Anda di halaman 1dari 21

• ASUHAN KEPERAWATAN PADA

PASIEN DENGAN GANGGUAN


OKSIGENASI , PADA PASIEN
BRONKHITIS
Definisi kasus
Oksigenasi adalah proses pemambahan O2 kedalam
system (kimia atau fisika). Oksigenasi merupakan gas
yang tidak bewarna dan tidak berbau yag sangat
dibutuhkan dalam proses metabolism sel. Sebagai
hasilnya akan terbentuklah karbondioksida, energy
dan air.
Fisiologi sistem oksigenasi
a. Ventilasi paru -> proses utama dimana udara mengalir masuk kedalam dan keluar dari paru-
paru hal ini dilakukan melalui kontraksi otot
b. Respirasi Eksternal -> proses yang memungkinakan untuk pertukaran gas berlangsung dan
alveoli.
c. Respirasi Internal -> proses yang sama dengan Inspirasi tetapi melibakan pertugaran gas
antara darah dikapiler dan dijaringan tubuh.
d. Transportasi Gas -> fungsi dari semua pernafan yang memungkinkan gas 02 dan CO2 puntuk
berpergin ke seluruh tubuh untuk keampuan yang dibutuhkan.
e. Pegendalian respirai Hemostatis -> pasien yang peran fungsiya yang terakhir kemapuan
tubuh untuk mempertahankan dari tingkat pernafaan stabil
Biodata Pasien
• Nama : Nn. N
• Tempat/Tanggal Lahir : 31 Januari 2004
• Umur : 14 Tahun
• Agama : Islam
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Pendidikan : SMA
• Suku : Jawa
• Pekerjaan : Pelajar
• Tanggal Masuk RS : 10 Desember 2018
• Sumber Informasi : belum nikah
• Alamat : Karang Jambe, Purbalingga
• Keluarga terdekat yang dapat dihubungi (orang tua, wali, suami, istri dan lain-lain):
• Pekerjaan : Ibu rumah tangga
• Pendidikan : SMP
• Alamat : Karang Jambe, Purbalingga
• Keluhan utama
• Sesek Napas
• Riwayat penyakit sekarang
• NY S datang dari IGD rumah sakit padahari senin tanggal
10 Desember 2018 dengan keluhan sesak napas, setelah
bemain basket di sekolah. Pengkajian awal. Setelah
dilakukan pengkajian, di dapatkan data TD: 100/70, S: 37
C, N: 78x/menit, RR: 27x/menit,
• Riwayat penyakit dahulu
• Pasien mengatakan sebelumnya pasien belum pernah
menderita penyakit seperti ini.
Aspek biologis
Data subyektif Pasien mengatakan sesak
Tgl 11/12/18 napas.
Pasien mengatakan tidak
selera makan.
Pasien mengatakan

Data Obyektif Pasien terlihat lemas dan


Tgl 11/12/18 pucat.
R : 27X/menit
Pasien terlihat
Aspek fisik
Data subyektif Pasien mengatakan
Tgl 11/12/18 aktivitasnya dibantu oleh
keluarga.
Pasien mengatakan nyaman
dengan posisi semi flower
pasien mengatakanpusing
setelah beraktivitas
Data Obyektif Pasien terlihat lemas.
Tgl 11/12/18
Laboratorium
PEMERIKSAAN NILAI PEMERIKSAAN
INTERPRETAS
NO
TANGGAL JENIS NORMAL HASIL I HASIL

11,7-
1 04/12/18 Hemoglobin 14,0 q/dL Normal
15,5

2 04/12/18 Leukosit 3,6-11 11,4 10^3/uL Tinggi

3 10/12/18 Eritrosit 3,8-5,2 4,6 10^6/uL Normal

4 04/12/18 Trombosit 150-440 409 10^3/uL Normal

5 04/12/18 Limfosit 25-40 20 Rendah

Pemeriksaan THORAX : bronchitis


Hasil USG : cystitis Kronis
Pengobatan
• Oreprazol = 2x1
• Ceftriakson = 2x1
• Syncronic = 2x1
• Anemolal = 2x1
• Ketorolak = 2x1
• Ranitidin = 2x1
• Hasil pemeriksaan diagnostik :
• Pemeriksaan Laboratorium : Leukosit(11,4), kalium (3,7), Gula
Darah sewaktu (83,1).
Aspek psikologis
Data Pasien mengatakan kepala terasa pusing
subyektif
Tgl
11/12/18

Data Pasien terlihat kesakitan dan memegang kepala.


