CLINICAL SCIENCE SESSION (CSS)

Oral Prednisolone for Preschool Children

with Acute Virus-Induced Wheezing

Panickar J, at all
The New England Journal of Medicine 2009: vol 360;4 hal 329-338

Roni Linson Girsang G1A217075

Pembimbing : dr. Fadil Rulian, Sp.A

KEPANITERAAN KLINIS SENIOR

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS JAMBI
BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAK
RSUD RADEN MATTAHER JAMBI
2019
 Acute Virus-
Induced
10 bulan – 6 Wheezing
PRAM
tahun

Prednisolon oral
>>> <<<
 PRAM score
SKOR

0 1 2 3
SpO2 ≥ 95 % 92-94% <92 % -
Retaksi Tidak ada - ada -
suprastenal
Kontraksi Tidak ada - ada -
m.scaleni
Aliran udara yang normal Merurun di basal Menurun di basal Tidak ada
masuk ke paru dan apex

Wheezing Tidak ada Saat ekspirasi Saat inspirasi Terdengar tanpa

(±ekspirasi) stetoskop
TUJUAN
Primary outcome
Tujuan penelitian adalah untuk • Untuk membandingkan lama
mengetahui efikasi penggunaan perawatan di rumah sakit antara
prednisolon oral pada anak kelompok prednisolon dan kelompok
prasekolah dengan wheezing akibat plasebo pada anak dengan mengi yang
infeksi virus disebabkan infeksi virus
Secondary outcome
• Menentukan skor PRAM
• Jumlah pengguanan albuterol inhalsi
selama rawat inap
• Skor gejala selama 7 hari
 METODE

Tempat
Desain dan Waktu
Penelitian Penelitian
- Tempat :
Randomized • The University Hospitals of
Control Trial Leicester National Health
Service Trust Children’s
Hospital
• Nottingham City Hospital
• University Hospital Queen’s
Medical Centre in
Nottingham
- Waktu :
Antara Maret 2005 dan
Agustus 2007
 POPULASI
 Kriteria inklusi :
Anak usia 10 bulan – 60 bulan
Didiagnosis oleh dokter dengan mengi yang didahuli gejala
ISPA oleh infeksi virus

 Kriteria eksklusi :
Anak dengan syok
Riwayat sepsis karena bakteri
Riwayat penyakit jantung atau paru
Defesiensi imun atau mengkomsumsi obat imunosupresif
Infeksi varisela
ANALISIS DATA
Stata 10
statistical
sofware
versi 10.0

RATIO OF GEOMETRIC
MEANS
( IC 95%)
Kaplan–Meier Estimates
HASIL Karakteristik Dasar Pasien
HASI
L Tabel 2. Durasi rawat inap
HASI
L Gambar 1. proporsi jumlah anak yang dirawat di rumah sakit
 Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok
dalam pengguanaan albuterol inhalasi selama
perawatan di RS
 Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok
dalam skor PRAM pada 4 hingga 24 jam setelah
pengguanaan albuterol
 Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok
dalam skor rata –rata gejala selama 7 hari yang dinilai
dari orang tua
 Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok
dalam kembali ke rumah sakit dengan mengi dalam
waktu satu bulan
 DISKUSI
 Pedoman nasional, kortikosteroid sistemik mengurangi durasi
rawat inap pada anak usia sekolah dan orang dewasa dengan
asma atopik klasik, penggunaan kortikosteroid oral
direkomendasikan untuk anak-anak prasekolah dengan mengi
yang diinduksi oleh virus yang datang ke rumah sakit.
 penelitian yang secara khusus membahas pertanyaan tentang
manfaat kortikosteroid sistemik pada anak-anak dengan mengi
akut menunjukan hasil yang berlawanan
DISKUSI Csonka dkk:
anak yang menerima
Tal dkk:
Lebih banyak anak-
kortikosteroid lebih anak yang menerima
sedikit yang kortikosteroid
memerlukan dipulangkan setelah 3
perawatan tambahan jam daripada
di rumah sakit kelompok plasebo

Castro-Rodríguez dkk
Oommen dkk: tidak ditemukan bukti
Tidak ada efek terhadap respon
penggunaan
yang signifikan dari kortikosteroid pada
pemberian anak-anak yang
prednisolon oral secara statistik berisiko
selama 5 hari Prednisolon tinggi menjadi asma
pada usia sekolah
oral
 KESIMPULAN

Pemberian prednisolon oral tidak boleh diberikan secara rutin kepada

anak-anak prasekolah yang datang ke rumah sakit dengan mengi
akut ringan-sedang yang disebabkan oleh virus
 TELAAH JURNAL

