Kelompok 1

 Nama kelompok :
1. Elsa Tria Rosyida (041810156)
2. Indah Mega Fatmawati (041810165)
3. Joko siswanto (041810166)
4. Kumalasari (041810169)
5. Muhammmad sholahuddin (041810174)
6. Winda listya anggraini (041810189)
 Investasi dan Pertumbuhan
Ekonomi Lemah sebagai Dampak
Masif Korupsi
A. Pengertian Korupsi

korupsi adalah tindakan seseorang

yang menyalah gunakan kepercayaan dalam
suatu masalah atau organisasi untuk
mendapatkan keuntungan.
Pengertian korupsi menurut beberapa
pendapat :
1. Alatas
korupsi adalah pencurian yang melalui penipuan dalam
situasi yang mengkhianati kepercayaan.
2. Bank Dunia
korupsi adalah pemanfaatan kekuasaan untuk mendapat
keuntungan pribadi
3. Asyumardi mazhar
Korupsi adalah berbagai tindakan gelap dan tidak sah
untuk mendapat keuntungan pribadi atau kelompok.
4. Guy Benveniste

Pengertian korupsi dibagi menjadi 3 bagian:

1. ilegal corruption, korupsi adalah suatu jenis tindakan yang
membongkar atau mengacaukan.
2. mercenary corruption, korupsi adalah sejenis korupsi
dengan maksud untuk memperoleh keuntungan
individual/pribadi.
3. Ideologis adalah korupsi yang dilakukan karena
kepentingan kelompok, karena komitmen ideologis
seseorangan yang mulai tertanam diatas bana kelompok
tertentu. Umumnya kelompok ideologis sangat sulit di
acak dak diketahui secara material.
Faktor-faktor penyebab korupsi :
1. Faktor internal
faktor yang disebabkan dari diri
sendiri atau sifat seseorang
2. Faktor eksternal
faktor yang disebabkan oleh
pengaruh lingkungan yang dihadapi
manusia.
 Dampak Masif Korupsi
Dampak masif korupsi adalah akibat yang
ditimbulkan dari perbuatan korupsi yang dilakukan dalam
skala luas yang terjadi di semua lembaga dari tingkat atas
sampai tingkat bawah.
berikut ini adalah hasil dari dampak masif korupsi
dibidang ekonomi yang akan terjadi :
 Investasi dan pertumbuhan ekonomi lemah
korupsi bisa mengakibatkan investasi dan
pertumbuhan ekonomi lemah, korupsi juga akan
mempersulit pembangunan ekonomi dengan membuat
distorsi dan ketidakefisienan yang tinggi. Investasi di
negeri yang korup juga menjadi mahal karena adanya biaya
siluman.
Hal ini membuat para investor menjadi enggan melakukan
investasi dan lebih memilih negara lain sebagai tempat investasi
sehingga negara yang korup ditinggalkan oleh para investor,
padahal sebenarnya investor turut ikut membantu mendorong
laju pertumbuhn ekonomi suatu negara.
Cara mencegah korupsi :
1. Membuat aturan atau tata tertib, kesepakatan dan perjanjian yang
disadari akan kesadaran bahwa seluruh organisasi mempunyai
unsur manusiawi, sehingga berpeluang membuat kesalahan baik
secara sengaja maupun secara tidak sengaja.
2. Menerapkan kaidah-kaidah manajemen modern diantaranya
adalah perencanaan kerja yang baik, sehingga mudah
dimonitoring, diarahkan, diberi motivasi dan mudah
diawasi/dikendalikan. Sehingga semua tindakan, keputusan,
kebijaksanaan dapat dipertanggungjawabkan.
3. Menetapkan standar rekrutmen yang baik, dimana penerimaan
calon penata layanan harus mempunyai syarat-syarat yang sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan.
4. Menindak tegas seluruh pelanggaran organisasi yang bertujuan
untuk mencari keuntungan pribadi.
 TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT