KEWIRAUSAHAAN

ANALISIS SWOT PADA PEMASARAN KULINER

LASEHAN MERAKYAT

ASHABUL KHAFFI

42116009
 Latar Belakang Masalah

Di era ini dimana segala sesuatu serba praktis dan efisien, orang sudah tidak ingin repot untuk memasak
sendiri di rumah karena sudah banyak restoran, sangat diperlukan cara maupun strategi agar rumah makan bisa
tetap bertahan dan bisa bersaing untuk mempertahankan minat pelanggannya. Rumah makan juga harus
memposisikan dirinya secara benar dalam lingkungan pesaingnya. Layaknya sebuah perusahaan, rumah makan juga
memerlukan suatu alat untuk menganalisis lingkungan perusahaan secara internal maupun eksternal.

Dari sekian banyak pilihan rumah makan yang ada, banyak hal yang menjadi pertimbangan konsumen untuk
sampai pada keputusan memilih rumah makan tertentu. Untuk itu pemilik rumah makan harus berusaha untuk
memenuhi semua kriteria yang menjadi bahan pertimbangan konsumen, baik dari produk maupun jasa pelayanan
sehingga dapat memberikan kepuasan bagi konsumennya. Maka berhasil tidaknya rumah makan dalam
berkomunikasi dengan para pelanggannya tergantung pada pelayanan. Pelayanan memegang peranan yang sangat
penting seperti dalam hal keramahan, kecepatan pelayanan makanan dan sebagainya.
 Tinjauan Pustaka

Analisis adalah langkah penjabaran sebuah pemasalahan dari setiap bagian dan
penelaan bagian itu untuk mendapatkan pemahaman yang tepat serta arti yang
keseluruhan dari masalah tersebut.
Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara

sistematis untuk merumuskan strategi tempat usaha. Analisis ini
dapat memaksimalkan kekuatan strength) dan peluang
(opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan
kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). Faktor kekuatan
SWOT

dan kelemahan terdapat didalam suatu organisasi termasuk satuan

bisnis tertentu sedangkan peluang dan ancaman merupakan faktor 1. Strengths (Kekuatan)
– faktor lingkungan yang di hadapi perusahaan atau satuan bisnis 2. Weaknesses (Kelemahan)
tertentu. 3. Opportunities (Peluang)
4. Threats (Ancaman)
 Aspek Internal dan Eksternal Kekuatan (S) Kelemahan (W)
1. Tempat strategis dan mudah diakses 1. Warung lasehannnya terletak di belakang bangunan
2. Area parkir yang kecil
2. Ketersedian dan mudahnya mendapatkan bahan baku 3. Karyawan yang masih kurang
3. Menu makanan yang beragam 4. Intensitas pengujung yang naik turun
5. Evaluasi kerja karyawan yang kurang efektif
4. Kekuatan cita rasa khas
6. Waktu pelayanan kurang efektif,
5. Makanan yang bersih dan segar
6. Pelayanan yang baik
7. Menyediakan cathering makanan ketika ada acara besar

Peluang (O) Strategi S-O Strategi W-O

1. Meningkatnya jumlah penduduk 1. Meningkatkan kualitas pelayanan SDM 1. Meningkatkan promosi untuk mengenalkan kepada
mempengaruhi pertumbuhan usaha 2. Menu makanan yang bervariasi.
2. Promosi di media sosial masyarakat luas, pihak rumah makan melakukan promosi-
3. Mendiversikasi ( promosi.
menganekaragamkan) menu
2. Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, mampu menjalin
hubungan yang harmonis dengan karyawan

Ancaman (T) Strategi S-T Strategi W-T

1. Kehilangan pelanggan karena 1. Harga yang bersaing 1. Mengembangkan dan meningkatkan kemampuan SDM.
berpindah kepada pesaing lain. 2. Lebih mengutamakan kualitas pelayanan 2. Menjalin hubungan baik dengan pelanggan
2. Ancaman naiknya inflasi 3. Menyediakan menu dengan rasa yang khas
3. Banyaknya rumah makan baru dengan
harga terjangkau
4. Tingkat persaingan yang ketat
5. Persaingan yang kurang sehat