01

02
topik
03
01
APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN
KONTROL/EVALUASI PASKA
PEMASANGAN GTP ?
KONTROL/EVALUASI PASKA PEMASANGAN GTP

• PATIENT EDUCATION adalah layanan prostodontik yang merujuk pada

pemberian informasi dan instruksi lengkap kepada pasien dalam
penggunaan, perawatan, dan pemeliharaan prostesa.
• Perawatan GTP tidak adekuat kecuali pasien dilakukan kontrol/evaluasi
setelah GT ditempatkan di mulut
• Keberhasilan atau kegagalan GT adalah pada tahapan kontrol/evaluasi GTP.
Dokter gigi bertanggung jawab untuk merawat pasien selama kontrol dan
menentukan waktu kunjungan  dibutuhkan kerjasama ps.
• Dokter gigi harus menjelaskan kepada ps masalah yang
mungkin dihadapi selama fase kontrol dan prosedur untuk
mengatasi masalah ini.
• Masalah finansial ps  drg harus paham
• Tujuan dari kunjungan recall :
1. Menawarkan layanan kesehatan berkelanjutan dengan memastikan
status jaringan pendukung.
2. Dapat mengamati perkembangan situasi yang tidak diinginkan
sebelum lebih banyak kerusakan terjadi.
3. Kunjungan kontrol/evaluasi dapat diperbaiki setelah setiap 5-6 bulan
atau 1 tahun.
02
Tahapan
 • waktu terpenting dalam keberhasilan atau
kegagalan gigi tiruan adalah periode
adjustment.
• dokter gigi menjelaskan masalah yang
mungkin fase adjustment dan prosedur
harus diikuti oleh pasien

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
 • 24 jam pertama penilaian dan
treatment
• Kunjungan 1 hingga 3 hari
harus dibuat secara rutin →
Periode kritis
• Pemeriksaan :
• Penilaian Oklusi
• Penilaian keadaan mukosa dan
jaringan mulut
• Penyesuaian oklusi
• Penyesuaian terkait basis
• Periodic recall
Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
 • Oklusi harus diamati, mandibula dalam CR ,stabilkan gigi tiruan
mandibula dengan jari telunjuk pada flensa bukal dan ibu jari di
bawah mandibula.
• Pasien diinstruksikan untuk retrud dan mengangkat lidah menyentuh
palatum.
• Arahkan pasien untuk “membuka dan menutup‘ rahang bawah ’
rasakan kontak pertama dari gigi belakang
• Jika gigi bersentuhan dan bergeser, ada kesalahan dalam oklusi
sentris (CO).

• Penanganan :
• Remounting di articulator (RB) dengan catatan CR yang baru
• oklusi diuji dan diperbaiki (OA)
• Jika ada kesalahan di mulut tapi tidak ada ditemukan pada artikulator,
catatan interoklusal baru harus terbuat

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
 • Pemeriksaan mukosa bukal maksila dan terus ke
labial
• vestibules bukal
• frenulum
• hamular ,palatum keras dan lunak untuk melihat
tanda-tanda abrasi.
• Area proses koronoid diraba.
• Lengkungan gigi rahang bawah dan gigi terkait
diperiksa
• Jaringan yang melapisi ruang vestibular dan
sulve alveololingual, khususnya punggung
mylohyoid dan ruang retromylohyoid
• Sisi lidah dan mukosa pipi juga harus diteliti.

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278

, “Gigi palsu saya kencang ketika pertama kali
meletakkannya di mulut saya, tetapi mereka
tampaknya mengendur beberapa jam. ”
Gejala ini merupakan indikasi kesalahan dalam
oklusi →diperbaiki catatan interoklusal dan oklusi
disesuaikan pada artikulator.
Gigi tiruan menjadi longgar karena kontak oklusal
yang cacat → pergeseran terus menerus dari basis
gigitiruan →distorsi jaringan di kursi basal.
Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
• Nyeri dapat terjadi pada puncak ridge residual karena
tekanan oleh kontak berat gigi lawan
• Nyeri dapat terjadi di lereng dari residual ridge akibat dari
pergeseran basis gigi tiruan dari kontak oklusal yang
salah
• ↑ kemungkinan kontak balancing side berat yang dapat
menyebabkan rotasi basis gigi tiruan mandibular
• Lesi kecil pada mukosa bukal seperti garis pipi sejajar
bidang oklusal menunjukkan bahwa pasien menggigit pipi
selama pengunyahan
• ↑ dapat diperbaiki dengan mengurangi permukaan bukal
gigi mandibula untuk membuat tumpang tindih horisontal,
sehingga memberikan jalan keluar untuk mukosa bukal
 • PIP/disclosing wax di lapisi
pada daerah yang
menyinggung, sertakan
border molding : untuk
menentukan kesalahan
• Lesi pada bagian hamular
notch harus dipertimbangkan
• Jika lesi dibelakang notch,
tandanya basis terlalu
panjang
• Jika lesi pada notch tandanya
posterior palatal seal terlalu
menekan
Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
 • 3 tahap untuk evaluasi daerah
tersebut
• Satu notch dengan adjustment
• Notch lainnya dengan
adjustment
• Posterior border length dan
palatal seal pada permukaan
GT dengan adjustment
• Setelah bagian tepi dibuang.
Lakukan pengecekan dengan
pasta
• Setelah itu dipoles
Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
 • PIP harus digunakan untuk mengevaluasi tekanan,
ketika daerah tekanan yang salah ditemukan, harus
disesuaikan
• Jika papilla insisivus terlalu tertekan, bagian tersebut
bisa relief
• Ketika pasien mengeluh GT menyebabkan muntah,
dan ditemukan kesalahannya ada dari GT
• Biasa masalahnya terjadi di batas posterior GT
maksila
• Biasanya pada kondisi batas posterior deperpanjang
lebih dari 2mm dibelakang vibrating line
• Jika posterior palatal seal tidak adekuat, tambahkan
modelling compound pada bagian tersebut lalu
modeling compound diganti dengan resin akrilik

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
 • Jika pasien mengatakan GT maksilla longgar
ketika membuka mulut, menandakan flange
distobuccal terlalu tebal dan pergerakan
normal proc. Coronoid mengganggu
• Sudut distal dari basis gigi tiruan dibawah tepi
harus tipis agar dapat membebaskan
pergerakan proc. Coronoideus
• Jika GT melonggar saat tersenyum atau
ekspresi wajah lain, menandakan flange GT
maksila pada bagian buccal notch atau distal
notch terlalu tinggi atau tebal
• Jika border terlalu tebal maka pergerakan
frenun kearah posterior akan mengganggu
Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodonticborder
Treatmenttsb, maka bisa
for Edentulous dilakukan
Patient. penguranga
2013. P : 275-278
 • setiap minggu atau bahkan
lebih sering
• Pasien dengan beberapa
masalah yang lebih sulit
harus dijadwalkan untuk janji
temu secara berkala, pada
interval 3 hingga 4 bulan.
• Interval 12 bulan adalah
waktu yang disarankan antara
janji temu untuk sebagian
besar pasien dengan gigi
palsu lengkap .

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 275-278
03
instruksi
Add your title
 1. Individualitas Pasien
Sehingga
Pasien harus perubahan
diingatkan yang
bahwa kondisi terjadi
fisik, mental,
dan mulut pada
mereka bersifat setiap
individual.
pasien itu
berbeda
Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 273-274
 Kemampuan untuk
beradaptasi dari GT baru
juga tergantung usia

Pasien yang beradaptasi

pada usia pertengahan
mungkin akan mengalami
kesulitan daripada
pemakaian GT 15 tahun
kemudian, meskipun GT
secara teknis lebih baik dari
Hal ini dapat membuat gigi asli
pasien kecewa kecuali
sudah diberitahuan
sebelumnya

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 273-274
 2. Penampilan Dengan Gigi
Tiruan Baru
Pada awal pemakaian, Pasien diinstruksikan untuk
pasien akan merasa aneh di tidak menunjukkan terlebih
mulut dan pada bibir dan pipi dahulu GT barunya kepada
terasa penuh orang lain sampai ia merasa
percaya diri

Seiring berjalannya waktu,

kondisi akan menjadi alami
ketika pasien tersebut merasa
rileks dan lebih percaya diri

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 273-274
 Selama periode edentulous,
Pemulihan tersebut akan
akan terjadi perubahan
menjadi perubahan yang
seperti pengurangan jarak
besar pada pasien dengan GT
interarch dan penurunan
baru yang dilihat oleh orang
bibir yang terjadi secara
lain, dan hal ini dapat diatasi
bertahap sehingga tidak
seiring berjalannya waktu
disadari orang lain

Beberapa dokter dapat menyarankan untuk mengganti

gaya rambut dan kacamata sehingga orang yang
melihat seseorang dengan GT baru akan lebih fokus
pada perubahan tersebut

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 273-274
 3. Mastikasi Dengan Gigi
Tiruan Baru
Belajar untuk mengunyah Otot-otot lidah, pipi, dan bibir
makanan yang baik saat harus dilatih untuk
menggunakan GT biasanya mempertahankan GT pada
membutuhkan waktu 6 – 8 posisinya (residual ridge)
minggu selama pengunyahan

Beberapa hari setelah penggunaan GT,

sekresi saliva akan meningkat sehingga akan
menggangu proses pengunyahan dan akan
kembali normal dalam waktu yang relatif
singkat

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 273-274
 Pasien diintruksikan untuk Pada pasien yang terbiasa
mengunyah makanan yang menghancurkan makanan
relatif lunak dan dipotong kecil- dengan lidah dan palatum,
kecil dan mengunyah pada waktu penyesuaian akan
kedua sisi rahang menjadi bertambah

Posisi lidah juga berperan dalam

stabilitas GT saat pengunyahan

Zarb, Hobkirk, Eckert, Jacob. Prosthodontic Treatment for Edentulous Patient. 2013. P : 273-274
Speaking with New Denture
 latihan agar pasien dapat
menggunakan gigi tiruan
untuk berbicara normal

Disarankan untuk
berbicara besar

Mengulangi kata-kata atau

frasa yang sulit diucapkan

Zarb,George A.2013.Prosthodontic Treatment for Edentulous Patients:Complete Dentures and Implant-Supported

Prostheses,13th ed. Hal.274-275
Oral Hygiene with Dentures
 Noda
Plak (stain)

Kalkulu
s

Munculnya stomatitis gigi tiruan,inflamasi

papila hiperplasia,candidiasis kronis,bau yang
tidak sedap

Zarb,George A.2013.Prosthodontic Treatment for Edentulous Patients:Complete Dentures and Implant-Supported

Prostheses,13th ed. Hal.274-275
 Membersihkan gigi tiruan
dan
Sikatmulut setelah
gigi tiruan makan
dengan
sikat yang lembut dan Menghilangkan plak
deterjen non-abrasif diatas
Rendam gigi tiruan
baskom berisi air pada
Membunuh
larutan pembersih (min.30 mikroorganisme
menit)
Sikat mukosa residual • Meningkatkan
sirkulasi
ridge dan lidah • Menghilangkan
Zarb,George A.2013.Prosthodontic Treatment for Edentulous plak
Patients:Complete Dentures and Implant-Supported Prostheses,13th ed. • Mencegah bau tdk
Hal.274-275 sedap
Preserving the Residual Ridge
 Melepaskan gigi
Melepaskan gigi
tiruan dan
tiruan pada
mengistirahatka
malam hari
n mulut

Zarb,George A.2013.Prosthodontic Treatment for Edentulous Patients:Complete Dentures and Implant-Supported

Prostheses,13th ed. Hal.274-275
 • Gigi tiruan tidak permanen
• Jaringan mulut dapat berubah
• Perlunya pemeriksaan berkala

Zarb,George A.2013.Prosthodontic Treatment for Edentulous Patients:Complete Dentures and Implant-Supported

Prostheses,13th ed. Hal.274-275
 Keterbatasan kegunaan gigi
tiruan penuh
Kehilangan gigi asli adalah
musibah
Layanan prostodontik
akan terus dilakukan
seperti pemeriksaan
lanjutan berupa koreksi
oklusal, pelapisan
ulang, dan rebase
Sarandha D.L, 2007 . Textbook of complete denture prosthodontic, jaypee brother medical publication p:
133-134
• solusi nya dengan gigi
tiruan tetapi tidak
sepenuhnya dapat
menghilangkan masalah
tersebut
Perbedaan efisiensi gigi asli
dan gigi tiruan.
Gerakan ekstrim non
fungsional dan fungsi
terbatas jaringan mulut
 Periode penyesuaian gigi palsu
dan reaksi jaringan
Setelah pemasangan gigi
palsu, pasien akan edukasi Pasien harus sadar akan
merasakan sakit dan keterbatasan jaringan
ketidaknyamanan dalam Gerakan dan fungsi

in
st
ru
k
si

Latihan berbicara
normal,membaca dengan
suara keras, mengulangi
kata2 atau frasa yang sulit
untuk diucapkan

Sarandha D.L, 2007 . Textbook of complete denture prosthodontic, jaypee brother medical publication p:
133-134
Menggunakan GT dengan
benar
 • Pasien harus diberitahu bahwa posisi lidah memiliki peran
penting dalam stabilitas gigi tiruan bagian bawah, terutama
selama mastikasi.
• Ini akan membantu mengembangkan stabilitas untuk gigi tiruan
yang lebih rendah.
• Penggunaan gigi palsu untuk mengunyah harus dihindari untuk
3-4 pertama hari.
• Pasien harus disarankan untuk menghindari merobek makanan
gigi anterior.

Sarandha D.L, 2007 . Textbook of complete denture prosthodontic, jaypee brother medical publication p: 134-136
 Rest to the
• Sangat diharapkan bahwa
jaringan oral tidak boleh tetap Supporting Tissues
di bawah tekanan terus
menerus dan oleh karena itu
penting untuk diberikan
istirahat.
• Dianjurkan untuk melepas
gigi palsu selama jam tidur

Sarandha D.L, 2007 . Textbook of complete denture prosthodontic, jaypee brother medical publication p: 134-136
Kebersihan mulut dan GT
 • Mulut harus dibilas setelah makan dengan air dan gigi palsu
harus dibersihkan dengan lembut menggunakan sikat yang
sesuai.
• Pasien harus dilarang menggunakan pasta gigi, karena
sebagian besar mengandung bahan abrasif yang akan luntur
permukaan resin akrilik.

Sarandha D.L, 2007 . Textbook of complete denture prosthodontic, jaypee brother medical publication p: 134-136
T H A N K Y O U