Obyektif
Tgl
11/12/18
Aspek sosial
Data Pasien mengatakan sering mengikuti kegiatan
subyektif di sekolah dan lingkungan tempat tinggal.
Tgl
11/12/18

Data Pasien tampak bisa bersosialisasi dengan


Obyektif petugas kesehatan maupun pasien sebelah
Tgl
11/12/18
Aspek Spiritual
• Data Subyektif :
• Pasien mengatakan beragama islam, selama dirumah sakit
tidak melaksanakan ibadah karena lemah. Pasien mengatakan
keluarganya adalah kekuatan bagi kesembuhannya, terutama
orangtua.
• Data Obyektif :
• Pasien tampak sering berdoa.
• Pasien terlihat tidak ceria.
• pasien tampak akrab dengan keluargannya.
Analisa Data
DATA SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF ETIOLOGI PROBLEM
DS : Pasien mengatakan sesak setelah Kurang asupan Ketidaksimbangan
makan, Pasien mengatakan lidahnya tidak makanan nutrisi dari kebutuhan
enak untuk merasakan makanan tubuh.
DO : Pasien terlihat lemas dan pucat. Pasien
terlihat tidak nafsu makan, gangguan
sensasi rasa, dan kurang minat terhadap
makanan.

DS Pasien mengatakan pusingg setelah Intoleran Aktivitas


beraktivitas. pasien mengatakan sesak
napas dan mudah lelah. Ketidaksimbangan
DO : Pasien terlihat badanya lemas. antara suplai dan
kebutuhan oksigen
TD : 110/70. R : 27X/Menit. S : 37c. N :
78x/Menit
PERENCANAAN
DX Data Dari Tujuan / Kriteria Hasil / Indikator Rencana Tindakan
Analisa Data (NOC/SMART) (NIC)
(Data Yang (ONEC)
Maladaftif)

1. Intoleran DS : Pasien Setelah dilakukan tindakan O : Monitor aliran


aktivitas mengatakn keperawatan selama 3x24 jam oksigen
b.d pusing setelah diharapkan tingkat kelelahan
ketidakseim melakukan membaik, di tandai dengan : N : pertahankan
bangan aktivitas, pasien kepatenanjalan napas
suplai dan mengatakan N Indikator Aw targ E :berikan oksigen
kebutuhan ssak nafas dan o al et tmbahan sesuai yang
oksigen mudah lelah diperintahkan
DO : pasien 1 kelelahan 2 5 C :konsultasikan
setelah dari dengan tenaga medis
Toilet berwarna lain mengenal
TGL pucet, pasien 2. Kehilangan 3 5 penggunaan oksigen
11/12/18 terlihat seseorang tambahan selama
terengah-engah kegiatan tidur
3. Sakit kepala 3 5
DX Data Dari Analisa Tujuan / Kriteria Hasil / Indikator Rencana Tindakan (NIC)
Data (NOC/SMART)
(ONEC)
(Data Yang
Maladaftif)
II. DS : pasien Setelah dilakukan tindakan O : monitor
Ketidaksei mengatakan keperawatan selama 3x24 kemampuan pasien
mbangan setlah makan jam diharapkan tingkat untuk menelan
nutrisi merasa sesak, ketidaknyamanan membaik,
kurang pasien di tandai dengan : N : posisikan pasien
dari mengatakan dalam posisi makan
kebutuhn tidak enak yang nyaman
tubuh b.d ketika makan
kurang (hambar) dan Indikator aw Tuju E :berikan arahan
asupan makann tidak al an jika diperlukan
makanan habis Sesak napas 3 5
C :ajarkan orangtua
Merasa sulit 3 5 atau keluarga untuk
bernafas mendukung
kemandirian
Kehilangan 3 5
nafsu makan dengan membanty
hanya ketika pasien
tak mampu
melakukan
(perawatan diri)
IMPLEMENTASI
HARI/TGL/
NO DX IMPLEMENTASI RESPON PARAF
WAKTU
I Selasa /11 -memberikan oksigen tambahan DS : Pasien mengatakan Sesak napas
Desember seperti yang diperintahkan
Intoleran 2018/ 09.00 (oksigenasi) DO : pasien terlihat terengah-engah
aktivitas dalam bernapas
b.d
ketidaks
eimbang Rabu /12 -mempertahankan kepatenan
DS : Pasien mengatakan sesak napas
an suplai Desember / jalan panas
maih tetapi terasa lebih enakan
dan 16.00
-konsultasikan dengan tenaga
kebutuh medis lain mengenal DO : pasien tampak rilwks dalam
an penggunaan oksigen tambahan bernafas
oksigen selama kegiatan atau tidur

