Konsep Stres dan Adaptasi

Kelompok 1
Stres
Pengertian stres menurut Soeharto Heerdjan adalah
sesuatu kekuatan yang mencekam yang menimbulkan
suatu ketegangan dalam diri seseorang.

Stres menurut Sri Kusmiati dan Desminiarti (1990) dapat

digolongkan menjadi :
- Stres fisik
- Stres kimiawi
- Stres mikrobiologik
- Stres fisiologik
- Stres proses pertumbuhan dan perkembangan
- Stres psikis
Adapun menurut Brench Grand (2000), stres
ditinjau dari penyebabnya hanya dibedakan
menjadi dua, yaitu penyebab makro dan mikro.

Penyebab stres atau stressor adalah variabel yang

dapat berasal dari dalam tubuh dan luar tubuh,
sumber stres dapat berupa biologi, fisiologi,
kimia, psikologi, sosial, dan spiritual.
Tahapan Stres

Menurut Dr.Robert J. Van Amberg (1979), tahapan

stres dimulai dari stres tahap I sampai dengan stres
tahap VI dimana stres tahap ke VI adalah tahap
puncak dari stres itu sendiri

Reaksi psikologis terhadap stres

1. Kecemasan
Kecemasan merupakan respon yang paling umum
merupakan tanda bahaya yang menyatakan diri
dengan suatu penghayatan yang khas, yang sukar
digambarkan. Jantung berdebar, keluar keringat
dingin, mulut kering, tekanan darah tinggi dan
susah tidur
2. Kemarahan dan Agresi
Merupakan perasaan jengkel sebagai respon terhadap
kecemasan yang dirasakan sebuah ancaman. Reaksi
umum lain terhadap situasi stress yang mungkin
dapat menyebabkan agresi. Agresi adalah
kemarahan yang meluap-luap, dan orang
melakukan serangan secara kasar dengan jalan yang
tidak wajar.Kadang-kadang disertai perilaku
kegilaan, tindakan sadis dan usaha membunuh
orang

3. Depresi
Keadaan yang ditandai dengan hilangnya gairah dan
semangat. Terkadang disertai rasa sedih yang
berkepanjangan.
Proses keperawatan manajemen stres
Manajemen stress adalah kemungkinan melihat
promosi kesehatan sebagai aktivitas atau intervasi
atau mengubah pertukaran respon terhadap
penyakit

Untuk mencegah dan mengatasi stres agar tidak

sampai ke tahap yang paling berat, maka dapat
dilakukan dengan cara :
- Pengaturan diet dan nutrisi
- Istirahat dan tidur
- Olahraga atau latihan teratur
- Berhenti merokok
- Tidak mengonsumsi minuman keras
- Pengaturan berat badan
- Pengaturan waktu
Adaptasi
Menurut Soeharto Heerdjan (1987), Adaptasi adalah
usaha atau perilaku yang tujuannya mengatasi
kesulitan dan hambatan.

Dimensi adaptasi
Adaptasi dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
- Adaptasi fisiologis
- Adaptasi psikologis
- Adaptasi perkembangan
- Adaptasi sosial dan budaya
- Adaptasi spiritual
TERIMAKASIH