Anda di halaman 1dari 8

EPISTAKSIS

dr. Wresty Arief, Sp. THT-KL

KEPANITERAAN KLINIK DEPARTEMEN THT


RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA CEMPAKA PUTIH
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
PERIODE 2019
DEFINISI

Epistaksis atau sering disebut


mimisan adalah perdarahan dari
hidung dapat berasal dari
bagian anterior rongga hidung
atau dari bagian posterior
rongga hidung

EPIDEMIOLOGI

Angka kejadian epistaksis


60%, banyak pada anak
dibawah 10 tahun, dan
dewasa diatas 50 tahun
ETIOLOGI

LOKAL SISTEMIK

1. Trauma 1. Kelianan darah :


2. Infeksi : rinitis, sinusitis trombositopenia,
3. Neoplasma hemofilia dan
4. Kongenital : leukemia
Telengiectasis 2. Obat-obatan : aspirin
hemorrhagic 3. Penyakit kardiovaskuler
hereditary 4. Infeksi sistemik akut
5. Deviasi septum 5. Hormonal dan
6. Lingkungan :
dataran tinggi
SUMBER
PERDARAHAN

Epistaksis anterior Epistaksis posterior


DIAGNOSIS

1. Anamnesis lengkap untuk


menggali penyebab
2. Pemeriksaan Rinoskopi anterior,
Rinoskopi posterior, pengukuran
tekanan darah
3. Rontgen sinus dan CT - Scan
atau MRI
Anamnesis yang penting ditanyakan antara
4. Laboratorium untuk melihat
lain(Adam et al.,1997) :
kelainan perdarahan, atau
1. Riwayat perdarahan sebelumnya
faktor infeksi lain.
2. Lokasi perdarahan
3. Apakah ada darah mengalir kedalam
tenggorokan atau keluar dari hidung bila
pasien duduk tegak?
4. Lama perdarahan dan frekuensinya
5. Riwayat gangguan perdarahan dalam
keluarga
6. Hipertensi
7. Diabetes mellitus
8. Penyakit hati
9. Penggunaan antikoagulan
10. Trauma hidung yang belum lama
PROGNOSIS

Sembilan puluh persen kasus


epistaksis anterior dapat berhenti
sendiri. Pada pasien hipertensi
dengan/tanpa arteriosklerosis,
biasanya perdarahan hebat,
sering kambuh dan prognosisnya
buruk.

KOMPLIKASI

1. Aspirasi ke saluran napas


bawah
2. Anemia
3. Hipoksia
4. Syok
5. Gagal ginjal
TATALAKSANA
Bila dengan konservatif belum
3 prinsip tatalaksana epistaksis: berhasil maka dilakukan ligasi
arteri.
1. Menghentikan perdarahan
2. Mencegah komplikasi dan
3. Mencegah berulangnya epistaksis

Anda mungkin juga menyukai