PUSAT
PERTUMBUHAN
Ide awal tentang pusat pertumbuhan, dikemukakan
oleh francois perraux. Sebagai reaksi terhadap
pandangan para ekonomi yang berpendapat bahwa
transfer pertumbuhan antarwilayah umumnya lancar,
sehingga perkembangan penduduk, produksi dan
kapital tidaklah selalu proporsional antar waktu.
Namun, kondisi sebenarnya menyatakan kebalikannya
dimana transfer pertumbuhan ekonomi antardaerah
umumnya tidak lancar, tetapi cenderung terkonsentrasi
pada daerah daerah tertentu yang mempunyai
keuntungan lokasi.
1 2 3
ADANYA SEKELOMPOK KETERKAITAN YANG ERAT DIDALAMNYA TERDAPAT
KEGIATAN EKONOMI DARI SEGI INPUT DAN SEBUAH INDUSTRI INDUK
TERKONSENTRASI PADA OUTPUT ANTARA SESAMA YANG DAPAT BERFUNGSI
SUATU LOKASI TERTENTU. KEGIATAN EKONOMI DENGAN BAIK SEBAGAI
YANG TERDAPAT INDUSTRI HULU ATAU
DIDALAMNYA. INDUSTRI HILIR.
4
PUSAT
PEMBANGUNAN KEUNTUNGAN
DAN PUSAT AGLOMERASI
PERTUMBUHAN
Pusat pertumbuhan sendiri diartikan sebagai Keuntungan aglomerasi pada dasarnya
suatau kumpulan kegiatan ekonomi yang merupakan kekuatan utama dari sebuah pusat
mempunyai kapasitas untuk mengembangkan pertuumbuhan. Alasannya adalah karena dia
sekumpulan kegiatan ekonomi lainnya. Sedangkan dapat memberikan keuntungan eksternal baik
pusat pembangunan diartikan sebagai suatu dalam bentuk penurunan biaya atau
kumpulan kegiatan ekonomi yang mempunyai peningkatan peluang besar bagi para pengusaha
kapasitas untuk menimbulkan struktur ekonomi yang beroperasi dalam pusat tersebut.
dan sosial yang mendasar dan dapat mendorong
proses pembangunan daerah secara
multidimensional.
5
3 UNSUR UTAMA DALAM KEUNTUNGAN
AGLOMERASI
KEUNTUNGAN KEUNTUNGAN LOKALISASI KEUNTUNGAN URBANISASI
SKALA BESAR
7
LANGKAH PENDIRIAN
PUSAT PERTUMBUHAN
1 3 5
Meneliti keterkaitan
Adalah menetapkan lokasi hubungan input dan output
pusat pertumbuhan dengan dari masing masing industri
memperhatikan berbagai kegiatan yang potensial di
keuntungan yang dimiliki kembangkan pada pusat Membentuk sebuah
oleh daerah bersangkutan. pertumbuhan bersangkutan organisasi yang akan
mengelola dan
2
Meneliti potensi ekonomi
4 mengoordinasikan komplek
industri atau pusat
pertumbuhan tersebut
Menetukan jenis prasarana
wilayah terkait berikut
dan sarana yang diperlukan
komiditas unggulan yang
untuk pengembangan pusat
sudah dimiliki dan atau
pertumbuhan tersebut.
potensial untuk
dikembangkan 8
PENERAPAN KONSEP
PUSAT PERTUMBUHAN
Secara nasional, konsep pusat pertumbuhan sebenarnya sudah
mulai diterapkan di indonesia dalam penyusunan rencana
pembangunan lima tahun (repelita) II tahun 1974-1979 yang lalu.
Indonesia dibagi atas lima wilayah pembangunan utama yang
masing-masingnya mempunyai sebuah pusat pertumbuhan.
Sedangkan pada tingkat provinsi ditetapkan pula beberapa
wilayah pembangunan sesuai dengan kesamaan potensi dan
kelancaran hubungan sosial ekonominya yang masing masingnya
juga mempunyai sebuah pusat pertumbuhan. Penerapan konsep
pusat pertumbuhan tersebut secara nasional telah dilaksanakan
selama lebih kurang 15 tahun, yang mulai dari repelita II sampai
dengan repelita V.Penerapan konsep pusat pertumbuhan
tersebut pada tingkat regional dan kawasan sudah pula
dilaksanakan di indonesia sejak beberapa tahun lalu.
9
4 PENERAPAN KONSEP PUSAT PERTUMBUHAN