Praktikum PBL Farmakoterapi

Kasus 4
Wahyu Yogatama (152210101045)
Irsalina Triastutik (152210101055)
Ingga (152210101061)
Widyaning Dwi A (142210101055)
1. IDENTITAS PASIEN
Nama Pasien : Ny. F
Umur : 65 tahun
Tanggal MRS : 8 Agustus 2018
Tanggal KRS : -
Diagnosa : CHF ec HHD, dispepsia, DM
2. SUBYEKTIF
2.1 Keluhan Pasien :
•Bengkak pada tungkai dan betis kanan kiri selama 10 hari
•Sesak nafas mulai 7 hari lalu saat beraktifitas
•Sesak nafas lebih berat 3 hari lalu bahkan pada saat tidur
sesak dan ampeg
•Mual muntah sejak kemarin malam
2.2 Riwayat Penyakit Dahulu :
•Hipertensi stage II
•DM
•Atrial fibrilasi

2.3 Riwayat Pengobatan :

▫ Kaptopril
▫ Metformin

2.4 Riwayat Keluarga/Sosial : -

2.5 Alergi Obat : -
3. OBJEKTIF
▫ Tanda-tanda vital
▫ Tanda-tanda klinik
▫ Data laboratorium
 Tanda-tanda vital
Tanggal
Parameter Nilai Normal
8/8 9/8 10/8

Suhu (oC) 36.5-37.2 36,5 36 36,8

Tekanan darah
(mmHg) <120-80 160/100 150/90 140/80
Nadi (x/menit) 60-100 83 98 89
RR (x/menit) 12-20 30 28 24
SO2 (%) 89 90 94
 Tanda-tanda fisik

Gejala fisik Tanggal

8/8 9/8 10/8
Sesak nafas +++ ++ ++
Udema
+++ ++ ++
Mual
++ ++ ++
 Data laboratorium
Parameter Nilai Tanggal
Normal 8/8 9/8 10/8
Leukosit (μl) 4.000-11.000 79
GDA (mg/dl) <200 302 320
GDP (mg/dl) 70-99 230 220
Na (mEq/dl) 135-145 137,4 134,9 134,9
Cl (mEq/dl) 95-105 107 105 105
K (mEq/dl) 3,5-5 3,9 3,4 2,78
Hb (g/dl) 14-18 13,3
4. TERAPI PASIEN
Nama Obat Dosis & Tanggal
Rute
Tanggal
08/08/2018 09/08/2018 10/08/2018
RI 8 tpm / menit √ √ √
(iv)
O2 2L √ √ √
Lasix iv 1x1 (iv) √ √ √
ISDN 3,5 mg (po) √ √ √
Candensartan 1x16 mg √ √ √
Concor 1x2,5 mg √ √ √
CPG 1x7,5 mg √ √ √
Digoksin 2x1 tab √ √ √
Sikralfat 2x1 C √ √ √
Ranitidin iv 2x1 amp (iv) √ √ √
Metformin 2x500 mg √ √ √
(iv)
5. Analisis SOAP
Problem Subyekt Terapi Analisis obat DRP Plan &
medis if/ monitoring
obyektif
Diabetes Subyektif Metformine Metformin -Membutuhkan Metformin
mellitus : - 2x 500 mg masuk ke dalam terapi tambhan diganti dengan
Objektif : golongan Terjadi interaksi terapi dosis
GDA : biguanid. dengan digoksin, ganda seperti
8/8 = Merupakan obat digoksin dapat golongan
302 antidiabetes meningkatkan efek sulfonylurea
(dalam
9/8 = 310 metformin, dikombinasi
pengobatan dan
Gdp furosemid dapat dengan insulin
management
8/8 = menghambat
terapi pada
230 diabetes tipe II). ikatanplasma Monitoring
10/8 = Bekerja dengan protein metformin,
220 meningkatkan penggunaan
sensitifitas ranitidine
insulin pada bersamaan dengan
hati dan metformin dapat
jaringan perifer. menurunkan
Menurunkan ekskresi insulin
kadar (drug.Com)
trigliserida dan
LDL serta
meningkatkan
Problem Subyektif/ Terapi Analisis obat DRP Plan &
medis obyektif monitoring
Diabete Subyektif : - Digoksin (2x1) Digoksin digunakan untuk Meningkatkan Monitoring kadar
Objektif : mengkontrol laju ventrikel serum potasiem, potassium dalam
s
GDA : pada pasien fibrilasi atrium penggunaaan darah
mellitus 8/8 = 302
sehingga dapat dengan nadolol
9/8 = 310
Gdp memperlambat respon
8/8 = 230 ventrikular pada kasus atrial
10/8 = 220 fibrilasi
O2 Pemberian O2 digunakan Terapi tetap
untuk terapi gangguan dilanjutkan
pernafasan seperti aterial
hypoxia dan komplikasi
sekunder lainnya (DIH 7th)
Untuk suplai kebutuhan
oksigen

