Anda di halaman 1dari 17

• 1977 :

World Health Assembly ( WHA ) menetapkan :


kesepakatan global, untuk mencapai “HFA 2000”
“ Health For All by the year 2000 “
“ Kesehatan untuk Semua pada tahun 2000 ”

yaitu :
“Tercapainya derajat kesehatan yg
optimal, yg memungkinkan setiap
orang hidup produktif secara sosial
dan ekonomi “
• 1978 :
Konferensi di Alma Ata “ Deklarasi Alma Ata”
PHC = pendekatan/strategi global utk
mencapai HFA 2000 !
Untuk mewujudkan HFA 2000
diperlukan
PERUBAHAN ORIENTASI
dari Kuratif ke Promotif dan Preventif,
dari Perkotaan ke Pedesaan,
dari Gol Mampu ke Gol Berpenghasilan Rendah,
dari Kampanye Massal ke Upaya Kesehatan Terpadu.
“ PRIMARY HEALTH CARE “
Adalah “ Pelayanan kesehatan pokok yang berdasarkan
kepada metoda dan teknologi praktis, ilmiah, dan sosial Yang
dapat diterima oleh umum (masyarakat, keluarga, dan individu)
melalui peranserta mereka sepenuhnya serta dengan biaya yang
terjangkau “
Pelayanan kesehatan primer (PHC) adalah strategi yang
dapat dipakai untuk menjamin tingkat minimal dari pelayanan
kesehatan untuk semua penduduk (Lancaster.J dan
Stanhope.M, 1997).
Pelayanan primer berfokus pada pelayanan kesehatan
individual, sedangkan pelayanan kesehatan primer berfokus
pada perbaikan kesehatan dari seluruh populasi (Perry, Potter.
2009).
TUJUAN UMUM :
Diketahuinya kebutuhan matsyarakat terhadap
pelayanan kesehatan yg memuaskan.

TUJUAN KHUSUS : Terwujudnya ;


1. Yan yg menjangkau seluruh penduduk,
2. Yan yg dpt diterima oleh seluruh penduduk,
3. Yan yg berdasarkan pd kebutuhan medis dari populasi,
4. Yan yg menggunakan seluruh sumberdaya scr maks.
1. Pemerataan Upaya Kesehatan,
2. Penekanan pada Upaya Preventif,
3. Menggunakan Teknologi Tepat Guna,
4. Melibatkan Peranserta Masyarakat,
5. Melibatkan Kerjasama Lintas Sektoral.
Pelayanan yang Utama dan akrab dg masyarakat,
Menyeluruh, Terorganisasi, Berkesinambungan,
Progresif, Berorientasi kpd keluarga.
1. Pelayanan yang utama dan intim dengan
masyarakat
2. Pelayanan yang menyeluruh
3. Pelayanan yang terorganisasi
4. Pelayanan yang mementingkan kesehatan individu
maupun masyarakat
5. Pelayanan yang berkesinambungan
6. Pelayanan yang progresif
7. Pelayanan yang berorientasi kepada keluarga
8. Pelayanan yang tidak berpandangan kepada salah
satu aspek saja
1. Pendidikan ttg masalah kesehatan,
2. Penyediaan makanan & perbaikan gizi,
3. Penyediaan air bersih & sanitasi dasar,
4. Peningkatan KIA & KB,
5. Immunisasi,
6. Pencegahan & pengendalian penyakit,
7. Pengobatan,
8. Penyediaan obat essensial.
1. Pendidikan mengenai masalah kesehatan dan cara
2. pencegahan penyakit serta pengendaliannya.
3. Peningkatan penyediaan makanan dan perbaikan gizi
4. Penyediaan air bersih dan sanitasi dasar.
5. Kesehatan ibu dan anak termasuk keluarga berencana
6. Immuniasi terhadap penyakit-penyakit infeksi utama
7. Pencegahan dan pengendalian penyakit endemik
setempat
8. Pengobatan penyakit umum dan ruda paksa.
9. Penyediaan obat-obat essensial.
1. Pemeliharaan kesehatan
2. Pencegahan penyakit
3. Diagnosis dan pengobatan
4. Pelayanan tindak lanjut
1. Asuransi kesehatan 7. Upaya promotif dan
preventif
2. Pos obat desa (POD)
8. Pelayanan kesehatan
3. Tanaman obat keluarga dasar
(TOGA) 9. Tenaga kesehatan
4. Pos kesehatan sukarela
10. Kader kesehatan
5. Kemitraan dengan
11. Kegiatan peningkatan
sector diluar kesehatan
pendapatan
6. Peningkatan (perkreditan,
pemberdayaan perikanan, industri
masyarakat rumah tangga)
1. Mendorong peranserta aktif masyarakat,
2. Mengajarkan konsep kesehatan dasar dan
teknik asuhan diri kpd masy,
4. Memberikan bimbingan dan dukungan kpd masy,
5. Mengkoordinasikan kegiatan pengembangan kes masy,
6. Membina kerjasama dg masy – kelg – individu,
7. Membina kerjasama lintas program,
8. Membina kerjasama lintas sektoral
UJUNG TOMBAK
SEKTOR KESEHATAN
DALAM PENYELENGGARAAN PHC

adalah

PUSKESMAS

Anda mungkin juga menyukai