Antibiotic Therapy For Very Low Birth Weigh Newborns
Antibiotic Therapy For Very Low Birth Weigh Newborns
Oleh :
Nuraida Adlaila, S.Ked
Pembimbing :
dr.Mustarim, Sp.A(K).,M.Si.Med
• 95% bayi baru lahir di NICU 65% BBLSR dan 50% BBLR mendapat Antibiotik parenteral >3-5
hari meskipun hasil biakan negatif.
• Resistensi, late onset sepsis, pengembangan infeksi jamur, lama rawat inap, peningkatan biaya,
dan kematian bayi.
• Tidak diberikan meningkatkan angka kematian bayi hingga 20% pada BBLR.
• Perbedaan pendapat & praktek di pusat neonatal mengenai inisiasi dan durasi pemberian
antibiotik pada bayi baru lahir
TUJUAN
Membandingkan hasil :
<2minggu
>2minggu
STUDI PROSPEKTIF
(COHORT)
Neonatus BBLSR
KRITERIA INKLUSI
• Jenis kelamin
• Usia kehamilan
• Perjalanan klinis
• EOS (early onset sepsis) ditegakkan dengan kultur poitif dari tempat steril selama 3 hari pertama
kehidupan
• LOS (Late onset sepsis) kultur positif antara H-4 dan H120.
• Klasifikasi :
1. Possible sepsis = kemungkinan sepsis jika hanya ada manifestasi klinis yang tampak
2. Probable sepsis = tanda klinis + skor CBC (+), WBC <4000/>20.000, rasio total neutrofil imatur I/T >0,2/
CRP +2
• Kultur (-) penghentian berdasarkan temuan klinis dan paraklinis (rontgen dada, CBC, CRP,dll)
• Faktor resiko terapi Ab jangka panjang serta hasil akhir dibandingkan antar kedua kelompok.
• Untuk mendeteksi faktor bias analisis bivariat , lalu yang nilai P<0,20 dipilih menggunakan analisis
regresi logistik multiple dengan metode Forward Stepwise.
• Ab dihentikan setelah sepsis dinyatakan negatif pada bayi baru lahir yg asimptomatik.
• Durasi pengobatan bebas Ab = 51 bayi <2minggu, 63 bayi >2minggu, 13 bayi >4minggu. AB harus dimulai kembali 3-26 hari
setelah penghentian.
• Antibiotik dimulai/diubah selama perawatan di RS pada 70 bayi baru lahir dengan diagnosa LOS (Possible sepsis
29, probable sepsis 6, definite sepsis 8, meningitis 2, pneumonia 20 dan 5 dengan NEC).
• Hal ini berhubungan dengan durasi rawat inap rumah sakit (HC)
• AF:AD=0,8
• 21 kasus CRP +2
• 2 bayi dengan NEC stadium II dan 3 bayi NEC stadium III. 4 diantaranya berada dalam KII.
• 1 dengan NEC
• 1 RDS berat
• BB lahir pasien adalah 570-1320 g, dengan usia kehamilan 25-31 minggu, durasi terapi antibiotik antara
15-39 hari (semua dalam KII)
• Durasi MV <24 jam daalam 21 kasus, 2-7 hari pada 19 neonatus, 7-14 hari pada 7 neonatus dan >2minggu pada 11
bayi; 87,9% bayi pada kelompok MV termasuk dalam KII.
• Analisis regresi sederhana menunjukkan bahwa kehamilan multipel, KMK (terutama <28 minggu), BBLSR (terutama (<1000g), apgar
score rendah pada menit pertama (<6), perlu resusitasi saat ahir, RDS, NCPAP/NIV dan MV memiliki hubungan positif dengan terapi
antibiotik jangka panjang.
• Selain penyakit maternal , KPD dalam waktu lama dan kehamilan multipel berhubungan positif dengan terapi AB jangka panjang.
Insiden EOS 11/1000 bayi baru lahir dengan BBLSR dan LOS 246000 episode / tahun
Perlunya terapi AB awal pada bayi BBLSR karena rentan terhadap infeksi serius (imunitas yang
belum matur prosedur invasif)
Pada kultur (-), gejala (-), AB dianjurkan dihentikan setelah 3-7 hari.
Fakta AB dilanjutkan untuk jangka waktu lama dengan AB yang diubah-ubah.
Alasan ? = prematuritas, perawatan di NICU, jalur intravena, hasil kultur (-) meskipun klinis (+)