Anda di halaman 1dari 10

 Diyah Ayu H.

 Rochma Putri M.
 Siti Koimah.
 Nur Indah R.
 Dhila Oktaiin S.F
 Noer Mahardhika A.
 Thendy yogantoro.
 Berat badan lahir rendah adalah berat badan
bayi yang lahir berkurang dari2500 gram
tanpa memandang gestasi atau usia kehamilan
( sapustra, 2014 )
 BBLR dapat terjadi pada bayi kurang bulan (
< 37 minggu ) atau pada bayi cukup bulan
(intra uterine growth restriction ) ( Pudjiadi,
dkk, 2010 )
 Klasifikasi berdasarkan Berat badan:
A. Bayi berat badan sangat rendah,yaitu
bayi yang lahir dengan berat badan kurang
dari 1000 gram.
B. Bayi berat badan lahir sangat rendah ,yaitu
bayi yang lahir dengan berat badan kurang
1.500 gram
C. Bayi berat badan lahir cukup rendah ,yaitu
bayi yang lahir dengan berat badan 1501-2500
gram
Klasifikasi berdasarkan umur kehamilan
A. Bayi prematur adalah bayi yang lahir dengan
umur kehamilan belum mencapai 37 minggu
B. Bayi cukup bulan adalah bayi yang lahir
dengan umur kehamilan 38-42 minggu.
C. Bayi lebih bulan adalah bayi yang lahir
dengan umur kehamilan lebih dari 42 minggu
Klasifikasi berdasarkan umur kehamilan dan berat badan
 A. Bayi kecil untuk masa kehamilan (KMK)/small-for-
gestational-age(SGA) adalah Bayi yang lahir dengan
keterlambatan pertumbuhan intra uteri dengan berat badan
terletak dibawah persentil ke-10 dalam grafik pertumbuhan
intra-uteri.
 B. Bayi sesuai dengan masa kehamilan
(SMK)/appropriate-for-gestational-age(AGA). Bayi yang
lahir dengan berat badan sesuai dengan berat badan untuk
masa kehamilan,yaitu berat badan terletak antara persentil ke-
10 dan ke-90 dalam grafik pertumbuhan intra –uterin.
 C. Bayi besar untuk masa kehamilan/large-for-gestational-
age(LGA). Bayi yang lahir dengan berat badan lebih untuk
usia kehamilan dengan berat badan terletak diatas persentil ke-
90 dalam grafik pertumbuhan intra-uteri
 1. Faktor Ibu
a. Penyakit yang berhubungan
langsung dengan kehamilan
b. Usia
c. Keadaan Sosial Ekonomi
d. Faktor lain
 2. Faktor Janin
 3. Faktor Uterus dan Plasenta
 berat badan kurang dari 2500gr, letak kuping
bayi menurun, ukuran kepala lebih kecil dari
biasanya, terdapat pembesaran pada ginjal,
kulit tipis dan transparan, refleks menghisap
dan menelan berkurang.
 Terapi
 A. pengaturan suhu badan bayi prematuritas/bbrl
 B. makanan bayi prematur
 C. menghindari infeksi

Anda mungkin juga menyukai