Anda di halaman 1dari 25

Diabetes Melitus

POSBINDU

UPT PUSKESMAS JEKULO


KABUPATEN KUDUS
Diabetes melitus
atau
kencing manis

Diabetes Melitus (DM) adalah


gangguan kesehatan yang disebabkan
adanya peningkatan kadar gula dalam
darah karena kurangnya jumlah
insulin.
Klasifikasi DM

1. Diabetes Mellitus :
a. Tipe tergantung insulin(DMTI)/ IDDM
- Tipe I
b. Tipe tak tergantung insulin
(DMTTI/NIDDM)
- Tipe II
2. Diabetes Kehamilan
Faktor risiko
A. Yang tidak bisa diubah :

Pernah
Usia > terkena
40 thn DM saat
hamil

Pernah
Ada melahirkan:
keluarga BB bayi
yg sakit <2,5 kg atau
DM > 4 kg
B. Yang bisa diubah :

BB Tekanan
berlebih darah
tinggi

Kurang Banyak
berakti- makan
vitas
Diagnosis

Dikatakan menderita Diabetes Mellitus apabila


menderita dua dari tiga gejala yaitu :
1. Keluhan TRIAS : Banyak makan dan minum,
Banyak kencing dan Penurunan berat badan.
Ditambah dg keluhan tambahan.
2. Kadar glukosa darah pada waktu puasa lebih
dari 126 mg/dl
3. Kadar glukosa darah dua jam sesudah makan
lebih dari 200 mg/dl
4. Tes toleransi glukosa Oral (TTGO)
Komplikasi
Pengelolaan DM
SELALU MEMAKAI ALAS KAKI
KALAU BERJALAN
Pencegahan
GULOH – CISAR
1. G (Glukosa) : Batasi penggunaan gula
2. U (Uric acid) : Batasi makanan yang mengandung JASBUKET:
jeroan, alkohol, sarden, burung dara, unggas, kaldu, emping,
tape
3. L (Lipid/ Lemak): Hindari makanan yang berlemak, kurangi
makanan yang mengandung TEK - KUK – CS2: telur, keju,
kepiting, udang, kerang, cumi – cumi, susu, santan
4. O (Obesitas): Kontrol berat badan
5. H (Hipertensi): Hindari konsumsi garam yang berlebihan
6. C (Cigarette): Stop merokok
7. I (In activity): Olah raga teratur
8. S (Stress): Hindari stress
9. A(Alcohol abuse): Stop minum – minuman beralkohol
10. R(Regular check up): Check up secara teratur
1. Menjaga pola makanan

2. Banyak b’ aktivitas / olahraga

3. Rutin cek kadar gula darah

4. Rutin kontrol ke dokter

5. Teratur minum obat


Terima Kasih!

Anda mungkin juga menyukai