Anda di halaman 1dari 15

SEMINAR NASIONAL GEOGRAFI III

Fakultas Geografi Universitas Gajah Mada

ANALISIS PERBANDINGAN KESESUAIAN PENGGUNAAN TANAH


DENGAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH
TERHADAP KERAWANAN BANJIR DI KOTA JAKARTA UTARA

Jonathan Chandra L. Tobing


Dewi Permatasari Lababa
Redimon Lala Simatupang
Giffron Samosir
Westi Utami
TUJUAN PENELITIAN
• Kesesuaian penggunaan tanah dengan Rencana
Tata Ruang Wilayah DKI Jakarta.
• Identifikasi Rencana Tata Ruang Wilayah berbasis
mitigasi (UU No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan
Ruang).
• Sebagai bahan kajian dalam pengambilan
keputusan pemerintah untuk perencanaan tata
ruang yang lebih baik dalam upaya Penataan
Pertanahan Berbasis Kebencanaan di DKI Jakarta.
KENAPA BANJIR?
Danapriatna, N 2009 :

(1) peristiwa alam (dinamis),


(2) kondisi fisik (statis)
(3) kegiatan manusia (dinamis).
PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH

• Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang


penataan ruang mengharuskan setiap provinsi harus memiliki 30 %
RTH dari seluruh wilayahnya.
Berdasarkan hasil penelitian oleh Nur Febrianti dan Parwati Sofan (2014) yang dilakukan, Pengolahan Citra Landsat 8 dengan
metode maksimum Likelihood digunakan untuk penentuan penggunaan lahan daerah DKI Jakarta.
Perubahan dari kondisi vegetasi menjadi non vegetasi ini sangat besar.
Dimana diperoleh bahwa tutupan vegetasi 2007 untuk daerah DKI Jakarta
mencapai 33 467 ha (29%) dan hanya tersisa 10 008 ha (9%) di tahun 2013.
KESESUAIAN PENGGUNAAN TANAH
DENGAN RTRW

PERDA Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah 2011-2030.

Kesesuaian penggunaan lahan terhadap


rencana tata ruang wilayah adalah
perbandingan antara arahan kawasan
menurut tata ruang dengan kondisi
eksisting penggunaan lahan saat ini
(Andrianto, dkk; 2008).
PERSIAPAN

DATA-DATA

1. Shapefile Penggunaan Tanah Tahun 2016


Sumber: BPBD Jakarta
HTTP://GIS.BPBD.JAKARTA.GO.ID/LAYERS/?LIMIT=100&OFFSET=0
2. Shapefile Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi DKI Jakarta 2011-2030
Sumber: Kanwil ATR/BPN Provinsi DKI Jakarta
Bidang Penataan Pertanahan
3. Peta Rawan Bencana Banjir Kota Jakarta Utara Tahun 2016
Sumber: BPBD Jakarta
HTTP://GIS.BPBD.JAKARTA.GO.ID/LAYERS/?LIMIT=100&OFFSET=0
Shapefile
Penggunaan Tanah Shapefile RTRW DKI Shapefile RTRW
tahun 2016 Jakarta (Jak-Ut) DKI Jakarta
(Jak-Ut)

Peta Penggunaan Overlay Peta RTRW DKI


Tanah 2016 Jakarta 2011-2030

Klasifikasi
Klasifikasi
Kerawanan Sangat Rendah
Sesuai RTRW Peta Kesesuaian Overlay Peta Rawan Bencana Kerawanan Rendah
Tidak Sesuai RTRW Penggunaan Tanah 2016 Kerawanan Sedang
Kerawanan Tinggi

Peta Perbandingan Klasifikasi


Kesesuaian Sesuai dengan Kerawanan Rendah
Penggunaan dengan Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sangat Rendah
Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sedang
Peta Rawan Bencana Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Tinggi
Tidak Sesuai Paenggunaan dengan Kerawanan Rendah
Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sangat Rendah

SKEMA PENGOLAHAN/ANALISIS Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sedang, dan


Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Tinggi
ANALISIS KESESUAIAN PENGGUNAAN TANAH KOTA JAKARTA UTARA TAHUN 2016
DENGAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN 2011-2030.
PETA PENGGUNAAN TANAH TAHUN 2016 DENGAN PETA RTRW PROVINSI DKI
JAKARTA TAHUN 2014
NO KETERANGAN
SESUAI TIDAK SESUAI
LUAS (m2) % LUAS (m2) %
1 ZONA CAMPURAN 3.073.675 94,63 174.466 5,37
2 ZONA HIJAU REKREASI 764.902 80,08 190.307 19,92
3 ZONA INDUSTRI DAN PERGUDANGAN 16.899.998 71,89 6.609.210 28,11
4 ZONA JALUR HIJAU 6.296.413 61,22 3.987.947 38,78
5 ZONA LINDUNG 152.668 5,75 2.500.894 94,25
6 ZONA PELAYANAN UMUM DAN SOSIAL 3.997.898 81,56 904.081 18,44
7 ZONA PEMERINTAHAN DAERAH 497.259 91,25 47.690 8,75
8 ZONA PEMERINTAHAN NASIONAL 55.877 5,63 937.145 94,37
9 ZONA PERKANTORAN, PERDAGANGAN, DAN JASA 9.798.314 85,87 1.612.740 14,13
ZONA PERKANTORAN, PERDAGANGAN, DAN JASA
10 KDB RENDAH 3.283.772 73,35 1.193.141 26,65
11 ZONA PERMAKAMAN 332.379 66,62 166.529 33,38
12 ZONA PERUMAHAN KAMPUNG 93.195 100,00 0 0,00
13 ZONA PERUMAHAN KDB RENDAH 481.131 60,49 314.297 39,51
14 ZONA PERUMAHAN KDB SEDANG-TINGGI 32.724.367 86,21 5.234.587 13,79
15 ZONA PERUMAHAN VERTIKAL 1.466.814 31,65 3.168.108 68,35
16 ZONA PERUMAHAN VERTIKAL KDB RENDAH 566.376 92,78 44.089 7,22
17 ZONA TAMAN KOTA/LINGKUNGAN 1.154.201 43,71 1.486.311 56,29
18 ZONA TERBUKA BIRU 3.572.847 33,78 7.004.437 66,22
TOTAL 85.212.086 70,55 35.575.979 29,45
KESESUAIAN PENGGUNAAN TANAH DENGAN PETA RAWAN
BENCANA BANJIR
KLASIFIKASI LUAS (M2) %

Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sangat Rendah 31,946,684 26.45


Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Rendah 5,080,158 4.21
Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sedang 19,492,783 16.14
Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Tinggi 28,692,461 23.75
Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sangat Rendah 8,538,367 7.07
Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Rendah 4,916,983 4.07
Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Sedang 13,362,359 11.06
Tidak Sesuai Penggunaan dengan Kerawanan Tinggi 8,758,270 7.25
TOTAL 120,788,065 100
HASIL
• Kondisi eksisting Kota Jakarta Utara terdapat ±8579,33 HA (70.25%) YANG SESUAI
DENGAN RTRW, sedangkan ±3632,56 HA LAINNYA (29.75%) TIDAK SESUAI
DENGAN RTRW DKI Jakarta yang berlaku.
• Wilayah SESUAI PENGGUNAAN DENGAN KERAWANAN TINGGI mencapai
persentase sebesar 23,75% dan TIDAK SESUAI PENGGUNAAN DENGAN
KERAWANAN TINGGI mencapai persentase sebesar 7,25 %.
• Hasil analisis ini dapat disimpulkan bahwa Peraturan Daerah DKI Jakarta Nomor 1
Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah 2011-2030 yang ditetapkan masih
BELUM SEPENUHNYA BERBASIS MITIGASI.
Saran
• Menjamin Pembentukan RTRW Berbasis Mitigasi Sesuai Dengan UU No.
26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.
• Ketegasan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Disarankan dalam
membuat regulasi dan Mensosialisasikan, serta menerapkan dan
menindak tegas apabila regulasi dilanggar (Mengendalikan
Pemanfaatan Ruang).

Anda mungkin juga menyukai