Anda di halaman 1dari 39

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PEMBEKALAN NUSANTARA SEHAT BATCH 13


CILOTO, 19 – 20 Agustus 2019

DIREKTORAT PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT
SURVEI MAWAS DIRI
Praktik Kerja Lapangan SMD

 Lokasi PKL: 12 puskesmas


 Tanggal PKL SMD: 19 Agustus 2019
 Waktu Pelaksanaan SMD jam 08.00 – 12.00 WIB
 Metode: wawancara dan observasi
 Pendamping dan Fasilitator:
 Promkes: 1 orang
 WI/BBPK Ciloto: 1 orang
 Dinas Kes/Puskesmas: 1 orang
 Kader: 3 orang
 Rumah yang dikunjungi: 6 rumah (1 kader = 2 rumah)
 Seminar hasil PKL jam 15.15 – 16.30 WIB
LANGKAH SIKLUS
PEMECAHAN MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT
PENGENALAN KONDISI
WILAYAH

IDENTIFIKASI MASALAH &


PEMBINAAN POTENSI KESEHATAN
KEBERLANGSUNGAN DAN
PENGEMBANGAN

MUSYAWARAH DESA/
MONITORING DAN KELURAHAN
EVALUASI
Dampingan Fasilitator

PELAKSANAAN KEGIATAN PERENCANAAN


UKBM PARTISIPATIF
Contoh Peta Wilayah Desa

Lokasi PKL NS Batch 13


1.
2.
3.
4.
dst
SURVEI MAWAS DIRI (SMD)
 Pengertian
Kegiatan pengenalan lingkungan kehidupan masyarakat,
pengumpulan dan pengkajian masalah perilaku/kebiasaan
atau faktor-faktor risiko lain terjadinya masalah kesehatan
yang dilakukan oleh masyarakat setempat dengan dibimbing
oleh petugas kesehatan di desa.
 Tujuan
Membangun kesadaran masyarakat untuk mengetahui
masalah atau faktor-faktor risiko terjadinya masalah
kesehatan tertentu yang ada di desa serta potensi yang ada
dan yang dapat digunakan untuk mencegah dan mengatasi
masalah kesehatan.
 Sasaran
Warga masyarakat, meliputi tokoh masyarakat, tokoh agama,
kelompok peduli kesehatan, kelompok pemuda (karang
taruna, remaja masjid, gereja, pramuka), kader, tokoh adat,
ulama, guru, wakil-wakil dari RT/dusun, dll
Langkah-langkah Pelaksanaan
Survei Mawas Diri (SMD)

1 2 3 4 5
Menyiapkan Bahan Melakukan Koordinasi Membuat
Koordinasi: Bersama Kader, Tokoh Pelaksanaan Membuat
Rekapitulasi Laporan
• Data permasalahan Masyarakat, Tokoh SMD
Agama, dan Kepala Desa Hasil SMD Pelaksanaan
kesehatan
• Peta wilayah binaan (10 orang) SMD
puskesmas
1. Menyiapkan bahan Koordinasi SMD

• Surat undangan peserta koordinasi: Kader, Tokoh


Masyarakat / Tokoh Agama, Kepala Desa, PKK,
Pihak Terkait Lainnya
• Data permasalahan kesehatan: Indeks Keluarga
Sehat (IKS)/Profil Puskesmas/SPM/IPKM
• Peta Wilayah Desa
2. Koordinasi Survei Mawas Diri (SMD)
Peran Tim NS: Pelaksanaan SMD harus sudah
 Menyampaikan permasalahan kesehatan yang siap:
ada di wilayah berdasarkan data  Peta desa (permasalahan
IKS/SPM/IPKM/profil puskesmas dan potensi)
 Menyampaikan maksud, tujuan, dan tahapan  Instrumen SMD
pemecahan masalah oleh masyarakat
 Menyampaikan pentingnya SMD dan MMD
 Mendampingi kader penyusunan peta desa dan
instrumen sederhana
Identifikasi faktor penyebab/faktor resiko
terjadinya masalah kesehatan (data IKS,SPM
dll) yang meliputi perilaku, non
perilaku/lingkungan dan faktor lainnya kebijakan
PETA DESA
CONTOH PETA WILAYAH DESA
Contoh: Instrumen Survei Mawas Diri (terkait Hipertensi)
INSTRUMEN SURVEI MAWAS DIRI

