Anda di halaman 1dari 15

PENGANTAR PENGEMBANGAN ASUHAN

KEHAMILAN

Dosen Pengampu: Dr. Vita Murniati T, dr. SpOG(K).,M.Kes., AIFO

Nur Afifah Harahap (131020180501)


Shandy Kusumawardhani (131020180504)
Fauzah Cholashotul I'anah (131020180515)
Eka Andriany (131020180518)
LATAR BELAKANG
AKI diakibatkan karena risiko yang dihadapi oleh ibu selama masa kehamilan hingga
persalinan. Faktor risiko dan terdapat 4 kriteria “terlalu” yang juga menjadi penyebab
kematian dalam maternal.

Sustainable Development Goals (SDGs) adalah agenda global dalam Pembangunan


Berkelanjutan. Dengan pencapaian target dalam mengurangi rasio kematian ibu
secara global hingga kurang dari 70 per 100.000 kelahiran.12

Bidan adalah pemegang peranan penting dalam membantu menurunkan angka


kematian ibu.

Pengembangan asuhan kehamilan sesuai evidence based.


FILOSOFI ASUHAN KEHAMILAN
Nilai atau Keyakinan atau Kepercayaan yang mendasari seseorang untuk
berperilaku sehingga mempengaruhi kehidupannya.

1. Kehamilan dan persalinan merupakan proses alamiah.


2. Setiap perempuan berkepribadian unik.
3. Mengupayakan kesejahteraan perempuan dan bayi baru lahir.
4. Perempuan mempunyai hak memilih dan memutuskan tentang kesehatan.
5. Fokus asuhan kebidanan adalah untuk memberikan upaya preventif dan
promotif.
6. Mendukung dan menghargai proses fisiologi, intervensi dan penggunaan
teknologi.
7. Membangun kemitraan dengan profesi lain.
LINGKUP ASUHAN KEHAMILAN

1. Pengumpulan data. 9. Penyuluhan tanda bahaya.


2. Pemeriksaan fisik. 10. Talaksanaan pada komplikasi ringan.
3. Pemeriksaan abdomen. 11. Menjelaskan ketidak nyamanan
4. Penilaian panggul. kehamilan.
5. Keadaan janin. 12. Imunisasi.
6. Usia kehamilan. 13. Identifikasi penyimpangan
kehamilan.
7. Status nutrisi.
14. Bimbingan dan persiapan persalinan.
8. Kenaikan berat badan.
15. Bimbingan dan penyuluhan tentang
perilaku kesehatan.
16. Penggunaan secara aman
farmakologi dan non farmakologi.
PRINSIP POKOK ASUHAN KEHAMILAN
Bidan dalam melakukan asuhan kebidanan harus berdasarkan prinsip
sesuai tugas pokok dan fungsinya agara apa yang dilakukannya tidak
melanggar kewenangan dan malpraktek

Sejarah

 Bidan ada sejak jaman prasejarah di Mesir yaitu Simphrah dan Poah.
Tahun 1899 di Edinburg, mulai disediakan tempat merawat wanita hamil.
 Tahun 1819 Jean Lubumen dari Perancis menemukan Laenec dan
Stetoskop dan tahun 1820 pertama mendengar DJJ.
Tahun 1872 Broxton Hick dari Inggris, 1872 menggambarkan kontraksi
uterus kehamilan.
Asuhan yang berkembang yang lebih mengarah keritual dari pada rasional.
Evidence Based
TUJUAN ANC (ANTE NATAL CARE)
1. Mempromosikan dan menjaga kesehatan fisik dan mental ibu dengan
bayi dengan pendidikan, nutrisi, kebersihan diri dan proses kelahiran
bayi.
2. Mendeteksi dan menatalaksanaan komplikasi medis, bedah, atau
obstetri selama kehamilan.
3. Mengembangkan persiapan persalinan serta kesiapan menghadapi
komplikasi.
4. Membantu menyiapkan ibu untuk menyusui dengan sukses,
menjalankan nifas normal dan merawat anak secara fisik, psikologis dan
sosial.
REFOCUSING ASUHAN KEHAMILAN
Tujuan dari asuhan antenatal yang terfokus

1. Peningkatan kesehatan dan kelangsungan hidup.


2. Pendekatan secara dini tanda-tanda penyakit atau komplikasi yang bisa
mempengaruhi kesehatan dan kelangsungan hidup bayi baru lahir.
3. Intervensi yang tepat waktu untuk penatalaksanaan suatu penyakit atau
komplikasi.

