Anda di halaman 1dari 20

PENGETAHUAN KONSEPTUAL

(Pengetahuan tentang kategori, klasifikasi, dan hubungan antara dua atau lebih kategori
atau klasifikasi-pengetahuan yang lebih kompleks dan tertata)

Pengetahuan tentang Pengetahuan tentang Pengetahuan tentang Teori,


Klasifikasi dan Kategori Prinsip dan Generalisasi Model, dan Struktur

Pengetahuan yang
Pengetahuan tentang
digunakan untuk
prinsip dan generalisasi
mentstrukturkan dan Pengetahuan tentang
serta interelasi keduanya
mensistematisasikan abstraksi-abstraksi
yang menghadirkan
fenomena. Misalnya tertentu yang meringkas
pandangan yang jelas,
pengetahuan tentang hasil-hasil pengamatan
utuh, dan sistemik
bagian-bagian kalimat terhadap suatu fenomena
tentang sebuah fenomena
seperti kata kerja, kata
atau kajian yang kompleks
benda, kata sifat, dsb
PENGETAHUAN FAKTUAL
(Pengetahuan mengenai elemen-elemen dasar yang harus dipelajari jika akan mempelajari
suatu disiplin ilmu)

PENGETAHUAN TENTANG DETAIL-DETAIL


PENGETAHUAN TENTANG TERMINOLOGI
DAN ELEMEN-ELEMEN YANG SPESIFIK

Pengetahuan tentang label dan simbol Pengetahuan tentang detail-detail dan


verbal dan nonverbal (misalnya kata, angka, elemen-elemen yang spesifik merupakan
tanda, dan gambar) pengetahuan tentang peristiwa,
Misalnya pengetahuan tentang istilah- lokasi,orang, tanggal, sumber informasi,
istilah pokok akuntansi dan semacamnya.
PENGETAHUAN PROSEDURAL
(Pengetahuan tentang cara melakukan sesuatu baik dari hal yang rutin sampai sesuatu yang
baru)

Pengetahuan tentang
Pengetahuan tentang Pengetahuan tentang
Kriteria untuk Menentukan
Keterampilan dalam Bidang Teknik dan Metode dalam
Kapan harus Menggunakan
Tertentu dan Algoritme Bidang Tertentu
Prosedur yang Tepat

Pengetahuan tentang Pengetahuan tentang Pengetahuan tentang


memilih prosedur yang metode ilmiah tertentu kapan menggunakan
sama atau berbeda untuk secara runtut yang bisa prosedur tertentu
mencapai tujuan yang digunakan pada berdasarkan kriteria-
sama eksperimen yang berbeda kriteria
PENGETAHUAN METAKOGNITIF
(Pengetahuan tentang kognisi secara umum dan kesadaran akan kognisis itu sendiri)

Pengetahuan tentang
Tugas-tugas Kognitif yang
Pengetahuan Strategis meliputi Pengetahuan Pengetahuan Diri
Kontekstual dan
Kondisional

Pengetahuan perihal
Pengetahuan perihal
strategi-strategi belajar
strategi-strategi belajar
dan berpikir serta
dan berpikir, serta Pengetahuan tentang
pemecahan masalah.
memahami kapan dan kekuatan dan kelemahan
Misalnya pengetahuan
mengapa menggunakan diri sendiri dalam belajar
perbedaan mengulang,
strategi tersebut dengan
mengelaborasi, dan
tepat
mengorganisasi
MENCIPTA
Merumuskan Merencanakan Memproduksi

MENGEVALUASI
Memeriksa Mengkritik

MENGANALISIS
Membedakan Mengorganisasi Mengatribusikan

MENGAPLIKASIKAN
Mengeksekusi Mengimplementasikan

MEMAHAMI
Menafsirkan Mencontohkan Mengklasifikasikan Merangkum
Menyimpulkan Membandingkan Menjelaskan