Nomor Rumah : ____________________________________


RT / RW : ____________________________________
Faktor Penyebab / Faktor Risiko Ya Tidak

Perilaku

 Tidak melakukan cek tekanan darah secara teratur


 Tidak minum obat secara teratur

 Mengonsumsi makanan yang mengandung gula, garam, dan lemak (GGL) tinggi

 Kurang beraktivitas fisik


 Kurang berolahraga
 Merokok
 Minum alkohol

Non-PL / Lingkungan

 Obat tidak tersedia di fasyankes


 Jarak rumah dan fasyankes jauh
 Transportasi untuk ke fasyankes jarang/susah/mahal

 UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes) tidak aktif

 Ketidaklengkapan sarana prasarana (tensimeter) di UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes)


Faktor lain; Kebijakan

Kurangnya dukungan dari pemerintah setempat terkait fasilitas umum untuk melakukan aktivitas fisik/olahraga
3. Pendampingan Pelaksanaan SMD

 Tim NS mendampingi kader dalam pelaksanaan SMD dengan


cara mengunjungi 6 (enam) rumah yang memiliki permasalahan
kesehatan tertentu serta melakukan wawancara dan observasi
untuk menggali faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya
penyakit/masalah kesehatan.

 Tim NS mendampingi kader melakukan observasi terhadap


lingkungan sekitar masyarakat untuk mengetahui potensi yang
dapat mendukung pemecahan masalah kesehatan
4. Mendampingi Pembuatan Rekapitulasi
Hasil SMD dan Peta Desa
Setelah SMD dilakukan, tim NS mendampingi kader membuat rekapitulasi
hasil SMD dan peta desa. Berikut ini adalah contoh rekapitulasi hasil SMD.

Contoh:
Peta Desa Hasil Rekapitulasi SMD
4. Mendampingi Pembuatan Rekapitulasi
Hasil SMD dan Peta Desa
Keterangan:
Contoh: Rekapitulasi Hasil SMD R = Rumah
Faktor Penyebab / Faktor Risiko R1 R2 R3 R4 R5 dst Jumlah
Perilaku
 Tidak melakukan cek tekanan darah secara teratur     4

 Tidak minum obat secara teratur     4


 Mengonsumsi makanan yang mengandung gula, garam, dan lemak (GGL)    3
tinggi
 Kurang beraktivitas fisik    3
 Kurang berolahraga     4
 Merokok     4

 Minum alkohol  1

Non-PL / Lingkungan
 Obat tidak tersedia di fasyankes  1
 Jarak rumah dan fasyankes jauh   2
 Transportasi untuk ke fasyankes jarang/susah/mahal   2

 UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes) tidak aktif      5

 Ketidaklengkapan sarana prasarana (tensimeter) di UKBM (Posyandu      5


Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes)
Faktor lain; Kebijakan
Kurangnya dukungan dari pemerintah setempat terkait fasilitas umum untuk      5
melakukan aktivitas fisik/olahraga
5. Mendampingi Kader/Toma dalam Penyiapan Bahan dan
Rencana Pelaksanaan MMD

 Selanjutnya, tim NS mendampingi kader menyiapkan bahan


dan menyusun rencana pelaksanaan Musyawarah
Masyarakat Desa (MMD).
 Hasil SMD akan disampaikan oleh Kepala Desa dalam
MMD.
 Bahan disusun berdasarkan matriks rekapitulasi SMD
dengan penambahan kolom untuk penentuan ranking
prioritas penanganan masalah kesehatan.
Matriks Bahan Penentuan Prioritas
Faktor Penyebab / Faktor Risiko R1 R2 R3 R4 R5 Dst Jumlah Ranking

