BAB I

KECEPATAN PERUBAHAN BISNIS GLOBAL

PERLUNYA PENGALAMAN BISNIS INTERNASIONAL

• Perubahan pasar dunia yang berubah secara cepat
• Dampak globalisasi : stateless, borderless sehingga satu dunia = satu pasar = pasar dunia
• Pasar dunia membawa konsekuensi bagi para pelaku bisnis : memahami perilaku pasar,
budaya adat kebiasaan setempat untuk memenangkan persaingan (menjual kepada
pasar terbaik di seluruh dunia)
• Pelaku bisnis harus memiliki berbagai pengetahuan dasar mengenai bisnis internasional
untuk menghadapi tantangan persaingan global
• Setiap manusia pada saat sekarang ini terlibat dalam perekonomian (produksi-distribusi-
konsumsi) global
SEJARAH BISNIS INTERNASIONAL
• Sudah dipraktekkan pada masa sebelum masehi (pedagang Venesia dan Yunani mengirim wakilnya
untuk menjual barang dagangannya)
• Tahun 1600 British East India Company, mendirikan cabang-2 luar negeri di seluruh Asia
• Sejumlah perusahaan Belanda (1590) membuka rute perjalanan ke Timur bergabung membentuk
Dutch East India Company juga membuka cabang-2nya di Asia
• Tahun 1700 para pedagang kolonial Amerika mulai beroperasi.
• Sejumlah perusahaan multinasional didirikan pada 1800, diantaranya adalah Singer Sewing Machine
(Amerika), yang memiliki jaringan distribusi internasional
• Tahun 1868 Singer mendirikan pabrik di Scotlandia dan menjadi perusahaan Amerika pertama
yang sukses dalam produksi luar negeri.
• Tahun 1880, Singer menjadi organisasi dunia (penjualan dan produksi di berbagai negara)
• Tahun 1902 beberapa pabrik manufaktur Amerika : Ford Motor, Chrysler, General Motor merajai
industri otomotif
• Hingga 1920 seluruh mobil di Jepang adalah buatan Amerika (dalam bentuk knocked-down)
• Beberapa perusahaan yang terkenal di Eropa adalah American Tobacco, Coca cola., Gillete,
Quaker Oats dll
• Hingga kini telah berkembang ribuan perusahaan yang mempunyai penjualan dan produksi yang
diperdagangkan melintasi batas wilayah negara
BEBERAPA ISTILAH
• BISNIS INTERNASIONAL
- Bisnis yang kegiatannya melewati batas wilayah negara
- Menyangkut perdagangan barang dan jasa secara internasional
• BISNIS LUAR NEGERI
- Operasi domestik di dalam sebuah negara asing
- Lebih sempit ruang lingkupnya dibanding dengan bisnis internasional
• PERUSAHAAN MULTIDOMESTIK (MULTI DOMESTIC COMPANY = MDC)
- Sebuah organisasi usaha dengan cabang di banyak negara
- Masing-2 cabang merumuskan strategi bisnisnya sendiri berdasarkan
perbedaan pasar setempat
- Beberapa penulis akademik mengistilahkan “multidomestik” dan “multilokal”
sebagai sinonim untuk definisi “multinasional”
• PERUSAHAAN GLOBAL (GLOBAL COMPANY = GC)
- Sebuah organisasi usaha yang membakukan dan memadukan opersi-2 di
seluruh dunia dalam semua bidang fungsional
- Mempunyai visi global (mengetahui peluang pasar, ancaman dari para pesaing,
sumber bahan mentah, personel,dll)
- Berusaha mempertahankan kehadirannya di dalam pasar utama
- Mencari persamaan , bukan perbedaan antar berbagai pasar
- Operasional distandarisasi di seluruh dunia
GLOBALISASI (dalam istilah ekonomi)
• Sebagai integrasi barang, jasa, teknologi, tenaga kerja dan modal yang
bersifat internasional
• Yakni perusahaan-2 yang mengimplementasikan strategi-2 global
yang menghubungkan dan mengkoordinasikan kegiatan-2
internasional mereka di seluruh dunia
KEKUATAN-KEKUATAN GLOBALISASI
• POLITIK
- Timbulnya kesepakatan perdagangan kawasan : NAFTA (North
American Free Trade Agreement, AFTA (Asean Free Trade Area),
Uni Eropa yang mengelompokkan beberapa negara menjadi
sebuah pasar tunggal, menyajikan berbagai peluang pemasaran
yang signifikan.
- Pengurangan hambatan terhadap perdagangan dan investasi luar
negeri secara progresif, mempercepat pembukaan pasar baru
oleh perusahaan internasional (berupa ekspor dan pendirian
fasilitas produksi di berbagai negara)
- Privatisasi banyak industri di bekas negara komunis dan
pembukaan terhadap persaingan global
• TEKNOLOGI
- Kemajuan teknologi komputer dan komunikasi memungkinkan
peningkatan aliran gagasan dan informasi yang melewati batas
negara
- Internet dan komputerisasi jaringan memungkinkan perusahaan
besar-kecil bersaing secara global tanpa mempedulikan lokasi fisik
pembeli dan penjual
- Sistem TV kabel memungkinkan pemasang iklan dapat
