LKPP-Edit LPG
LKPP-Edit LPG
LAMPUNG
Disampaikan oleh :
INKINDO dan PERKINDO
1
JASA KONSULTANSI
b. Spesialis
Survei;
Pengujian teknis; dan/atau
Analisis.
2 PP NOMOR 29 TAHUN 2000 Jo PP NOMOR 54 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI
PERATURAN
PERUNDANG- 3 PERPRES 16 TAHUN 2018 TENTANG PENGADAAN BARANG/ JASA PEMERINTAH
UNDANGAN
TERKAIT 4 PERATURAN MENTERI PU NOMOR 07/PRT/M/2011 Jo PERMEN PUPR 31/PRT/M/2015 TENTANG STANDAR
DAN PEDOMAN PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI DAN JASA KONSULTANSI *
5 PERATURAN MENTERI PUPR NOMOR 19/PRT/M/2017 TENTANG STANDAR REMUNERASI MINIMAL TENAGA
KERJA KONSTRUKSI PADA JENJANG JABATAN AHLI UNTUK LAYANAN JASA KONSULTANSI KONSTRUKSI
6 KEPUTUSAN MENTERI PUPR NOMOR 897/KPTS/M/2017 TENTANG BESARAN REMUNERASI MINIMAL TENAGA
KERJA KONSTRUKSI PADA JENJANG JABATAN AHLI UNTUK LAYANAN JASA KONSULTANSI KONSTRUKSI
Kecil (Maksimal 1 M)
SEGMENTASI Kecil (maks 750 juta)
Menengah (1 M – 2,5 M)
PEMAKETAN Non Kecil (diatas 750 juta)
Besar (diatas 2,5 M)
• Kontrak yang didasarkan atas • Kontrak yang didasarkan atas unsur personel dan
produk/keluaran (output based); nonpersonel (input based);
• ruang lingkup kemungkinan kecil • waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
berubah; pekerjaan belum bisa dipastikan;
• KAK lengkap dan akurat disertai • KAK menyesuaikan kebutuhan pekerjaan dan kondisi
dengan kebutuhan minimal tenaga lapangan;
ahli; • Cara pembayaran hasil pekerjaan dilakukan dengan
ketentuan:
• Cara pembayaran hasil pekerjaan
dilakukan berdasarkan tercapainya • pembayaran biaya personel dilakukan dengan
tahapan produk/keluaran yang remunerasi sesuai dengan daftar kuantitas dan
dicantumkan dalam Kontrak tanpa harga berdasarkan volume penugasan aktual
rincian biaya personel dan biaya dan ketentuan dalam Kontrak; dan
nonpersonel. • pembayaran biaya nonpersonel dilakukan sesuai
dengan daftar kuantitas dan harga berdasarkan
pelaksanaan aktual dan ketentuan dalam
Kontrak.
Ketentuan
• Jika menawarkan personil yang sama untuk beberapa paket
pekerjaan, maka hanya dapat ditetapkan sebagai pemenang pada
1 (satu) paket pekerjaan dengan cara melakukan klarifikasi untuk
menentukan personil tersebut akan ditempatkan, sedangkan untuk
paket pekerjaan lainnya personil dinyatakan tidak ada dan
dinyatakan gugur.
Pengecualian
• (untuk Jasa Konsultansi) menggunakan kontrak lump sum (paling
banyak tiga paket) atau bagian lump sum pada kontrak gabungan
lump sum dan harga satuan atau untuk kontrak harga satuan
dengan personil yang diusulkan penugasannya tidak tumpang tindih
(overlap).
b. Spesialis
Survei;
Pengujian teknis; dan/atau
Analisis.
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI | 2019 10
PERMEN PUPR NOMOR 19/2017
KOMPONEN STANDAR REMUNERASI MINIMAL
• tunjangan tetap, meliputi cuti
tahunan, THR, tunjangan kesehatan,
• upah pokok yang asuransi kesehatan, asuransi
dibayarkan kecelakaan, biaya pendidikan,
dan/atau biaya pelatihan.
• tunjangan tidak tetap, meliputi cuti
melahirkan, tunjangan melahirkan,
Gaji dasar tunjangan kematian, tunjangan
Beban biaya makan, tunjangan lembur, asuransi
(basic salary)
sosial (social profesi, dan/atau bonus tahunan.
termasuk
charge)
PPh-21
Beban biaya
umum Keuntungan
(overhead (profit/fee)
cost)
• biaya tidak langsung yang dikeluarkan untuk • total penerimaan yang diperoleh
mendukung terwujudnya pekerjaan (kegiatan penyedia jasa atas pelaksanaan
pekerjaan) yang bersangkutan, atau biaya yang pekerjaan Layanan Jasa Konsultansi
diperhitungkan sebagai biaya operasional, Konstruksi dikurangi dengan total
meliputi biaya operasional kantor, biaya biaya layanan yang dikeluarkan dan
pertemuanf rapat, dan/atau biaya Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
keselamatan dan kesehatan kerja.
