Peran Perawat Profesional

dan Standar Praktik Perawat

Profesional.
  Perawat profesional harus mempunyai
otoritas penuh terhadap pelayanan
pengertian yang diijinkan bagi perawat untuk
perawat memberikan kepada klien, perawat
profesional harus tanngung jawab penuh dalam
pelayanan tersebut, dan perawat harus
memberikan pelayanan secara penuh.
  Keprofesionalan dari kemampuan
perawat:
1. Berinspirasi
2. Menjalin rasa percaya dan konfidensi
dengan pasien
Keprofesio 3. Mempunyai pengetahuan yang
memadahi
nalan
4. Tanggung jawab dengan pekerjaan
perawat 5. Terbuka dengan ide baru yang
memiliki rasa humor dapat berinteraksi
dengan orang lain secara harmonis
dalam bekerja tidak semata-mata
berorientasi pada uang.
  Kesehatan merupakan hak semua orang
maka dari itu perawat harus memenuhi
pelayanan kesehatan
 Perawat harus memberikan pelayanan pada
orang yang telah siap menerimanya dan
harus bersedia sewaktu dibutuhkan
Peran  Perawatan kesehatan dapat diberikan dalam
perawat bentuk yang bermakna terhadap kelompok
dengan budaya yang berbeda
profesional  perawat harus dapat memenuhi
kebutuhan perawatan masyarakat baik
sehat maupun sakit
 Perawat harus dapat memenuhi
kebutuhan kesehatan masyarakat dalam
lingkup luas kapanpun dan dimanapun
Standar Praktik Perawat
Profesional.
  Standart praktek keperawatan
adalah : ekspektasi minimal dalam
Pengertian memberikan asuhan keperawatan
Standar yang aman,efektif, dan etis.standar
Praktek praktek keperawatan merupakan
Keperawatan komitmen profesi keperawatan
dalam melindungi masyarakat
terhadap praktek yang dilakukan
oleh anggota profesi. (Alim 2011)
  Menurut DEPKES RI Tahun 2015
 Standar 1, pengumpulan data tentang status
kesehatan klien atau pasien dilakukan secara
sistematik dan berkesinambungan. Data dapat
diperoleh, dikomunikasikan dan dicatat.
Jenis Standar
 Standar 2, diagnosa keperawatan di rumuskan
Praktek berdasarkan data status kesehatan.
Keperawatan  Standar 3, rencana asuhan keperawatan meliputi
tujuan yang dibuat berdasarkan diagnosa
keperawatan
 Standar 4, rencana asuhan keperawatan meliputi
prioritas dan pendekatan tindakan keperawatan
yang ditetapkan untuk mencapai tujuan yang di
susun berdasarkan diagnosa keperawatan
  Standar 5, tindakan keperawatan memberikan
kesempatan klien atau pasien untuk berpartisifasi
dalam peningkatan, pemeliharaan, dan pemulihan
kesehatan.
 Standar 6, tindakan keperawatan membantu klien
atau pasien untuk mengoptimalkan kemampuan
Jenis Standar untuk hidup sehat
Praktek  Standar 7, ada tidaknya kemajuan dalam
Keperawatan pencapaina tujuan ditentukan oleh klien atau
pasien dan perawat.
 Standar 8, ada tidaknya kemajuan dalam
pencapaian tujuan memberi arah untuk melakukan
pengkajian ulang, pengetaruran kembali urutan
priorits, penetapan tujuan baru dan perbaikan
rencana asuhan keperawatan.
(DEPKES RI Tahun 2015)
 Faktor-faktor yang mempengaruhi standar praktek
keperawatan antara lain :

Faktor-Faktor  Kecakapan intelaktual

Yang  Ilmu pengetahuan

Mempengaruhi  Percaya diri perawat

Standar  Sarana

Praktek  Komunikas

Keperawatan  Pengalaman kerja perawat

 Motivasi pasien untuk sembuh
 Kedisiplinan
(Doengoes,2009).
  Otonomi dalam pekerjaan
 Bertanggung jawab, dan
bertanggung gugat
Ciri-Ciri  Pengambilan keputusan yang
Standar mandiri
Praktek  Kolaborasi dengan disiplin lain
Keperawatan
 Pemberian pembelaan (advocacy),
dan
 Memfasilitasi kepentingan
pasien/klien
  Pendidikan
Membantu dalan merencanakan isi kurikulum dan
mengevaluasi penampilan kerja mahasiswa.
 Puskesmas
Dapat digunakan untuk mengetahui batas kewenangan
Kegunaan dengan profesi lain sehingga dapat saling menghormati
Standar dan bekerja sama secara baik dan untuk meningkatkan
asuhan atau pelayanan keperawatan dengan cara
Praktek memfokuskan kegiatan atau proses pada usaha pelayanan
Keperawatan untuk memenuhi layanan kesehatan masyarakat.
 Rumah Sakit
Dengan penggunaan standar praktek keperawatan ini
tentunya akan meningkatkan efisiensi serta juga
efektifitas pelayanan keperawatan dan ini akan berefek
kepada penurunan lama rawat pasien di rumah sakit.
 Secara umum standar praktek
keperawatan ditetapkan untuk
meningkatkan asuhan atau pelayanan
Standar keperawatan dengan cara memfokuskan
Praktek kegiatan atau proses pada usaha
pelayanan untuk memenuhi kriteria
Keperawatan pelayanan yang diharapkan. Penyusunan
standar praktek keperawatan berguna
bagi perawat, rumah sakit/institusi, klien,
profesi keperawatan dan tenaga
kesehatan lain.
  Ali, Zainidin H.(2014).”Dasar-dasar Keperawatan
Profesional”.jakarta:Widya Medika
 Doenges, Marilyne.(2010).”Penerapan Proses
Keperawatan dan Diagnosa Keperawatan: Alih bahasa, I
Made Kariasa: editor, Setiawan”.Jakarta: EGC
 Ismani, Nila, HJ.(2013)."Etika
Keperawatan”.Jakarta:Widya Medika.
DAFTAR  Potter, P.A., dan Perry, A.G.(2009).”Fundamental of
Nursing. Seven Edition. (Terj. Andrina
PUSTAKA Ferderika)”.Jakarta:Salemba Medika.
 Priharjo, R. (2015).”Praktik Keperawatan Profesional:
Konsep Dasar dan Hukum”. Jakarta: EGC.
 Depkes RI.(2015).”Standar Praktik keperawatan bagi
perawat kesehatan”.Jakarta : Departemen kesehatan
 DPP PPNI.(2011).”Standar Praktik
keperawatan”.Jakarta: DPP PPNI
Terimakasih