Putri Kamila Hosea Alexander Ikroma Maula Lina Hasna Fatimah Tri Wulandari Nur Kholisah Virginia Henderson lahir pada tahun 1897 di kota Kansas, Missouri, AS. Ia memulai karir keperawatan di Army School of Nursing pada tahun 1918.
Di tahun 1960-an, ia membuat model konseptual ketika profesi
keperawatan mulai mencari indentitas. Masalah intinya adalah apakah perawat cukup berbeda dengan profesi yang lain dalam layanan kesehatan dalam kinerjanya. Pertanyaan ini merupakan hal penting sampai tahun 1950-an sebab perawat lebih sering hanya melakukan instruksi dokter. Virginia Henderson merupakan orang pertama yang mencari fungsi unik dari keperawatan. “Tugas unik perawat adalah membantu individu baik dalam keadaan sakit maupun sehat melalui upaya melaksanakan berbagai aktivitas guna mendukung kesehatan dan penyembuhan individu atau proses meninggal dengan damai, yang dilakukan secara mandiri oleh individu saat ia memiliki kekuatan, kemampuan, kemauan, atau pengetahuan untuk itu.” Ia mengemukakan teori tersebut dikarenakan keyakinan dan nilai yang ia percayai yaitu manusia, keperawatan, kesehatan, dan lingkungan. Selain itu ia juga mengatakan dalam mendefinisikan tentang keperawatan harrus memikirkan keseimbangan fisiologisnya. Henderson berpendapat manusia adalah makhluk yang unik dan tidak ada yang memiliki kebutuhan dasar yang sama yang dalam pemenuhannya memerlukan bantuan orang lain. Manusia individu sebagai kesatuan yang tidak dapat dipisahkan jiwa dan raga adalah satu kesatuan lebih lanjut lagi, individu dan keluarganya dipandang sebagai unit tunggal. Setiap manusia harus berupaya untuk mempertahankan keseimbangan fisiologis dan emosional. Lingkungan
Henderson mendefinisikan lingkungan sebagai seluruh
faktor eksternal dan kondisi yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan manusia sehat dan sakit sehat adalah kualitas hidup tertentu yang oleh Henderson dihubungkan dengan kemandirian. Karakteristik utama dari sakit adalah ketergantungan dan berbagai tingkat inkapasitas individu ( sekarang pasien) untuk memuaskan kebutuhan manusianya. keperawatan sesegaranya mungkin lanjut.
fungsi unik dari perawat adalah untuk membantu
individu,baik apakah ia sakit atau sehat, dalam peran tambahan atau peran pendukung. Tujuan dari keperawatan adalah untuk membantu individu memperoleh kembali kemandiriannya Caring hanya efektif bila diperlihatkan dan dipraktikan secara interpersonal.
Caring terdiri dari karatif yang berasal dari kepuasan
dalam membantu memenuhi kebutuhan manusia atau klien.
Caring yang efektif dapat meningkatkan kesehatan
individu dan keluarga.
Caring merupakan respon yang diterima oleh sesorang
yang tidak hanya saat itu juga namun mempengaruhi akan seperti apakah seseorang tersebut nantinya. Lingkungan yang penuh caring sangat pontesial untuk mendukung perkembangan seseorang dan mempengaruhi seseorang dalam memilih tindakan yang terbaik untuk dirinya sendiri.
Caring merupakan inti dari keperawatan
Caring memadukan antara pengetahuan biosfisik
dengan pengetahuan mengenai perilaku manusia yang berguna dalam peningkatan derajat kesehatan dalam membantu klien yang sakit. “sebuah aplikasi nyata dari membandingkan proses sebuah pendekatan logis perawatan dengan tahap untuk menyelesaikan suatu tradisional dari proses masalah” terapi medis, sebab sejarah keperawatan adalah paralel dengan sejarah medis berhubungan dengan mengatasi masalah pendekatan pemecahan masalah proses perawatan yang berhubungan dengan kurangnya kolaborasi dari tenaga kesehaan, pasien, dan keluarga untuk bekerja secara mandiri dengan tenaga pemberi pelayanan kesehatan dan membantu klien untuk mendapatkan kembali kemandiriannya secepat mungkin. Dimana pasien merupakan makhluk sempurna yang dipandang dari sebagai komponen bio, psiko, cultural, dan spiritual yang mempunyai 14 kebutuhan dasar Pengkajian Keperawatan Diagnosa Keperawatan Terdapat suatu masalah dalam Analisa data didasarkan pada proses perawatan. Penilaian faktor-faktor di atas, nyata terhadap proses kemudian hasil analisa perawatan tergantung pada tersebut dipergunakan untuk Pemahaman seseorang , menentukan diagnosa keperawatan. Henderson tidak interpretasi, perpaduan, dan secara spesifik mebahas penggunaannya. Walaupun mengenai diagnosa definisi dan penjelasan keperawatan ini, dia lebih Henderson mengenai yakin dokterlah yang akan keperawatan tidak secara membuat diagnosa, dan langsung sesuai dengan perawat melakukan tindakan- langkah-langkah dalam proses tindakan atas dasar diagnosa perawatan, tetapi terdapat tersebut dalam hubungan antara kedua hal tersebut Perencanaan Keperawatan Implementasi Keperawatan Setelah diagnosa keperawatan Implementasi sesuai dengan dibuat, maka selanjutnya perencanaan keperawatan perawat akan menyusun yang dibuat. Bagi Henderson, rencana perawatan. implementasi keperawatan Berdasarkan rencana harus tertuju pada bantuan perawatan ini, Henderson thd kebutuhan pasien dan menyatakan: dengan rencana sesuai denfan kebutuhan 14 perawatan ini, maka perawatan komponen. yang efektif dapat direncanakan lebih baik. Evaluasi Keperawatan Henderson mendasarkan evaluasi terhadap setiap perawat didasarkan pada kecepatan atau derajatnya dalam mendorong kegiatan pasien secara independen kembali seperti hari-hari normal
Untuk tujuan evaluasi, perubahan pada level fungsi
kebutuhan individu juga harus diamati dan diperhitungkan. Henderson adalah orang Hanya berfokus pada satu pertama yang mencari pihak, yaitu pada fungsi unik dari profesi penyembuhan fisik semata perawat atau upaya memandirikan Didasari oleh pengalaman, pasien bukan teori/model abstrak semata Mempunyai validitas karena mempunyai keserasian dengan riset ilmuwan lain