menjangkau banyak negara yang berdampak pada permintaan
secara lintas negara
- Kemajuan bidang komunikasi yang berdampak pada : instruksi
jarak jauh bahkan menyebar ke seluruh dunia
• PASAR
- Konsekuensi dari globalisasi adalah terjadinya stateless dan
borderless, dimana pasar adalah satu yakni pasar dunia
- Perusahaan-2 yang semakin mendunia juga menjadi pelanggan-2
global
- Pasar domestik yang sudah jenuh sangat memungkinkan
perusahaan untuk memperluas pasar di luar negeri
- Dampak globalisasi menjadikan hal yang logis ketika suatu
perusahaan terlibat kontrak dengan pemasok global dengan
pelanggan global
• BIAYA
- Economies of scale merupakan tujuan utama manajemen
- Alat yang dipakai dalam hal ini adalah mengglobalkan lini-lini
produk untuk mengurangi biaya pengembangan produksi dan
persediaan
- Perusahaan juga dapat menempatkan produksi di negara-2 dimana
biaya faktor produksi lebih rendah
• KOMPETISI
- Terjadi kompetisi yang ketat antara perusahaan lama dan baru.
- Perusahaan-2 baru yang berasal dari negara berkembang
memasuki pasar dunia
- Perusahaa-2 mempertahankan pasar domestiknya dari para pesaing
dengan memasuki pasar dalam negeri para pesaing (untuk
“mengganggu”)
• DAMPAK GLOBALISASI
- Terjadinya ledakan pertumbuhan baik dalam ukuran maupun
jumlah perusahaan internasional
- Meningkatnya investasi langsung luar negeri (Foreign Direct
Investment = FDI)
- Meningkatnya jumlah perusahaan internasional
• MENGAPA BISNIS INTERNASIONAL BERBEDA ??
- Bisnis internasional berbeda dengan bisnis domestik karena bisnis
internasional operasionalnya melewati batas wilayah negara
- Hal ini berarti menjalankan bisnis internasional lebih rumit karena
• Negara-negara mempunyai ciri khas
• Masalah yang dihadapi lebih complex
• Bisnis Internasional harus mampu bekerja dengan berbagai kendala
perdagangan dan investasi yang ditetapkan suatu pemerintah
• Transaksi internasional melibatkan perubahan mata uang.
 - Sebagai konsekuensinya harus menghadapi kekuatan dari 3 jenis
lingkungan : domestik, asing dan internasional
- Lingkungan dalam hal ini merupakan kekuatan-2 yang melingkupi
dan mempengaruhi kehidupan dan perkembangan perusahaan
- Kekuatan dibagi menjadi (1) kekuatan eksternal dan (2) kekuatan
internal
- Pengambilan keputusan yang lebih rumit dibanding bisnis domestik
KEKUATAN-KEKUATAN DALAM LINGKUNGAN : MAKRO &
MIKRO
KEKUATAN EKSTERNAL LINGKUNGAN MAKRO
Kekuatan berada di luar perusahaan, yang tidak dapat dikontrol langsung oleh
manajemen (uncontrollable forces), yang berpengaruh secara langsung / tidak
langsung pada perusahaan, yang terdiri dari :
a. persaingan (jenis, jumlah, lokasi, kegiatan pesaing)
b. distribusi (agen nasional, internasional tersedia untuk mendistribusikan
komoditi)
c. ekonomi (variabel-2 ekonomi sangat mempengaruhi kemampuan
perusahaan untuk melakukan bisnis)
d. sosioekonomi (karakteristik dan populasi manusia)
e. keuangan (variabel : suku bunga, tingkat inflasi, pajak )
f. hukum (hukum internasional dan domestik, yang harus
g. fisik (unsur topografi, iklim, sumber alam)
h. politik ( elemen-2 politik : nasionalisme, bentuk pemerintahan,
organisasi-2 internasional)
i. sosiokultural (unsur budaya, kebiasaan, sikap, kepercayaan serta
persepsi)
j. buruh (keahlian, sikap)
j. teknologi (keahlian teknis yang mampu mempengaruhi
bagaimana sumber daya diubah menjadi berbagai produk )
KEKUATAN EKSTERNAL LINGKUNGAN MIKRO
• Lingkungan eksternal mikro adalah lingkungan yang berada di luar
perusahaan yang secara langsung mempengaruhi bisnis.
• Perusahaan relatif lebih bisa mempengaruhi lingkungan ini (dari pada
lingkungan eksternal makro).
• Contoh lingkungan eksternal mikro: Pemasok Bahan Baku (Suplier),
yaitu pihak yang menyediakan bahan baku yang akan diproses
menjadi produk oleh bisnis.
KEKUATAN LINGKUNGAN INTERNAL
• Merupakan kekuatan yang dapat dikontrol, yang diatur manajemn untuk
beradaptasi dengan perubahan-2 dalam kekuatan yang tidak dapat dikendalikan
• Tediri atas : faktor produksi (modal, bahan baku, dan tenaga kerja) aktivitas
organisasi (personalia, keuangan, produksi dan pemasaran)
• Kekuatan internal (controllable) dikendalikan untuk dapat beradaptasi dengan
kekuatan eksternal yang bersifat uncontrollable)

