Anda di halaman 1dari 13

PENGGUNAAN INSULIN PADA PASIEN DIABETES MILITUS

MAYANG BIYAN PAMUNGKAS 1820353917

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SETIABUDI
SURAKARTA
2018
LATAR BELAKANG
• Diabetes melitus merupakan salah satu masalah kesehatan yang
besar. Ketidakpahaman pasien terhadap terapi meningkatkan
ketidakpatuhan pasien dalam mengkonsumsi insulin. Teori yang
mengatakan bahwa kesalahan terapi insulin cukup sering ditemukan
dan menjadi masalah klinis yang penting. Bahkan terapi insulin
termasuk dalam lima besar “pengobatan berisiko tinggi (high-risk
medication)” bagi pasien.
• Sebagian besar kesalahan tersebut terkait dengan kondisi
hiperglikemia dan sebagian lagi akibat hipoglikemia. Jenis kesalahan
tersebut antara lain disebabkan keterbatasan dalam hal keterampilan
(skill-based), cara atau protokol (rulebased) dan pengetahuan
(knowledge-based) dalam hal penggunaan insulin (PERKENI, 2008).
Kesalahan yang Sering Terjadi Pada Penggunaan
Insulin Lelah
1. Di bagian injeksi Lipohipertrofi Pusing
2. Resistensi insulin Pucat
3. Berat badan bertambah Bibir kesemutan
4. Hipoglikemia Gemetar
Pencegahan hipoglikemia Berkeringat
• Makan sesuai dengan aktivitas yang kita lakukan Merasa lapar
• Batasi konsumsi minuman keras atau hindari sama sekali jika bisa. Jantung berdebar-debar
• Pantau kadar gula secara berkala Sulit berkonsentrasi
• Kenali gejala-gejala hipoglikemia yang muncul Mudah marah
• Selalu siapkan makanan atau obat-obatan pereda gejala di mana pun berada.
• Berhati-hatilah saat mengendarai kendaraan
5. Penyimpanan Insulin
• Insulin harus disimpan di lemari es pada temperatur 2-8oC
• Insulin yang sudag dipakai dapat disimpan di suhu kamar
• Untuk mengurangi terjadinya iritasi lokal pada daerah penyuntikan yang sering terjadi bila insulin
dingin disuntikkan, dianjurkan untuk mengguling-gulingkan alat suntik di antara telapak tangan
atau menempatkan botol insulin pada suhu kamar, sebelum disuntikkan
6. Pastikan memberikan jenis insulin yang tepat di waktu yang tepat
CARA MEMBERI INSULIN DIRI
SENDIRI
2. PERTAHANKAN CATATAN DAN
1. Memonitor Kadar Gula Darah BANDINGKAN HASIL DENGAN TARGET
MENYUNTIKAN INSULIN SENDIRI
SIAPKAN ALAT DAN BAHAN 4. ISI TABUNG SUNTIKAN
Masukkan jarum pada sudut 45 atau 90 derajat.
Sudut ini tergantung pada titik penyuntikan,
ketebalan kulit, serta panjang jarumnya.
Dalam beberapa kasus saat kulit atau jaringan
5. CUBIT KULIT lemak lebih tebal, mungkin bisa
2. CUCI TANGAN menusukkannya pada sudut 90 derajat.
Dokter atau perawat diabetes akan menuntun
dalam memahami area-area tubuh yang harus
dijepit serta sudut penyuntikan pada setiap titik.
Masukkan jarum suntik dan tabungnya ke
dalam wadah penyimpan benda-benda tajam
3.PERIKSA INSULIN
CARA MEMBERI PEN INSULIN
DIRI SENDIRI
Pilih panjang jarum terbaik.

Mengubah Titik Penyuntikan

Lakukan rotasi penyuntikan searah jarum jam


LANGKAH-LANGKAH
PENCEGAHAN
Amati apakah kulit mengalami lipodistrofi

Buang jarum bekas dengan benar.


Mintalah dokter menunjukkan demonstrasi

Jangan pernah
gunakan kembali atau
berbagi jarum
Hindari semua produk insulin jika mengalami reaksi alergi

Jangan berikan insulin bila mengalami keadaan


hipoglisemik.
Jangan ganti merek insulin
Buang insulin yang telah dibuka selama 28 hari.

Jangan pernah menggunakan insulin yang sudah


kedaluwarsa

Kenali produk dan dosis

Anda mungkin juga menyukai