-Monitoring aliran oksigen DS : Pasien mengatakan aliran darah


Kamis/ 13 -melakukan TTV sudah sesuai
Desember /
08.00 DO : Pasien tampak ceria dan normal

TD : 120/80 , S :37c
N : 78x/menit , R : 20x/menit
HARI/TGL/
NO DX IMPLEMENTASI RESPON PARAF
WAKTU
II Selasa /11 -memonitoring kemampuan DS : Pasien mengatakan makan
Desember pasien untuk menelan tidak habis, nafsu makan turun
ketidakse 2018/
imbangan 09.00 DO : pasien tampak kesulitan
nutrisi menelan
kurang
dari DS : Pasien makan dan minum
11.00 -memberikan arahan makan dan sering, tetapi dengan jumlah sedikit
kebutuha minum teratur
n tubuh DO : makan dan minum pasien
b.d tersisa setengah porsi
kurang
asupan
Rabu /12
makanan
Desember -memposisikan pasien dalam DS : Pasien mengatakan nyaman
/16.00 posisi makan yang nyaman saat makan
DO : pasien terlihat nyaman dengan
posisi flower dan kaki di tekuk

- Mengajarkan orangtua atau DS : keluarga Pasien mengatakan


Kamis/ 13 sudah bisa makan sedniri
Desember keluarga untuk mendukung
/ 08.00 kemandirian dengan membantu DO : pasien terlihat sudah lebih baik
hanya ketika pasien tidak mampu dan sudah mulai makan tanpa
melakukan (perawatan diri) bantuan
EVALUASI SOAP
HARI/TGL/
NO Dx Catatan Perkembangan (SOAP)
WAKTU
I Selasa /11/12/18 / S : pasien mengatakan sesak napas
21.00
O : Pasientampak terengah-engah
A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi

II S : Pasien mengatakan makan tidak habis dan mafsu makan


Selasa 11/12/18 berkurang
/21.00 O : makanan pasien habis setengah porsi
A : Masalah belumteratasi
P : lanjutkan intervensi
HARI/TGL/
NO Dx Catatan Perkembangan (SOAP)
WAKTU
I Rabu /12/12/18 / S : pasien mengatakan masih sesak napas,
tetapisudah lebih membaik
21.00
O : Pasien tampak lebih rileks dalam bernafas
A : Masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi

II
S : Pasien mengatakan mulai nyaman saat makan
Rabu 12/12/18
O : pasien terlihat nyaman dengn posisi flower dan
/21.00 kaki menekuk
A : Masalah belumteratasi
P : lanjutkan intervensi
NO HARI/TGL/
Catatan Perkembangan (SOAP)
Dx WAKTU
I kamis /13/12/18 / S : pasien mengatakan aliran oksigen sesuai dengan kebutuhan
bernafas
14.00
O : Pasien tampak nyaman dan normal dalam bernafas
TTV :
N : 78x/menit
S : 37`C
TD: 120/80mmHg
R : 20x/menit
A : Masalah Teratasi
P : Hentikan intervensi (selesai)

S : keluarga pasien mengatakan, pasien sudah bisa makan sendiri


II Kamis 13/12/18
O : pasien sudah bisa makan sendiri
/14.00
A : Masalah teratasi
P : hentikan intervensi (selesai)

Anda mungkin juga menyukai