Isi Antenatal Terfokus


1. Peningkatan kesehatan dan komunikasi antar pribadi.
2. Kesiapan kelahiran yang berfokus pada klien dan masyarakat.
Standar Asuhan Kebidanan

1. Standar 3: Identifikasi Ibu Hamil


2. Standar 4: Pemeriksaan dan Pemantauan Antenatal
3. Standar 5: Palpasi Abdomen
4. Standar 6: Pengelolaan Anemia dan Kehamilan
5. Standar 7: Pengelolaan Dini Hipertensi dan Kehamilan
6. Standar 8: Persiapan Persalinan

Standar pelayanan antenatal adalah pelayanan yang dilakukan kepada


ibu hamil dengan memenuhi kriteria 10 T
TIPE PELAYANAN
1. Layanan Kebidanan Primer
2. Layanan Kebidanan Kolaborasi
3. Layanan Bidan Rujukan

Hak-hak Wanita Hamil


1. Mendapatkan pelayanan kesehatan komprehensif.
2. Asuhan harus dapat dicapai, diterima, terjangkau untuk semua
perempuan dan keluarga.
3. Wanita berhak memilih dan memutuskan tentang kesehatannya.
Tenaga Profesional
1. Dokter spesialis dalam ilmu kebidanan dan kandungan
2. Dokter bukan spesialis yang mempunyai banyak pengalaman dibidang
kebidanan
3. Dokter umum
4. Bidan
5. Public Health Nurse
6. Tenaga dalam bidang kesehatan anak
7. Tenaga dalam pelayanan sosial
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB BIDAN DALAM ASUHAN KEHAMILAN
1. Case Provider (Pemberi Asuhan Kebidanan)
2. (penggerak masyarakat) dalam bidang kesehatan ibu dan anak.
Community Leader
3. Communicator (komunikator).
4. Decision Maker (pengambilan keputusan dalam asuhan kebidanan).
5. Manager (pengelola)

Evidence based (suatu kajian berdasarkan bukti) dalam Asuhan


Antenatal

1. Meningkatkan efektivitas asuhan antenatal.


2. Adapun antenatal care secara efektif.
3. Asuhan antenatal secara tradisional.
JURNAL 1

Judul Penelitian
Analisis faktor yang berhubungan dengan kinerja bidan dalam memberikan
pelayanan antenatal di wilayah kerja puskesmas kota Bukit Tinggi tahun 2018

Tujuan
Upaya untuk meningkatkan kualitas dengan memperhatikan faktor-faktor
yang berkontribusi untuk meningkatkank inerja bidan di Indonesia dalam
penyediaan layanan

Metode
Kombinasi pendekatan kuantitatif pada 67 bidan secara kualitatif di 15
informa.

Simpulan
Faktor yang berhubungan dengan kinerja bidan adalah insertif, motivasi dan
beban kerja. Motivasi adalah faktor yang paling dominan terkait dengan
kinerja bidan.
JURNAL 2
Judul Penelitian
Hubungan mutu pelayanan ANC dengan tingkat kepuasan ibu hamil di
puskesmas Seberang kota Padang tahun 2019.

Tujuan
Untuk mengetahui hubungan mutu pelayanan ANC dengan tingkat kepuasan
ibu hamildi puskesmas Seberang kota Padang.

Metode
Survei dengan analitik dengan desai cross sectional. Populasi sebanyak 367
dengan sampel 40 orang, yang diambil secara accidental sampling.
Menggunakan sistem komputerisasi dan analisis secara univariat dan bivariat.

Simpulan
Adanya hubungan mutu pelayanan ANC dengan tingkat kepuasan ibu hamil,
dapat meningkatkan berbagai aspek pelayanan sesuai dengan dimensi mutu
pelayanan ANC sehingga menimbulkan kepuasan ibu hamil.
SIMPULAN
Prinsip sebagai bidan dalam melakukan asuhan kebidanan harus berdasarkan
prinsip sesuai tugas pokokdan fungsinya. Peran dan tanggung jawab bidan
dalamasuhan kehamilan meliputi: pelaksanana, pengelola, pendidik dan
peneliti.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai