Anda di halaman 1dari 11

MANAJEMEN PENGOLAHAN LIMBAH

PADAT RUMAH SAKIT JOGJA

YOHANA JAWE LODA

PROGRAM PASCASARJANA
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2019
PENDAHULUAN

 Rumah Sakit Jogja merupakan Rumah Sakit Pemerintah yang


dimiliki oleh Pemerintah Kota Jogja. Rumah Sakit Jogja dalam
kegiatan seharinya menghasilkan limbah dan jika tidak
dilakukan pembuangan atau pembakaran dengan benar
maka akan menimbulkan efek buruk pada petugas maupun
daerah sekitar. Rumah Sakit Jogja memiliki insinerator,
sehingga mempermudah dalam pengelolaan limbah Rumah
Sakit. Pengelolaan limbah, peraturan, prosedur tetap serta
pengambilan kebijakan perlu diekplorasi untuk mengetahui
bagaimana proses pengelolaan limbah di Rumah Sakit Jogja
METODE PENELITIAN

 Penelitian ini menggunakan rancangan studi kasus


deskriptif kualitatif untuk menggambarkan manajemen
limbah padat di Rumah Sakit Jogja. Wawancara
mendalam dilakukan kepada Kepala Instalasi
Kesehatan Lingkungan dan Petugas Pengelolaan
Limbah. Sumber data didapat dari pengamatan,
wawancara mendalam dan studi dokumen.
HASIL DAN PEMBAHASAN

 Hasil pengamatan menunjukkan sumber daya


manusia yang mengelola limbah Rumah Sakit Jogja
adalah petugas yang bekerja di Instalasi Kesehatan
Lingkungan dan petugas yang langsung berhadapan
dengan limbah padat rumah sakit (petugas
pengolahan limbah). Berikut ini merupkan tabel
Sumber daya manusia dalam pengolahan limbah
padat di Rumah Sakit Jogja berdasarkan jenis jabatan
dan tugas, pendidikan serta jumlah tenaga yang
bekerja
NO Jenis jabatan dan tugas Pendidikan Jumlah
1 Kepala Instalasi Kesehatan S 1/SE 1
Lingkungan

2 Kepala Sub Instalasi I D3/AMKL 1

3 Kepala Sub Instalasi II S 1/SKM 1

4 Kepala Sub Instalasi Administrasi D3/AMKL 1


Logistik, Perencanaan dan
Pengembangan

5 Staf Urusan D3/AMKL 1

6 Petugas pengolahan Limbah (PPL):


o Operator Insinerator SMA/SMP 2
o Petugas Limbah Medis SMA 1
o Petugas Limbah Non Medis SMA 3
 Hasil wawancara  “Jumlah PPL ada 6 orang
mas, trus pendidikan
mendalam terhadap mereka 5 orang tamatan
Kepala Instalasi SMA dan 1 orang tamatan
Kesehatan Lingkungan SMP, mmm… 1 orang
petugas sampah medis, 3
untuk mengetahui jumlah orang petugas sampah non
dan status petugas medis dan 2 orang operator
pengolahan limbah Insinerator mas. Petugasnya
itu, karyawan
sebagai berikut: kontrak/cleaning service
kontrak mas, dengan
pembayaran swadana dari
rumah sakit”.
 Hasil wawancara dengan  “Untuk pelatihannya kami
Petugas Pengelolaan belum pernah
Limbah (PPL) Padat mendapatkan pelatihan
Rumah Sakit Jogja untuk yang resmi e mas… hanya
pelatihan dari Rumah
mengetahui riwayat Sakit yang diberikan
pelatihannya sebagai sebelum kami turun di
berikut: lapangan… yang kasi
pelatihannya ya dari
bagian Instalasi
Kesehatan Lingkungan
Rumah Sakit mas…”.
Patil mengemukakan program pelatihan wajib dilakukan untuk seluruh
staf baru di rumah sakit untuk membiasakan mereka dengan prosedur
operasi yang dipraktikkan di rumah sakit

Di Thailand, meskipun rumah sakit tidak memiliki program reguler


pelatihan untuk staf, semua staf baru atau anggota diberi orientasi
menyeluruh dan kuliah tentang keselamatan kerja di tempat kerja dan
berhubungan dengan manajemen limbah

Kepala Instalasi Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit Jogja menyatakan PPL


merupakan karyawan kontrak di bawah kendali Instalasi Kesehatan
Lingkungan Rumah Sakit, serta pembayaran swadana dari rumah sakit.
Kebijakan ini pula yang membuat PPL mematuhi standard operating
procedur yang berlaku dalam pengolahan limbah di Rumah Sakit Jogja
KESIMPULAN

 Organisasi pengelolaan limbah di Rumah Sakit Jogja


mempunyai organisasi tersendiri dengan tingkat
kompetensi dan akses organisasi baik, yang mana
sudah ada bidang yang membawahi masalah sanitasi
lingkungan Rumah Sakit Jogja (Instalasi Kesehatan
Lingkungan). Petugas Pengelolaan Limbah (PPL)
merupakan karyawan kontrak di bawah kendali
Instalasi Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit dengan
pembayaran swadana dari Rumah Sakit
SARAN

 Pertemuan secara rutin dengan mengikutsertakan


Pimpinan Rumah Sakit, Bagian Administrasi, Kepala
Instalasi Kesehatan Lingkungan, Staf, Petugas
Pengelolaan Limbah yang secara langsung maupun
tidak langsung terlibat dengan pengelolaan limbah
dalam rangka untuk berbagi dan mendiskusikan
teknis atau kesulitan praktis dan memberikan saran
khusus ke Rumah Sakit

Anda mungkin juga menyukai