MENGINGAT
Mengenali Mengingat Kembali
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
1. Mengingat – Mengambil pengetahuan dan memori jangka panjang
1.1 Mengenali Mengidentifikasi Menempatkan pengetahuan dalam
memori jangka panjang yang sesuai
dengan pengetahuan tersebut (Misalnya
mengenali tanggal terjadinya peristiwa
penting dalam sejarah Indonesia)
1.2 Mengingat Mengambil Mengambil pengetahuan yang relevan
Kembali dari memori jangka panjang (Misalnya
mengingat kembali tanggal peristiwa
penting dalam sejarah Indonesia
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
2. Memahami – Mengkonstruksi makna dari materi pembelajaran, termasuk apa yang
diucapkan, ditulis, dan digambar guru
2.1 Menafsirkan Mengklarifikasi; Mengubah satu bentuk gambaran
Memparafasakan; (misalnya angka) jadi bentuk lain (kata-
Merepresentasi; kata) (Misalnya, memprrafarasakan
Menerjemahkan ucapan dan dokumen penting)
2.2 Mencontohkan Mengilustrasikan; Menemukan contoh atau ilustrasi tentang
Memberi contoh konsep atau prinsip (misalnya, memberi
contoh tentang aliran-aliran seni lukis
2.3 Mengklasifi- Mengategorikan; Menentukan sesuatu dalam satu kategori
kasikan Mengelompokkan (Misalnya, mengklasifikasikan kelainan-
kelainan mental yang teah diteliti atau
dijelaskan)
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
2. Memahami – Mengkonstruksi makna dari materi pembelajaran, termasuk apa yang
diucapkan, ditulis, dan digambar guru
2.4 Merangkum Mengabstraksi; Mengabstraksi tema umum atau poin
Menggeneralisasi pokok (Misalnya, menulis ringkasan
pendek tentang peristiwa yang
ditayangkan di televisi)
2.5 Menyimpulkan Menyarikan, Membuat kesimpulan yang logis dari
Mengekstrapolasi; informasi yang diterima (Misalnya
menginterpolasi, menyimpulkan tata bahasa berdasarkan
Memprediksi contohnya saat belajar bahasa asing)
2.6 Membanding- Mengkontraskan; Menentukan hubungan antara dua ide,
kan Memetakan; dua objek, dan semacamnya (Misalnya,
Mencocokkan membandingkan peristiwa-peristiwa
sejarah dengan keadaan sekarang)
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
2. Memahami – Mengkonstruksi makna dari materi pembelajaran, termasuk apa yang
diucapkan, ditulis, dan digambar guru
2.7 Menjelaskan Membuat Model Membuat model sebab-akibat dalam
sebuah sistem (Misalnya menjelaskan
seba-sebab terjadinya peristiwa penting
pada abad ke-18 di Indonesia)
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
3. Mengaplikasikan – Menerapkan atau menggunakan suatu prosedur dalam keadaan
tertentu
3.1 Mengeksekusi Melaksanakan Menerapkan suatu prosedur pada tugas
yang familier (Misalnya membagi suatu
bilangan dengan bilangan lain, kedua
bilangan ini terdiri dari 2 digit)
3.2 Mengimple- Menggunakan Menerapkan suatu prosedur pada tugas
mentasikan yang tidak familier (Misalnya
menggunakan hukum Newton Kedua
pada konteks yang tepat)
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
4. Menganalisis – Memecah-mecah materi jadi bagian-bagian penyusunnya dan
menentukan hubungan-hubungan antarbagian itu dan hubungan antara bagian-bagian
tersebut dan keseluruhan struktur atau tujuan
4.1 Membedakan Menyendirikan; Membedakan bagian materi pelajaran
Memilah; yang relevan dan tidak relevan, bagian
Memfokuskan; yang penting dan tidak penting (Misalnya
Memilih membedakan bilangan yang relevan dan
tidak relevan dalam soal cerita
matematika)
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
