Anda di halaman 1dari 24

Dr. Andy Wijaya, Sp.

EM
Akademi Keperawatan HUSADA
Gawat Darurat
 Gawat  Mengancam kehidupan
 Darurat  Respon waktu  SEGERA
 Gawat darurat : Suatu kondisi cidera akut
atau penyakit yang menimbulkan resiko
langsung terhadap kehidupan manusia.
(WHO)
 Pemilahan kasus gawat darurat
menggunakan suatu sistem  TRIASE
 Gawat Darurat  di Luar RS
 di Dalam RS
Triase
 Sistem pengelompokan pasien/korban
berdasarkan tingkat kegawatan
 Berhubungan dengan RESPON TIME
untuk mendapatkan pertolongan
 Dibedakan berdasarkan lokasi :
 Triase Lapangan (bencana, KLL)
 Triase pada FasKes
 Jenis Triase yang sering digunakan
 Canadian Triage and Acuity Scale (CTAS)
 Australian Triage Scale (ATS)
 Patient Acuity Category Scale (PACS)
 Simple Triage And Rapid Treatment
(START)
 Emergency Severity Index Scale (ESI)
 Hampir semua triage memiliki kemiripan
kecuali Sistem START
START MODEL
digunakan pada bencana
 Fungsi Triase
 Sistem triase  memudahkan sistem pelayanan
IGD
 Sebagai penghubung strategi pelayanan di IGD
yg sangat penting.
 Fase pertama dari totalitas managemen IGD.
 Sebuah proses yang meliputi pengetahuan dan
seni dari triase.
 Kesan pertama utk meyakinkan sesuatu yang
baik tentang pengalaman yang dilalui oleh pasien
dan keluarga.
Fase triage
 Triage Primer
 Triage yang proaktif & maju ke
depan.
 Triage primer – terletak di luar IGD.
 Triage sekunder.
TRIAGE PRIMER
 Merupakan proses :
 Tanya – jawab yg ringkas.
 Eyeballing triage “eagle eye”.
 Tanpa pemeriksaan.
 Penilaian dan keputusan yg cepat.
 Tanpa dokumentasi.
TRIAGE PROCESS

Proactive Triage Static Triage


TRIAGE SEKUNDER
 Merupakan proses pemeriksaan :
 tanda vital.
 pemeriksaan fisik sederhana.
 pertolongan pertama.
 ECG.
 GDA
 Re – triage.
Secondary Triage
CONCEPTUAL FRAMEWORK
OF TRIAGE & RECEPTION OF PTS IN ED
Secondary
TRIAGE
LOOKS
OK
PATIENT

NURSE
P1 TRIAGE

PTS PRIMARY SEVERE P1


TRIAGE
CHECK:
ARRIVE ILL
PR
BP
RR P2
TEMP
ECG
RELATIVES P3
By paramedics

WAITING ROOM
REGISTRATION
OUTSIDE ED
ED Flow

Response Time

Admission/
ED Discharge/ Further
Pts Triage
arrive managem managem
Observe/
ent ent
OT
Pelayanan Ga-Dar Pra-Rumah Sakit

 Pelayanan Ga-dar Pra-RS dikenal dengan


Emergency Medical Service (EMS)
 Tujuan : Memberikan pelayanan ga-dar
yang sesuai dengan standart di RS /
Membawa konsep IGD sampai dengan ke
lokasi TKP
 Sarana EMS :
 Ambulance Emergency
 Perawat terlatih dengan beberapa tingkatan
(EMT : Emergency Medical Technician)
Penilaian Umum Pada Pasien Pra RS
 Lakukan penilaian cepat yang meliputi :
 Airway  Patensi Jalan Napas
 Breathing  Kemampuan Bernapas
 Circulation  Kondisi Sirkulasi
 Disability  Tingkat Kesadaran
Ambil tindakan segera bila ditemukan adanya
gangguan dari ABC !!!
Merupakan Triage awal  Kasus Massal 
START Model
Kasus Trauma dengan korban tidak sadar 
Collar Brace / Collar Neck
 Sistem Load n Go !!
Gangguan ABCD dan Tindakan
 Airway :
 Snoring  Head Reposition  Headtilt-Chinlift
Oropharyngeal airway/Nasopharingeal airway Endo
Tracheal tube
 Gurgling  Posisi Left Lateral Decubitus  suctioning
 Stridor  Evakuasi benda asing
 Breathing :
 Oksigen : Nasal – Simple Mask – Nonrebreathing Mask –
Bag valve Mask - ETT
 Circulation :
 No Pulse  Resusitasi Jantung Paru
 Disability :
 AVPU : Alert – Verbal Respon – Pain Respon – Unrespon
 GCS : EYE – VERBAL – MOTORIK : Min 3 dan Max 15
Manajemen
 Inspeksi : DCAPBLS  Palpasi : T – I – C
 Deformitas  Tenderness
 Contusio  Instabilitas
 Abrasi  Crepitasi
 Penetrasi  Auskultasi
 Burn  Dengar Suara Napas
 Laserasi  Perkusi
 Swelling
 Pindahkan korban dengan metode Log-roll / Log Up
 Lakukan penilaian ulang saat di dalam ambulance
 Berikan tindakan medis lanjutan spt :
 Pemeriksaan TTV
 Pemasangan Infus
 Pembidaian
 Lakukan Monitoring TTV tiap 5 - 10 menit pada
pasien tidak stabil dan tiap 15 - 30 menit pada
pasien stabil.
 Kontak RS dengan menyampaikan :
 Identitas Petugas + Korban
 Jumlah korban
 Masalah yang dihadapi
 Apa yang telah dilakukan
 Perkiraan sampai di RS
Pelayanan Gawat Darurat di Rumah Sakit

 Di Fokuskan di Ruang Gawat Darurat 


UGD  IGD (Permenkes 856, th 2009
tentang Gawat Darurat)
 Prinsip Kerja
 Resusitasi dan Stabilisasi
 Respon Cepat
 Berdasarkan Prioritas
 Mengatasi Masalah bukan Mencari
Diagnosa !
PASIEN DATANG

TRIASE PRIMER (Visual


Triase)

TRIASE SEKUNDER
MENGGUNAKAN
EMERGENCY SEVERITY
INDEX (ESI)

RUANG PELAYANAN
RUANG PELAYANAN RUANG PELAYANAN
EMERGENSI &
URGENSI NON EMERGENSI &
RESUSITASI PRIORITAS
PRIORITAS 2 URGENSI PRIORITAS 3
1

RAWAT INAP

RAWAT JALAN

KAMAR BEDAH

RUJUK

MENINGGAL
Respon Time Pelayanan
 Respon Pelayanan yang diberikan
kepada pasien berdasarkan dengan
tingkat prioritas
 Prioritas 1 (Emergensi dan Resusitasi)
respon time maksimal 1 menit
 Prioritas 2 (Urgensi) respon time maksimal
15 menit
 Prioritas 3 (Non-Emergensi & Urgensi)
respon time maksimal 60 menit
Resusitasi / Critical Care
 Respon time 0 menit
 Pastikan ABC Baik
 Airway : Patensi ?
 Breathing : Napas Normal ? Frek – Irama –
Kedalaman – Kualitas  Pulse oksimetri 
Oksigen
 Circulation : Nadi ? Akral ? Tensi ? 
Pasang Monitor  IV Access ukuran besar
 Disability : Sadar ?  AVPU/GCS  Cek
GDS

Anda mungkin juga menyukai