Perilaku
 Tidak melakukan cek tekanan darah secara teratur     4

 Tidak minum obat secara teratur     4

 Kurang berolahraga     4

 Merokok     4

Non-PL / Lingkungan
 UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu      5
PTM/Poskesdes) tidak aktif
 Ketidaklengkapan sarana prasarana (tensimeter) di      5
UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu
PTM/Poskesdes)
Faktor lain; Kebijakan
Kurangnya dukungan dari pemerintah setempat terkait      5
fasilitas umum untuk melakukan aktivitas fisik/olahraga
Tim NS mendampingi penyusunan rencana pelaksanaan MMD yang disusun berupa
rancangan rundown acara MMD dan skenario peran kader/toma/toga.

• Tanggal :
• Tempat Pelaksanaan :
• Peserta yang diundang :

Waktu Kegiatan Pelaksana Alat dan Bahan Peran Kader PJ


08.00 – Pembukaan Kepala Desa Draft sambutan Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan
08.10
08.10 – Penyampaian hasil Kepala Desa Flipchart / Menyiapkan peta dan tabel rekapitulasi
08.30 SMD Laporan hasil hasil SMD
SMD
08.30 – Penentuan Kepala Desa Flipchart, spidol Mencatat dan merekap hasil diskusi
09.00 prioritas penentuan prioritas penanganan masalah
penanganan
masalah
Penentuan Kepala Desa Flipchart, spidol, Mencatat dan merekap hasil diskusi
kegiatan dalam matriks rencana penentuan kegiatan dalam mengatasi
rangka mengatasi kegiatan masalah
masalah
Penutup Kepala Desa
Praktek Kerja Lapangan ke 2
20 Agustus 2019

 Kelompok A : Penyuluhan Dalam Gedung


 Kelompok B : Musyawarah Masyarakat
Desa
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA
(MMD)
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)
 Pengertian

Pertemuan perwakilan warga desa untuk


membahas hasil SMD, membangun mufakat untuk
melakukan upaya penanggulangan masalah
kesehatan yang diperoleh dari SMD, menyusun
rencana kegiatan, menetapkan mekanisme dan
pengorganisasian pelaksanaan kegiatan
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)
 Tujuan
• Mengenali dan meyakini adanya masalah di wilayah
• Memahami kemungkinan terjadinya masalah kesehatan
dengan ditemukannya faktor risiko penyebab penyakit di
wilayahnya
• Memahami adanya potensi masyarakat untuk dapat
mengantisipasi/mengatasi masalah kesehatan
• Menyepakati upaya menanggulangi masalah kesehatan
melalui berbagai upaya pencegahan
• Menyusun rencana kerja, termasuk pengorganisasian,
mekanisme dan sumber daya untuk menanggulangi
masalah
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)
 Sasaran
Pemimpin formal dan informal, LKMD, Pemuka
masyarakat, desa/RW/RKDusun/Dukuh, wakil
pemuka masyarakat masyarakat, LSM, donator,
tokoh agama, petugas kesehatan, lintas sektor di
tingkat desa dan/atau kecamatan, organisasi, dll.
Langkah-langkah Pelaksanaan
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)

Penentuan
Penyampaian Prioritas Penentuan
Pembukaan Kegiatan Penutup
Hasil SMD Penanganan
Masalah
Langkah-langkah Pelaksanaan
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)
1. Pembukaan
Kepala Desa memberikan sambutan, menyampaikan maksud dan tujuan
pelaksanaan MMD sekaligus membuka acara MMD.
2. Penyampaian Hasil SMD
Kepala Desa menyampaikan hasil pelaksanaan SMD.
Faktor Penyebab / Faktor Risiko R1 R2 R3 R4 R5 Dst Jumlah
Perilaku
 Tidak melakukan cek tekanan darah secara teratur     4

 Tidak minum obat secara teratur     4

Non-PL / Lingkungan
 UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes)      5
tidak aktif
 Ketidaklengkapan sarana prasarana (tensimeter) di      5
UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes)
Faktor lain; Kebijakan
Kurangnya dukungan dari pemerintah setempat terkait      5
Langkah-langkah Pelaksanaan
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)
3. Penentuan Prioritas Penanganan Masalah

• Kepala Desa memandu musyawarah desa dalam menentukan


prioritas penyebab masalah kesehatan yang ditemukan di
masyarakat untuk selanjutnya dapat ditindaklanjuti bersama
masyarakat.
• Penentuan prioritas penanganan masalah dapat dilakukan dengan
me-ranking penyebab-penyebab masalah sesuai hasil SMD.
• Kader berperan dalam merekapitulasi hasil diskusi penentuan
prioritas penyebab masalah kesehatan
Matriks Penentuan Prioritas
Faktor Penyebab / Faktor Risiko R1 R2 R3 R4 R5 Dst Jumlah Ranking

Perilaku
 Tidak melakukan cek tekanan darah secara     4
teratur
 Tidak minum obat secara teratur     4

 Kurang berolahraga     4

 Merokok     4

Non-PL / Lingkungan
 UKBM (Posyandu Lansia/Posbindu      5
PTM/Poskesdes) tidak aktif
 Ketidaklengkapan sarana prasarana      5
(tensimeter) di UKBM (Posyandu
Lansia/Posbindu PTM/Poskesdes)
Faktor lain; Kebijakan
Kurangnya dukungan dari pemerintah setempat      5
terkait fasilitas umum untuk melakukan aktivitas
fisik/olahraga
4. Penentuan Kegiatan Dalam Rangka Mengatasi Masalah
• Kepala Desa memandu diskusi untuk menentukan kegiatan yang akan
disepakati bersama dalam rangka mengatasi masalah kesehatan di wilayah
setempat.
• Kegiatan yang dimaksud juga mencakup tujuan dan sasaran,
penanggungjawab, pihak yang terlibat, jadwal kegiatan, serta sumber dana
yang dapat dialokasikan untuk pelaksanaan kegiatan.
• Selama musyawarah, kader berperan dalam mengisi matriks penyusunan
rencana kegiatan berdasarkan hasil musyawarah desa.

Matriks Penyusunan Rencana Kegiatan dalam Mengatasi Masalah Kesehatan


Kegiatan Tujuan Sasaran Penanggung Petugas Dana Jadwal Keterangan
jawab yang Kegiatan
terlibat
4. Penentuan Kegiatan Dalam Rangka Mengatasi Masalah
• Kepala Desa memandu diskusi untuk menentukan kegiatan yang akan
disepakati bersama dalam rangka mengatasi masalah kesehatan di wilayah
setempat.
• Kegiatan yang dimaksud juga mencakup tujuan dan sasaran,
penanggungjawab, pihak yang terlibat, jadwal kegiatan, serta sumber dana
yang dapat dialokasikan untuk pelaksanaan kegiatan.
• Selama musyawarah, kader berperan dalam mengisi matriks penyusunan
rencana kegiatan berdasarkan hasil musyawarah desa.

Matriks Penyusunan Rencana Kegiatan dalam Mengatasi Masalah Kesehatan


Kegiatan Tujuan Sasaran Penanggung Petugas Dana Jadwal Keterangan
jawab yang Kegiatan
terlibat
5. Penutup