RL (ringer Ringer lactat merupakan Plan terapi

lactat) isotonis steril yang digunakan dilanjutkan,
8tpm/menit untuk penambahan cairan monitoring kadar
dan elektrolit dalam tubuh elektrolit tubuh
untuk mengembalikan
keseimbangannya. Biasanya
digunakan untuk teraapi
kehilang darah dan luka
bakar. RL merupakan terapi
pengganti cairan yang baik
diberbagai situasi klinik
(www.ncbi.mlm.nih.yg)
Problem Subyektif/ Terapi Analisis Obat DRP Plan &
Medis Obyektif Monitoring
Dyspepsia Subyektif: Ranitidine Ranitidine adalah Interaksi obat : Plan: Terapi
Mual muntah (2x1 amp) obat saluran cerna Ranitidine dengan dengan
Obyektif : tukak lambung metformin. ranitidin
Na: duodenim, reflux Ranitidin dapat dilanjutkan,
8/8= 137,4 esofagus mengurangi meningkatkan efek krn terapi
9/8= 134,9 asam lambung metformin metformin
10/8=134,9 dengan metabolisme (Medscape) dihentikan.
K: H2 reseptor (ISO Monitoring :
8/8=3,9 Farmakoterapi) mual muntah
9/8=3,4
10/8=2,278
Cl: Merupakan obat yang
8/8=107 Sukralfat digunakan untuk Interaksi obat :
9/8=105 (3x1 C) mengobati tukak Sukralfat dengan Plan :
10/8=105 lambung (DIH 17) digoksin dan Penggunaan
Sukralfat membentuk furosemide. suklarfat
suatu jembatan Interaksi tsb dapat dihentikan
polivalen antara menyebakan
potassium sukralfat penurunan efek
yang matan (-) dan dari digoksin dan
protein (+) pada furosemid dimana
daerah luka fungsinya sbg
(drugs.com) penghambat
absorbsi GI
(Medscape)
Problem Subyektif/ Terapi Analisis DRP Plan &
Medis Obyektif Obat Monitoring

CHF ec Subyektif: Lasix IV Furosemide (loop - Penggunaan Plan :

HHD - Sesak nafas (Furosemid) diuretik) untuk mencegah metformin Terapi
- Udema tubuh menyerap terlalu dan dilanjutkan
banyak garam, dapat furosemid,
Objektif : digunakan untuk metformin Monitoring
- TD tinggi mengobati hipertensi. dapat kadar kalium
- Laju Dapat digunakan untuk menurunkan darah.
pernapasan mengobati udema pada kadar
tinggi pasien furosemid
Diuretik
direkomendasikan pada
pasien CHF dengan gejala
retensi cairan atau udema
pada bagian ekstrimitas
(Guideline ACCFAHA,
2013)
Candesartan Candesartan (ACEI) - Penggunaan Plan :
sebagai reseptor bersamaan Terapi
angiotensin II. Dapat dengan digoksin dilanjutkan
menurunkan tekanan dapat
darah tinggi(drugs.com) meningkatkan Monitoring
kadar pottasium kadar pottasium
dalam darah. dalam darah
Problem Subyektif/ Terapi Analisis DRP Plan &
Medis Obyektif Obat Monitoring

CHF ec Subyektif: ISDN Merupakan golongan - Dosis terapi Plan:

HHD - Sesak nafas (isosorbid nitrat yang bekerja terlalu Meningkatkan
- Udema Dinitrat) dengan menurunkan rendah. dosis menjadi
3 x 5 mg preload dan afterload Dosis untuk 20 mg sehari 3
Objektif : yaitu dengan mendilatasi CHF yaitu kali.
- TD tinggi vena dan arteri serta 20mg, 3-4
- Laju menurunkan tekanan kali perhari
pernapasan arteri dan venous return (DIH 17th
tinggi ke jantung. (Dipiro 9th Edition)
Edition)
Problem Subyektif/ Terapi Analisis DRP Plan &
Medis Obyektif Obat Monitoring

CHF ec Subyektif: Corcon Merupakan golongan beta - Penggunaan Terapi

HHD - Sesak nafas (Bisprolol) bloker yang memblok dengan bisoprolol
- Udema stimulasi beta-adrenergik digoksin dihentikan
dapat
Objektif : meningkatka
- TD tinggi n resiko
- Laju bradikardi
pernapasan - -
tinggi penggunaan
dengan
candesartan
dapat
meningkatka
n kadar
kalium
darah
CPG Merupakan obat - Terapi
(Klorpidogre antiplatelet untuk dilanjutkan
l) mencegah pembentukan
1 x 75 mg trombus dan agregasi
platelet. mengurangi
kekentalan darah,
megurangi resiko terkena
serangan jantung atau
stroke