• Misal : berlakunya NAFTA (The North American Free Trade Agreement)

mempengaruhi semua kekuatan yang dapat dikontrol dari perusahaan-2 di
seluruh dunia yang melakukan bisnis dengan Amerika Serikat, Kanada dan
Meksiko. Mereka mengubah praktik bisnisnya, yakni beberapa perusahaan
Amerika dan cabang-2 perusahaan asing di Amerika sedang memindahkan
sebagian operasionalnya ke Meksiko untuk memanfaatkan upah yang lebih
rendah di sana, juga untuk menghindari pajak impor.
LINGKUNGAN DOMESTIK

• Terdiri dari kekuatan-2 yang tidak dapat dikontrol (uncontrollable forces)

yang bersumber dari negara asal yang menyelimuti dan mempengaruhi
kehidupan dan perkembangan perusahaan
• Merupakan kekuatan yang paling akrab dengan para manajer
• kekuatan domestik bukan berarti tidak berpengaruh pada pada opersai LN.
• Contoh : Jika negara asal mengalami kekurangan devisa, pemerintah bisa
memberlakukan hambatan-hambatan atas investasi LN untuk mengurangi
arus keluarnya. Akibatnya manajemen perusahaan multinasional tidak
dapat memperluas fasilitas LN nya.
• Contoh : mogok kerja para pekerja pabrik yang basisnya di dalam negeri.
Mereka menghubungi para serikat pekerja di LN (cabang perusahaan /
pemasok perusahaan dalam negeri) untuk mogok kerja. Pengaruh dari
kekuatan lingkungan domestik ini terasa juga di LN
LINGKUNGAN ASING (LUAR NEGERI)

• Merupakan semua kekuatan yang tidak dapat dikontrol yang

bersumber dari luar negara asal (home country) yang menyelimuti
dan mempengaruhi kehidupan dan perkembangan perusahaan.
• Kekuatan ini timbul dari negara-2 asing
• Operasional kekuatan asing ini berbeda dengan lingkungan domestik
dengan alasan : (1) perbedaan nilai kekuatan, (2) perubahan-2 sulit
diakses, serta (3) kekuatan-2 terkait.
LINGKUNGAN INTERNASIONAL

• Merupakan interaksi antara kekuatan lingkungan domestik dan kekuatan

lingkungan LN dan antara kekuatan lingkungan LN dari kedua negara ketika
sebuah cabang di suatu negara melakukan bisnis dengan pelanggan di
negara lain.
• Misal : manajer penjualan Goodyear- Cile tidak bekerja dalam lingkungan
internasional apabila hanya menjual ban ke Cile. Jika Goodyear- Cile
mengekspor ban ke Bolivia, maka manajer penjualan tersebut dipengaruhi
oleh 2 kekuatan lingkungan : domestik Cile dan kekuatan lingkungan
Bolivia. Kondisi ini menjadikannya terlibat dalam lingkungan internasional
• Organisasi internasional yang tindakannya mempengaruhi lingkungan
internasional juga dapat disebut lingkungan internasional (Worldbank,
NAFTA, OPEC,dll
• Bisnis internasional bersifat luas dan multidimensional, maka pelaku
bisnis perlu memiliki kawasan yang luas dalam menjalankan
kegiatannya. Seperti yang dikatakan Pang Lay Kim, bahwa bisnis
internasional merupakan arena bagi hampir semua unsur seperti
politik, ekonomi dan diplomasi.
• Hubungan internasional secara nyata ikut berperan, mempengaruhi
dan bersaing serta bekerja sama dalam bisnis internasional.
• Sebagaimana dinyatakan oleh Moyer, bidang bisnis internasional
meminjam beberapa disiplin akademis termasuk ekonomi internasional,
antropologi budaya dan ilmu politik. Oleh karena itu, studi bisnis
internasional biasanya meliputi hal-hal sebagai berikut:
 Operasi perusahaan dalam negeri di luar negeri (investasi);
 Perdagangan ekspor dan impor. Bidang studi ini telah sejak lama
menarik para ekonom, karena arus perdagangan internasional memiliki
dampak besar bagi pembangunan dan kegiatan ekonomi lokal.
 Manajemen perbandingan. Membandingkan perusahaan dalam dan
luar negeri serta membandingkan sistem ekonomi antar negara.
 Analisis bisnis fungsional, yang meliputi permasalahan international,
keuangan internasional dan manajemen internasional