Kepala Desa menyampaikan kesimpulan dan kesepakatan


hasil MMD, lalu menutup MMD.
Poin Penting Dalam MMD
 Pemandu MMD menguasi hasil rekapitulasi SMD
 Potensi desa yang mendukung
 Keberlanjutan kegiatan
 Rencana Tindak Lanjut sesuai format
Pelaksanaan PKL MMD
Kelompok B: Melakukan PKL Pemberdayaan Masyarakat
(MMD) di luar gedung Puskesmas (lanjutan SMD pada
tanggal 19 Agustus 2019)
 Lokasi PKL: 12 puskesmas
 Tanggal PKL: 20 Agustus 2019
 Waktu Pelaksanaan: Pkl. 08.00 – 15.15 WIB
Menyusun Laporan Hasil MMD
Pasca-MMD, kader menyusun laporan hasil MMD untuk
ditindaklanjuti sesuai matriks penyusunan rencana
kegiatan.
PENYULUHAN KESEHATAN
DI DALAM GERDUNG
Pelaksanaan PKL Penyuluhan Dalam Gedung
 Lokasi PKL: Aula di 12 puskesmas
 Tanggal PKL: 20 Agustus 2019
 Waktu Pelaksanaan : pkl. 08.00 – 15.15 WIB
 Materi Penyuluhan: media (hasil analisa masalah kesehatan
pusk, dan media dukungan lainnya bisa pinjam media di
pusk)
 Metode: penyuluhan kelompok, penyuluhan perorangan
 Sarana/prasarana: media penyuluhan, LCD proyektor,
laptop, pengeras suara/mic
Langkah-Langkah Persiapan Penyuluhan
 Menentukan topik berdasarkan hasil identifikasi masalah
 Menentukan sasaran penyuluhan
 Menentukan metode penyuluhan yang sesuai dengan jumlah sasaran
penyuluhan
 Menyiapkan materi penyuluhan berdasarkan hasil analisis masalah
kesehatan puskesmas (dengan outline 5 W +1 H)
 Menyiapkan media penyuluhan (lembar balik, leaflet, bahan
presentasi, dsb)
 Menyiapkan tempat/lokasi penyuluhan, bekerja sama dengan pihak
Puskesmas dan pihak lainnya
 Menyiapkan alat bantu dan sarana lainnya yang mendukung
pelaksanaan penyuluhan (laptop, LCD proyektor, wireless/pengeras
suara, dll)
DRAFT MEDIA PENYULUHAN PROMOSI
KESEHATAN DALAM GEDUNG

 1 tema (sesuai hasil identifikasi


masalah kesehatan di puskesmas)
 Materi penyuluhan dapat disusun
dengan outline 5W + 1 H
 Bahasa dan pesan sederhana dan
mudah dimengerti
 Didukung dengan gambar/visual
Seminar Hasil Praktik Kerja Lapangan
 Semua peserta NS mengikuti Seminar hasil PKL di Puskesmas
 Lokasi: 12 kelas di BBPK Ciloto
 Tanggal: 20 Agustus 2019
 Waktu: Pkl. 15.15 – 16.30 WIB
 Metode: Presentasi
 Pendamping dan Fasilitator:
 Promkes: 2 orang
 WI /BBPK Ciloto : 1 orang
 Waktu untuk penulisan laporan dan pemberian umpan balik
pelaksanaan PKL dilakukan di kelas secara bersamaan
 Tim NS diberikan kesempatan untuk menyampaikan pengalaman
pelaksanaan PKL termasuk hasil dan permasalahan yang dihadapi.
 Fasilitator/ Tim Pendamping memberikan umpan balik atau
tanggapan.
Outline Seminar Hasil PKL
BAB I : PENDAHULUAN ( gabungan)
A. Latar belakang
B. Tujuan
C. Sasaran
D. Waktu dan Tempat

BAB II : PROSES KEGIATAN PRAKTIK LAPANGAN

BAB III : PEMBAHASAN (gabungan)


A. Hal-hal yang positif
B. Hambatan/ permasalahan serta upaya mengatasinya
C. Tindak lanjut
D. Usul dan saran

BAB IV: HASIL KEGIATAN PRAKTEK LAPANGAN

BAB V: KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Anda mungkin juga menyukai