Anda di halaman 1dari 12

• Hiperurisemia adalah penyakit yang

terjadi akibat penumpukan asam


urat yang berlebihan.
• Kadar asam urat dapat diketahui
melalui hasil pemeriksaan darah dan
urin. Nilai rujukan kadar darah asam
urat normal pada laki-laki yaitu 3.5 -
PENGERTIAN 7.2 mg/dl sedangkan
perempuan yaitu 2.6 - 6.0 mg/dl
pada
Macam-Macam Hiperurisemia

• Primer : penurunan sekresi asam urat secara


langsung disebabkan dari kombinasi faktor gen dan
hormonal.
• Sekunder : disebabkan oleh naiknya produksi asam urat
dan ekskresi asam urat dalam urin karena pengaruh
makanan dengan kadar purin tinggi.
Faktor resiko
Gangguan hormon. Contohnya: hormon
esterogen karena berfungsi untuk
menyeimbangkan kadar asam urat dalam
darah.

Gangguan ginjal. Contohnya :


nefrolitiasis.

Pola diet: makanan yang


mengandung protein tinggi purin.
Misalnya: jeroan, seafood ( udang,
cumi, kepiting karang, teri) dan
telur.
Tanda dan Gejala

Kadar asam urat darah


yang tinggi dapat
menyebabkan
kesemutan, pegal-pegal,
linu-linu, persendian
terasa kaku, nyeri sendi.
Penatalaksanaan
1. Farmakologi
a. Obat kimia
 Penurun asam urat : allopurinol, kolkisin
 Analgetik : probenesid dan prednisone
Penggunaan obat kimia penurun asam urat dan analgetik
harus sesuai dengan petunjuk dokter.
b. Jamu : tempuyung, secang, kepel, temulawak, kunyit, dan
meniran.
2. Pengaturan pola makan
 Makanan dan minuman yang harus dihindari (daging
merah, bayam, kangkung, mlinjo, alkohol dll)
 Menghindari obat yang mengakibatkan terjadinya
hiperurisemia (pirazinamid)
Pola Diet
 Golongan A ( 150 - 1000 mg purin/ 100g ) :
Hati, ginjal, otak, jantung, paru, lain-lain jerohan, udang, remis, kerang,
sardin, herring, ekstrak daging, ragi (tape), alkohol, makanan dalam kaleng

 Golongan B ( 50 - 100 mg purin/ 100g ) :


Ikan yang tidak termasuk gol.A, daging sapi, kacang-kacangan kering,
kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur, daun singkong, daun pepaya,
kangkung

 Golongan C ( < 50mg purin/ 100g ) :


Keju, susu, telur, sayuran lain, buah-buahan

 Bahan makanan yang diperbolehkan :


 Semua bahan makanan sumber karbohidrat, kecuali outmeal (dalam
jumlah terbatas)
 Semua jenis buah-buahan
 Semua jenis minuman, kecuali yang mengandung alkohol
 Semua macam bumbu
 Bila kadar asam urat darah >7mg/dL
dilarang mengkonsumsi bahan
makanan gol.A, sedangkan konsumsi
gol.B dibatasi
 Banyak minum air putih
Pola aktivitas
• Minum cukup (8-10 gelas /
hari)
• Hentikan konsumsi alcohol
karena alcohol menghambat
pembuangan asam urat.
• Olah raga senam (peregangan
dan penguatan) serta jalan
kaki.
Jamu Hiperurisemia
Tempuyung : Bagian yang digunakan adalah daun.
Kandungan kimianya yaitu flavonoid yang berfungsi
sebagai penurun asam urat (karena bersifat
antioksidan yang dapat menghambat kerja enzim
xantin oksidase sehingga pembentukan asam urat jadi
terhambat atau berkurang)

Kayu Secang : Bagian yang digunakan adalah


kayunya. Kandungan kimianya yaitu flavonoid yang
berfungsi sebagai diuretik atau sebagai
peningkatpengeluaran asam urat.

Daun Kepel : Bagian yang digunakan adalah daunnya.


Kandungan kimianya yaitu flavonoid yang berfungsi
sebagai penurun asam urat darah.
Rimpang Temulawak : Bagian yang
digunakan adalah rimpangnya. Kandungan
kimianya yaitu kurkumin, tumerol yang
berfungsi untuk mneingkatkan daya tahan
tubuh dan analgetik.

Rimpang Kunyit : Bagian yang digunakan


adalah rimpangnya. Kandungan kimianya
yaitu kurkumin, tumerol yang berfungsi
untuk mneingkatkan daya tahan tubuh dan
analgetik.

Herba Meniran : Bagian yang digunakan


adalah herbanya. Kandungan kimianya
yaitu flavonoid yang berfungsi sebagai
diuretik.
PENCEGAHAN

• Cek asam urat setiap 3 bulan sekali


• Mengkonsumsi obat atau jamu
Yang sudah pereda nyeri
• Untuk mencegah kambuhnya bisa
terkena: mengkonsumsi jamu.
• Menjauhi makanan tinggi purin.

• Membatasi makanan yang


mengandung purin
Yang belum • Tidak mengkonsumsi alkohol
• Olahraga
terkena: • Menjaga berat badan

Anda mungkin juga menyukai