ANGKA CEDERA AKIBAT RESTRAIN (FIKSASI) NUMERATOR:

UNIT RAWAT INAP RUANG TERATAI Jumlah pasien yang

TAHUN 2019 cedera akibat tindakan
50% restrain
40%
30%
DENOMINATOR:
20%
Seluruh pasien yang
10%
mendapatkan tindakan
0% restrain
SEPTEMB
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS
ER
CAPAIAN 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% SAMPEL:
TARGET 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% TOTAL SAMPLING
Kesimpulan: Capaian angka cedera akibat restrain dalam 3 triwulan telah tercapai target yaitu
tidak ada yang cedera

Penyebab: kepatuhan petugas dalam tindakan restraian sesuai SOP dan monitoring tindakan
restrain
RTL : Monitoring dilanjutkan tiap bulannya
 ANGKA PASIEN LARI
UNIT RAWAT INAP RUANG TERATAI NUMERATOR:
TAHUN 2019 Jumlah pasien yang lari
20%

15%

10%
DENOMINATOR:
5% Seluruh pasien yang
0% dirawat
SEPTEMB
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS
ER
CAPAIAN 4% 6% 4% 0% 2% 5% 2.5% 19% 0% SAMPEL:
TARGET 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% TOTAL SAMPLING
Kesimpulan: Capaian angka pasien lari sebagian besar belum mencapai target, terjadi
peningkatan signifikan pada bulan agustus yaitu mencapai angka tertinggi yaitu 19%

Penyebab: Beban kerja perawat, perbandingan perawat dan pasien tidak sesuai, kapasitas
ruangan yang tidak sesuai dengan jumlah pasien, dilakukannya renovasi salah satu ruangan pada
bulan agustus
 KEPATUHAN WAKTU VISITE DOKTER SPESIALIS JAM < 14.00
UNIT RAWAT INAP RUANG TERATAI NUMERATOR:
TAHUN 2019 Jumlah visite Dokter
84% Spesialis sebelum jam 14:00
74%
64%
54%
44% DENOMINATOR:
34%
24%
Jumlah pelaksanaan visite
14% dokter spesialis yang di
4%
SEPTEMB
survei
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS
ER
CAPAIAN 7.3% 4.7% 7.7% 14.7% 10% 9.6% 4.7% 6.5% 8.4% SAMPEL:
TARGET 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% Total sampling
Kesimpulan: Capaian angka kepatuhan visite dokter spesislis belum mencapai target pada tiga triwulan
terakhir, nilai tertinggi pada bulan april 14,7% dan nilai terendah pada bulan februari 4,7%

Penyebab: ketidakpatuhan petugas, tidak ada reward & punishment dari hasil capaian monitoring

RTL : Kepatuhan visite dijadikan sebagai salah satu KPI dalam remunerasi
 KEPATUHAN MELAKUKAN 6 LANGKAH CUCI TANGAN DAN 5 MOMEN NUMERATOR:
UNIT RAWAT INAP RUANG TERATAI Jumlah aksi petugas yang
TAHUN 2019 melakukan kebersihan
90% tangan berdasarkan
85% kesempatan (Ya)
80%
75% DENOMINATOR:
70% Jumlah kesempatan petugas
65% melakukan kebersihan
60%
tangan sesuai 5 saat (Ya +
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS
SEPTEMB Tidak)
ER
CAPAIAN 75.90% 80% 81.80% 64.36% 61.36% 68.17% 75% 83% 84% SAMPEL:
TARGET 85% 85% 85% 85% 85% 85% 85% 85% 85%

Kesimpulan: Capaian kepatuhan pelaksanaan hand hygiene dengan 5 momen belum memenuhi target, terjadi tren
penurunan capaian yang signifikan pada bulan april dan mei, tetapi pada bulan juni hingga september terjadi tren
peningkatan capaian tetapi belum mencapai target

Penyebab: ketidakpatuhan petugas, tidak ada reward & punishment dari hasil capaian monitoring

RTL : Kepatuhan HH dijadikan sebagai salah satu KPI dalam remunerasi