TEORI SIFAT-SIFAT

NEGARA
Oleh : kelompok 7
• Musdar (A1O118037)
• Mariyeti (A1O1180)
• Misbahuddin (A1O1180)
 Hakikat negara merupakan penggambaran
tentang sifat negara secara hakiki. Menurut Soehino,
negara merupakan wadah bangsa untuk mencapai
cita-cita atau tujuan bangsa. Hakikat masing-masing
negara sendiri berbeda-beda hal ini dikarenakan
pengaruh dari aliran filsafat yang dianut oleh sarjana
ilmu negara tersebut serta keadaan pemerintah yang
dialaminya.

3 teori tentang hakikat negara yaitu :

 Teori Sosiologis
 Teori ikatan golongan
 Teori modern
Teori Sosiologis

Menurut teori ini, negara dipandang sebagai

suatu institusi sosial yang tumbuh dalam masyarakat
karena diperlukan untuk mengurus, mengatur dan
menyelenggarakan kepentingan masyarakat.

Perkembangan negara menurut teori sosiologis

adalah secara alamiah karena kebutuhan manusia
sebagai makhluk(homo sapiens) yang tidak bisa
hidup sendiri. Maka manusia membutuhkan Pranata
untuk menjamin manusia mencapai cita-citanya yaitu
hidup sejahtera dan aman. Pranata tersebut
dinamakan negara.
Teori ikatan golongan

Hakikat negara dipandang. Sebagai ikatan atau

gabungan kelompok masyarakat untuk mencapai
tujuan bersama.
konsekuensi dari hal tersebut maka negara mempunyai
hak dan kewajiban untuk mengolah sumber daya alam,
mengadakan hubungan politik, ekonomi, sosial dan
budaya dengan negara lain sampai melakukan ekspansi
atau mempertahankan diri dari ekspansi negara lain.
Teori modern

Menurut Miriam Budiardjo negara itu meliputi tiga hal

yaitu:
• Sifat memaksa
• Sifat monopoli
• Sifat mencakup semua
Perbedaan antara teori Sosiologis, teori Ikatan Golongan dan teori
Modern yaitu:

Teori sosiologis
Berpandangan bahwa manusia tidak dapat hidup sendiri(homo
sapiens), maka diperlukan institusi sosial yaitu negara.

Teori ikatan golongan

Teori ini berpandangan bahwa negara didasarkan pada kelompok-
kelompok masyarakat yang disatukan dalam menggapai kesejahtraan
bersama.

Teori modern
Teori ini menjelaskan tentang mekanisme serta aturan-aturan
yang perlu ditaati oleh masyarakat agar apa yang dicita-citakan dapat
tercapai.
Persamaan antara teori Sosiologis, teori Ikatan
Golongan dan teori Modern yaitu:

Ketiga teori ini menjelaskan bahwa negara dibentuk

atas kepentingan masyarakat. Yang didalamnya
terdapat sebuah aturan-aturan yang harus dipenuhi
agar dapat mencapai tujuan,keamanan serta
kesejahtraan bersama.