Besaran remunerasi minimal ditetapkan dengan menjadikan Provinsi DKI Jakarta sebagai
benchmark. Untuk provinsi lainnya, dihitung dengan mengalikan besaran remunerasi di Provinsi
DKI Jakarta dengan Indeks Standar Remunerasi Minimal Per Provinsi
Besaran indeks standar Remunerasi Minimal per provinsi ditetapkan dalam Keputusan Menteri
SANKSI
1) Setiap Pengguna Jasa yang menggunakan layanan profesional Tenaga Kerja Konstruksi
pada kualifikasi Jenjang Jabatan Ahli yang tidak mematuhi standar Remunerasi
Minimal dikenai sanksi administratif berupa peringatan tertulis oleh atasan langsung.
2) Setiap Penyedia Jasa yang memberikan layanan profesional Tenaga Kerja Konstruksi
pada kualifikasi Jenjang Jabatan Ahli yang tidak mematuhi standar Remunerasi
Minimal dikenai sanksi administratif (Pemblokiran Kartu Tanda Anggota) yang diatur
oleh masing-masing asosiasi perusahaan atau asosiasi profesi untuk dilaporkan kepada
Menteri.
KETENTUAN PENUTUP
Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 01/SE/Ml2ol7
tentang Penentuan Biaya Langsung Personil (Remuneration/Billing Rate) dalam
Penyusunan Harga Perkiraan Sendiri Pengadaan Jasa Konsultansi Konstruksi di Lingkungan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dicabut dan dinyatakan tidak
berlaku.
Jumlah Anggota
No. Nama Assosiasi Total
K M B
17 3 285
Jumlah 265
6% 1% 100 %
93 %
2. Metode pemilihan penyedia jasa konsultansi yang bernilai paling tinggi Rp.
200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dan metode pemilihan penyedia barang/jasa
dengan cara penunjukan langsung dengan nilai pekerjaan paling tinggi Rp.
100.000.000,00 (sertaus juta rupiah) dilakukan terhadap penyedia barang/jasa yang
telah lulus seleksi secara terbuka, dan/atau berkoordinasi dengan asosiasi terkait.
REMUNERASI
21
TAMAT ©2019|DBPJK
22
23
UU NOMOR 2 TAHUN 2017
Usaha Jasa
Konstruksi
Bentuk:
- Usaha orang perseorangan atau
- Badan Usaha (berbadan hukum maupun tidak)
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI | 2019 24
25
26
27
28
PERMEN PUPR NOMOR 31/PRT/M/2015
SEGMENTASI PASAR JASA KONSULTANSI
KECIL NON-KECIL
Maksimal 750 Juta Diatas 750 Juta
29 JENDERAL BINA KONSTRUKSI | 2019
DIREKTORAT 4
KONSEP PERUBAHAN PERMENPU NOMOR 07/PRT/M/2011
Jo PERMEN PUPR 31/PRT/M/2015
PEKERJAAN JASA KONSULTANSI
USAHA KECIL
Syarat SBU:
• Kualifikasi Usaha Kecil
KECIL • Klasifikasi Bidang pekerjaan yang diperlukan
Maksimal 1 M
USAHA MENENGAH
Syarat SBU:
• Kualifikasi Usaha Menengah
• Klasifikasi Bidang pekerjaan dan Subklasifikasi
MENENGAH
>1 M s/d 2,5 M
USAHA BESAR
Syarat SBU:
• Kualifikasi Usaha Besar
• Klasifikasi Bidang pekerjaan dan Subklasifikasi
BESAR
Diatas 2,5 M
Pemaketan untuk segmentasi kecil dan menengah dapat dikerjakan oleh penyedia jasa
Konsultansi Konstruksi dengan kualifikasi 1 (satu) tingkat di atasnya, apabila:
1. Seleksi gagal karena tidak ada penyedia jasa, dan
2. Peralatan utama dan tingkat kesulitan pekerjaan yang akan ditenderkan tidak dapat
dipenuhi/dilaksanakan oleh penyedia jasa.
30 JENDERAL BINA KONSTRUKSI | 2019
DIREKTORAT 7
KONSEP PERUBAHAN PERMENPU NOMOR 07/PRT/M/2011
Jo PERMEN PUPR 31/PRT/M/2015