Anda di halaman 1dari 18

KONSEP PERSIAPAN SOSIAL

DAN KADERISASI DALAM


PENGORGANISASIAN DAN
PENGEMBANGAN
MASYARAKAT

Oleh :
ASRI NOVIYANTI, SST, M.Keb
POKOK BAHASAN
1 KONSEP PERSIAPAN SOSIAL

2 KONSEP PARTISIPASI

3 KADERISASI

4
KONSEP
PERSIAPAN
SOSIAL
TUJUAN

Untuk menciptakan kondisi agar


masyarakat mau dan mampu
melibatkan diri secara aktif dalam
kegiatan yang dilaksanakan.
KONSEP PERSIAPAN SOSIAL

PENGENALAN
MASYARAKAT

PENGENALAN MASALAH

PENYADARAN
PENGENALAN MASYARAKAT

1. Datang ke tengah masyarakat dengan hati


yang terbuka dan kemauan untuk mengenal
masyarakat sebagaimana adanya
2. Menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan
yang akan dilaksanakan

METODE :
1. Jalur Formal (Sistem pemerintahan
setempat)
2. Jalur Informal (Wawancara dengan
tokoh masyarakat, tokoh agama, dll)
PENGENALAN MASALAH

KRITERIA MASALAH

•Banyaknya warga masyarakat yang merasakan masalah


•Dampak buruk dari masalah
•Mudah tidaknya masalah diatasi
•Pentingnya masalah menurut subyektivitas masyarakat.
Tiap-tiap masalah diberi nilai, maka yang paling tinggi
nilainya mendapatkan prioritas untuk ditanggulangi
PENYADARAN

TUJUAN
Masyarakat menyadari masalah yang dihadapi,
mengenal potensi yang dimiliki dan ikut secara
aktif mengatasi masalah yang dihadapi.

CARA YANG DILAKUKAN


1. Penyuluhan
2. Survey mandiri
KONSEP
PARTISIPASI
PARTISIPASI

Pelibatan diri pada suatu tekad yang telah menjadi


kesepakatan bersama (Hasan Poerbo)

Untuk meningkatkan
kemandirian
masyarakat
ESENSI PARTISIPASI

3 komponen partisipasi :
1. Interaksi
2. Pengambilan keputusan
3. Kesederajatan kekuasaan

Ciri-ciri partisipasi
a) Bersifat proaktif
b) Ada kesepakatan yang dilakukan oleh semua yang terlibat
c) Ada tindakan yang mengisi kesepakatan tersebut
d) Ada pembagian kewenangan dan tanggung jawab dalam
kedudukan yang setara
PERAN ORGANISASI DALAM PARTISIPASI
1. Menumbuhkan keinginan untuk bertindak dengan
merangsang munculnya diskusi tentang apa yang menjadi
masalah dalam masyarakat
2. Memberikan informsi
3. Membantu diperolehnya kemampuan masyarakat untuk
membuat analiisa situasi secara sistematis tentang hakekat
dan penyebab dari maslaah yang dihadapi masyarakat
4. Menghubungkan masyarakat dengan sumber yang dapat
dimanfaatkan untuk membantu mengatasi masalah yang
sedang diahadapi
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
MELALUI SIKLUS PEMECAHAN MASALAH

MENGIDENTIFIKASI
FASILITASI MASALAH
& PENYEBABNYA FASILITASI

PROSES
PEMBELAJARAN
MEMANTAU & MASY DESA MERUMUSKAN
EVALUASI UTK BINA (SPIRAL PEME- ALTERNATIF2
KELESTARIAN CAHAN PEMECAHAN
MASALAH)

FASILITASI MENETAPKAN
& MELAKSANAKAN
PEMECAHAN FASILITASI
KADERISASI
Kaderisasi
 Kader Desa = Tenaga sukarela yg terdidik & terlatih
dlm bidang tertertentu yg tumbuh ditengah
masyarakat & merasa berkewajiban untuk
melaksanakan, meningkatkan, membina
kesejahteraan masyarakat dengan ikhlas tanpa
pamrih & didasari panggilan utk melaksanakan
tugas kemanusiaan.
 Kader desa = wakil dari masyarakat yg akan
merumuskan segala hal yg jadi kebutuhan
masyarakat & melakukan usaha - usaha untuk
memenuhi kebutuhan tersebut
 Kader desa  ”agent of change” yg akan membawa
norma2 baru yg sesuai dengan nilai tradisional & yg
akan menggali segi2 positif norma2 tradisional
masyarakat mereka.
Cara/langkah2 optimalkan potensi kader :

 Jangan terlalu ketat membuat pembatasan2


 Pembinaan kader  lakukan secara positif,
berkesinambungan
 Tumbuhkan,kembangkan sistem menunjang peran
kader
Keuntungan Pemanfaatan Kader

Masyarakat Organisasi

↑ kualitas
Program dpt dikerjakan
kemampuantumbuhkan
kader & menekan biaya
pemimpin masyarakat.

Masyarakat dapat
Daya jangkau program >
manfaatkan
luas dengan tambahan
kegiatan/fasilitas yang ada
tenaga kader
>optimal

Cara pelaksanaan kegiatan


Keterlibatan masy arakat dpt disesuaikan dg kondisi
dalam program > besar  masyarakat setempat
ikut berperan aktif dalam (Kader dr masy, dipilih
menyusun tujuan2 yang masy & pamong)
ingin dicapai.
Brainstorming & Diskusi

1. Identifikasi organisasi/kelompok yg ada di masyarakat


2. AnalisIs organisasi yg dukung/hambat program, kelompokkan:
 Organisasi/kelp mendukung
 Organisasi/kelp menentang
 Organisasi/ kelompok yang netral
3. Membuat perkiraan kemungkinan hal - hal yang dapat membantu program dari
setiap organisasi
4. Strategi mengajak organisasi yg netral dpt masuk dlm program & menetralisir
organisasi lain yg menentang.
5. Susun alur kegiatan

Anda mungkin juga menyukai