Anda di halaman 1dari 5

“Perbedaan Efektifitas Pengaruh

Pemberian Massae Effleurage Dengan


Kompres Hangat Terhadap Penurunan
Nyeri Haid ( Dismenorhea ) Pada
Remaja”
SUSILAWATI 1610711108
Latar Belakang
Masa remaja masa dimana banyak perubahan fisik, psikis, dan biologis. Masa inilah terjadi
pematangan pada organ reproduksi pada remaja putri. Permasalahan yang sering muncul pada
remaja adalah saat menstruasi banyak remaja yang merasakan keluhan nyeri yang biasanya
berlangsung sekitar 1-2 hari, dimulai dari hari pertama haid hingga hari kedua haid.

Di Indonesia sendiri sudah banyak penelitian yang mengangkat masalah ini, tetapi pada
penurunan nyeri terhadap nyeri punggung pada ibu hamil trimester III dan baru sedikit ada 2
variable bebas (Pemberian massase Effleurage dan Kompres Hangat) ini dihubungkan dengan
variable terikat (Nyeri Haid).
Tujuan Penelitian dan Hipotesis
Tujuan Penelitian

Penelitian dilakukan untuk mengetahui manakah yang lebih baik dan efektif terhadap penurunan
skala nyeri haid pada remaja putri.

Hipotesis Penelitian

Hipotesis nol (Ho) : Tidak ada pengaruh pemberian Massae Effleurage dengan kompres hangat
terhadap penurunan nyeri haid ( Dismenorhea ) pada remaja.

Hipotesis alternative (Ha) : Ada pengaruh pemberian Massae Effleurage dengan kompres hangat
terhadap penurunan nyeri haid ( Dismenorhea ) pada remaja.
Definisi Operasional & Pengukuran
Definisi Operasional
-Masase effleurage adalah gerakan mengusap tubuh yang lembut dan perlahan, pengurutan dapat berupa
gerakan pendek dan panjang dengan seluruh telapak tangan.
-Kompres hangat adalah memberikan rasa hangat untuk memenuhi kebutuhan rasa nyaman, mengurangi
atau membebaskan nyeri, mengurangi atau mencegah spasme otot dan memberikan rasa hangat pada
daerah tertentu .
-Nyeri Haid :Desminore merupakan rasa nyeri yang muncul saat haid, terjadi sekitar waktu haid biasanya
pada hari pertama atau kedua dan mencapai puncaknya pada 24 jam pertama yang kemudian mereda dan
setelah hari kedua sampai hari ketiga haid .

Pengukuran
Instrumen yang digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian ini adalah berupa intervensi pemberian
massae effleurage dan kompres hangat pada remaja yang sedang mengalami haid
Metedologi Penelitian
Penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan penelitian desain quasy eksperimen tipe
non-equivalent control group design. Metode sampling yang digunakan adalah consecutive
sampling.Dengan menggunakan instrumen skala nyeri Numeric Rating Scale skala 1- 10

Pengumpulan data menggunakan teknik random sampling.

Anda mungkin juga menyukai