PATIENT
OF
PROBLEM VALIDITY

OUTCOME PICO INTERVENTION

VIA
APPLICABILITY IMPORTANCE
COMPARISON
Telaah Jurnal

PATIENT OF PROBLEM

 Populasi penelitian ini berjumlah tujuh ratus anak yang

didiagnosis wheezing karena infeksi virus yang di rawat
di tiga rumah sakit di Inggris periode maret 2005 sampai
agustus 2007.
 Penelitian ini betujuan untuk mengetahui efikasi obat
prednisolone pada pasein anak prasekolah dengan
mengi yang disebabkan oleh virus.
Telaah Jurnal

INTERVENTION

Penelitian case control dengan placebo controlled.

Sampel berjumlah 687 pasien yang terbagi dalam dua
kelompok. Penelitian ini dilakukan di tiga rumah sakit di
Inggris antara maret 2005 sampai agustus 2017.
Kriteria inklusi: pasien usia 10-60 bulan dengan mengi
yang didahului gejala ISPA yang disebabkan virus.
Kriteria ekslusinya : syok atau memiliki riwayat sepsis
bakteri, riwayat penyakit jantung atau paru, defesiensi
imun atau mengkomsumsi obat imunosupresif.
Penelitian ini merupakan penelitian acak,
dengan placebo control, duble blind, dan
pasien akan dianalasis sesuai dengan terapi.
Dokter memilih sampel sesuai dengan kreteria
penelitian, semua data yang ditulis sesaui
dengan reakm medis pasien.
Skor PRAM dihitung dari 0 atau jam kedatangan
pasien dan 4, 12 dan 24 jam setelah menyetujui
penelitan
Telaah Jurnal
COMPARISON
No. Penelitian Lain Hasil Penelitian Penelitian Ini
1 Oommen dkk Tidak ada efek yang signifikan dari Sama
pemberian prednisolon oral selama 5
hari pada anak prasekolah dengan
mengi yang disebabkan virus
2 Csonka dkk secara signifikan anak yang Tidak Sama
menerima kortikosteroid lebih sedikit
yang memerlukan perawatan
tambahan di rumah sakit daripada
pada kelompok placebo
3 Tal dkk Lebih banyak anak-anak yang Tidak Sama
menerima kortikosteroid dipulangkan
setelah 3 jam daripada kelompok
plasebo.
4 Castro-Rodríguez dkk tidak ditemukan bukti terhadap Sama
respon penggunaan kortikosteroid
pada anak-anak yang secara statistik
berisiko tinggi menjadi asma pada
usia sekolah
Telaah Jurnal

OUTCOME

Hasil penelitian ini menunjukan prednisolon oral tidak

boleh diberikan secara rutin kepada anak-anak
prasekolah yang datang ke rumah sakit dengan mengi
akut ringan-sedang yang disebabkan oleh virus.
Telaah Jurnal

VALIDITAS
Kualitas Data
 Semua orang tua diminta untuk mengisi formulir persetujuan sebelum
menjadi sampel penelitian.
 Penelitian ini disetujui oleh U.K. National Health Service Multicenter Research
Ethics Committee, U.K. National Health Services Medicines for Children
Research Network.

Sampel Penelitian

 Pasein usia 10-60 bulan yang datang ke 3 rumah sakit di Iggris dengan mengi
yang disebabkan oleh virus pada bulan maret 2005 - agustus 2007.
 Pasien memenuhi kreteria inklusi
Telaah Jurnal

VALIDITAS
 Metode Penelitian
Data yang dikumpulkan diberikan kode, diedit, dan dimasukkan
ke dalam komputer serta dianalisis menggunakan perangkat
lunak statistik Stata 10, versi 10.0

 Analisis Data
Pada penelitian ini, untuk menguji signifikansi statistik perbedaan
antara parameter yang berbeda, P <0,05 dianggap sebagai
signifikan.
Telaah Jurnal

IMPORTANCE

Mengingat banyaknya penggunaan oral prednisolone oleh orang

tua untuk mengobati anak-anak prasekolah dengan mengi,
penelitian ini penting karena memberi informasi tentang efikasi
penggunaan obat prednisolone oral pada pada anak prasekolah
dengan mengi yang disebabkan virus.
Telaah Jurnal

APPLICABILITY

Hasil penelitian ini dapat dipakai sebagai referensi

tentang penggunaan obat yang tepat untuk
mengobati anak usia prasekolah dengan mengi
akibat infeksi virus.
TERIMA KASIH