4. Menganalisis – Memecah-mecah materi jadi bagian-bagian penyusunnya dan
menentukan hubungan-hubungan antarbagian itu dan hubungan antara bagian-bagian
tersebut dan keseluruhan struktur atau tujuan
4.2 Mengorganisasi Menemukan Menentukan bagaimana elemen-elemen
koherensi; bekerja atau berfungsi dalam sebuah
Memadukan; struktur (Misalnya menyusun bukti-bukti
Membuat Garis dalam cerita sejarah jadi bukti-bukti yang
Besar; mendukung dan menentang suatu
Mendeskripsikan penjelasan historis)
peran;
Menstrukturkan
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
4. Menganalisis – Memecah-mecah materi jadi bagian-bagian penyusunnya dan
menentukan hubungan-hubungan antarbagian itu dan hubungan antara bagian-bagian
tersebut dan keseluruhan struktur atau tujuan
4.3 Mengatri- Mendekonstruksi Menentukan sudut pandang, bias, nilai,
busikan atau maksud di balik materi pelajaran
(Misalnya menunjukkan sudut pandang
penulis suatu esai sesuai dengan
pandangan politik si penulis
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
5. Mengevaluasi – Mengambil keputusan berdasarkan kriteria dan/atau standar
5.1 Memeriksa Mengoordinasi; Menemukan inkonsistensi atau kesalahan
Mendeteksi; dalam suatu proses atau produk, dsb
Memonitor; (Misalnya memeriksa apakah kesimpulan
Menguji seorang ilmuwan sesuai dengan data
pengamatan atau tidak)
5.2 Mengkritik Menilai Menemukan inkonsistensi antara suatu
produk dan kriteria eksternal, dsb
(Misalnya menentukan satu metode
trbaik dari dua metode untuk
menyelesaikan suatu masalah)
Kategori dan
Nama-nama Lain Definisi dan Contoh
Proses Kognitif
6. Mencipta – Memadukan bagian-bagian untuk membentuk sesuatu yang baru dan
koheren atau untuk membuat suatu produk orisinal
6.1 Merumuskan Membuat hipotesis Membuat hipotesis-hipotesis berdasarkan
kriteria (Misalnya membuat hipotesis
tentang sebab terjadinya suatu
fenomena)
6.2 Merencanakan Mendesain Merencanakan prosedur untuk
menyelesaikan suatu tugas (Misalnya
merencanakan proposal penelitian
tentang topik sejarah tertentu)
6.3 Memproduksi Mengkonstruksi Menciptakan suatu produk (Misalnya
membuat habitat untuk spesies tertentu
demi suatu tujuan)
• Menafsirkan pengetahuan faktual: siswa dapat mendifiniskan istilah-istilah
kunci dengan kata-kata mereka
• Menjelaskan pengetahuan konseptual: siswa dapat menjelaskan apa yang
terjadi pada jumlah arus listrik dalam sebuah rangkaian listrik ketika
dilakukan perubahan-perubahan pada rangkaian tersebut.
• Mengeksekusi pengetahuan prosedural: siswa dapat menggunakan rumus
Ohm untuk menghitung voltase jika diketahui jumlah arusnya dan
tahanannya.
• Membedakan pengetahuan konseptual: siswa dapat menentukan
informasi mana yang diperlukan (misal, besaran watt, ketebalan kabel,
voltase baterei) yang diperlukan untuk menghitung tahanan dengan
rumus Ohm.
• Memeriksa pengetahuan prosedural: siswa dapat menentukan apakah
solusi yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah yang menyangkut
rumus Ohm.
• Merumuskan pengetahuan konseptual: siswa dapat merumuskan cara-
cara yang tepat untuk menambah terang lampu dalam sebuah rangkaian
listrik tanpa mengubah batereinya.
Tabel Taksonomi untuk Unit
Pengajaran Hukum Ohm
DIMENSI PROSES KOGNITIF
DIMENSI
PENGETAHUAN Mengaplika- Mengana- Mengeva-
Mengingat Memahami Mencipta
sikan lisis luasi
Faktual X X
Konseptual X X X X
Prosedural X X X
Metakognitif X X

Anda mungkin juga menyukai