensi perdagangan dan
meningkatnya investasi dengan
mengfokuskan pada pasar bebas dan
perdagangan bebas
Prinsipnya
1.Kebebasan dan persamaa hak individu
2.Menjamin kesejahteraan indvidu dengan
memperkecil campur tangan pihak lain
Kelebihan-kelebihan Ekonomi Liberalis
1. Terbangunnya kreatifitas produksi
2. Terbukanya kesempatan yang sama dalam
segala bidang kehidupan
3. Pemerintah tidak dapat bertindak menurut
kehendaknya
4. Pemusatan kepentingan kepada individu
karena negara hanyalah alat untuk tujuan
persamaan hak
Kelemahan-kelemahan Ekonomi Liberalis
1. Faham universalisme dapat meruntuhkan
ekonomi
2. Tumbuh subur monopolistik
3. Melepaskan diri dari batasan pemerintah dan
agama
Ekonomi Campuran
Ciri-cirinya
1. Terdapat persaingan tetapi masih dalam
kontrol pemerintah
2. Ekonomi diserahkan kepada mekanisme pasar
(the invisible hand) tetapi masih dalam
campur tangan pemerintah
3. Kegiatan ekonomi dilakukan oleh pihak
pemerintah dan pihak swasta
Dasarnya
Rasio
Tujuannya
1. Membangun perekonomian yang seimbang
antara warga negara dan negara
2. Membangun perekonomian yang antara
kebebasan indivisu, swasta dengan
pengendalian ekonomi oleh negara
Prinsipnya
1. Persamaan hak hidup
2. Kebersamaan dalam pembanguna ekonomi
Kelebihan-kelebihan Ekonomi Campuran
1.Kebebasan melakukan usaha
2.Kepentingan umum di atas kepentingan
pribadi
3.Hak individu berdasar pada sumber produksi