Anda di halaman 1dari 20

Toksikologi Narkotika dan

Psikotropika
Puji Kurniawati, M.Sc
Toksikologi

Deteksi, identifikasi dan pengukuran obat-obatan


dan senyawa asing lainnya (xenobiotik) dan metabolitnya
pada specimen biologia dan yang terkait

Bahan kimia, obat- Diagnostik, manajemen dan dalam


obatan, drugs abuse, beberapa kasus pencegahan keracunan
racun alami
Your Logo or Name Here 2
Kedudukan Toksikologi
(Wirasuta, 2004)

Your Logo or Name Here 3


Analisis Toksikologi

Toksikologi Darurat dan


Kategori Khusus
Rumah Sakit Umum
• Pemeriksaan bisa • Toksikologi forensik
• Skrining untuk
penyalahgunaan obat
• Pemantauan obat
terapeutik (TDM)
• Toksikologi lingkungan

Your Logo or Name Here 4


Istilah Toksikologi
• Racun  setiap bahan atau zat yang dalam jumlah tertentu bila masuk ke
dalam tubuh akan menimbulkan reaksi kimiawi yang akan menyebabkan
penyakit dan kematian, zat yang memiliki efek berbahaya pada organisme
hidup
• Toksin  racun yang diproduksi oleh organisme hidup
• Bisa (venom)  racun yang disuntikkan dari organisme hidup ke mahluk lain
• Toksikan  produk buatan manusia, produk buatan yang dipaparkan ke
lingkungan karena aktivitas manusia
• Toksoid  toksin yang tidak aktif atau dilemahkan
• Xenobiotik  zat asing yang secara alami tidak terdapat dalam tubuh
manusia
Your Logo or Name Here 5
Klasifikasi Bahan Toksik

Sumber Senyawa Penggunaan

• Toksin tanaman • Logam berat • Obat-obatan


• Toksin hewan • Senyawa organic • Pestisida
• Toksin lingkungan • Racun gas • Pelarut organic
(air, tanah, udara) • Logam berat

Your Logo or Name Here 6


Toksisitas

All substances are poisons, there is none which is not a poison.


The right dose differentiates a poison from a remedy.

LD50 Karsinogen Akut


ED50 Mutagen Sub akut
Ambang dosis Teratogen Kronis
Your Logo or Name Here 7
LD50
Jumlah (dosis) efektif senyawa Kategori LD50
Supertoksik < 5 mg/kg
kimia yang mampu menyebabkan
Amat sangat toksik 5 – 50 mg/kg
kematian 50% populasi hewan Sangat toksik 50 – 500 mg/kg
coba yang terpapar dengan Toksik sedang 0,5 – 5 g/kg
berbagai cara, dinyatakan dengan Toksik ringan 5 – 15 g/kg
satuan mg/kg berat badan. Praktis tidak toksik > 15 g/kg

Semakin tinggi LD50  semakin Konsentrasi senyawa kimia dalam


rendah toksisitasnya lingkungan (air dan udara) yang
menyebabkan kematian 50% pupulasi
hewan coba dalam jangka waktu tertentu
Your Logo or Name Here 8
ED50 (dosis efektif)

Dosis yang menyebabkan efek spesifik selain mematikan pada


50% hewan coba

Your Logo or Name Here 9


Ambang dosis
• Tingkat dosis rendah dimana tidak ada efek yang dapat diamati
• Perkiraan efek tertentu, seperti efek toksik akut (tapi tidak untuk yang
lain), efek karsinogenik

Your Logo or Name Here 10


Istilah toksisitas

Karsinogen Mutagen Teratogen

• Penyebab atau • Zat yang mengubah • Zat yang menyebabkan


peningkatan kanker pada informasi genetic suatu kerusakan pada janin
manusia dan hewan organisme, biasanya atau embrio selama
mengubah DNA kehamilan, yang
• Benzena, vinil klorida,
menyebabkan cacat lahir
formaldehid, dioksan, • Mutagen = karsinogen
sementara ibu tidak
akrilamida
• Etidium bromide, menunjukkan tanda
formaldehid, dioksan, toksisitas
nikotin
• Etanol, merkuri, timbal,
fenol, karbon disulfida,
toluene, xilena

Your Logo or Name Here 11


Waktu hingga timbulnya gejala

Akut Sub akut Kronis

Efek timbul segera atau Gejala keracunan timbul Akibat keracunan baru
paparan durasi pendek dalam jangka waktu timbul setelah terpapar
dalam hitungan jam sedang (minggu sampai bahan toksik secara
sampai hari setelah bulan) setelah terpapar berulang dalam jangka
terpapar bahan toksik bahan toksik dalam dosis waktu panjang (tahun atau
tunggal decade)
Your Logo or Name Here 12
Narkotika dan Psikotropika

1 2 3
Toleransi Habituasi Adiksi

Your Logo or Name Here 13


Toleransi

Farmakokinetika Farmakodinamika Learned tolerance

• Perubahan distribusi • Perubahan adaptif yang • Pengurangan efek obat


suatu obat setelah terjadi pada system dengan mekanisme yang
pemberian berulang, tubuh yang dipengaruhi diperoleh karena adanya
yang membuat dosis obat obat, sehingga respon pengalaman terakhir
yang diberikan tubuh terhadap obat
menghasilkan kadar berkurang pada
dalam darah semakin pemberian berulang
berkurang dibandingkan
• Benzodiazepine 
dengan dosis sama pada
reseptor mengalami
pemberian pertama kali
desensitisasi
• Barbiturat  enzim
sitokrom P450

Your Logo or Name Here 14


Kebutuhan dosis obat

Peningkatan Adaptasi Withdrawl


dosis tubuh symptom

Your Logo or Name Here 15


Adiksi (ketagihan)

Dorongan Perasaan euphoria Ketergantungan


& reward fisik

Keinginan untuk Membuat orang


menggunakan ingin
obat walaupun menggunakan dan
tahu konsekuensi menggunakan obat
negatifnya lagi
Your Logo or Name Here 16
Mekanisme terjadinya adiksi

System reward Reward pathway Survived

Efek reinforcement + Jalur di otak


Mengulangi perilaku yang Ventral tegmental area (VTA) Perilaku alami
menghasilkan sesuatu
Nucleus accumbens
yang menyenangkan
Prefrontal cortex

Your Logo or Name Here 17


Reward pathway

Pelepasan Menuju nucleus


Stimulus neurotransmitter accumbens dan
dopamine (VTA) prefrontal cortex
Your Logo or Name Here 18
Reward pathway

Kokain Amfetamin Opiat

Menghambat re-uptake Meningkatkan pelepasan Reward pathway & pain pathway


dopamin dopamine dari saraf dan Jalur nyeri : memberikan efek
menghambat re-uptake-nya analgesic
sehingga kadar dopamine
meningkat Jalur reward : reinforcement positif
Your Logo or Name Here 19
• Ketergantungan psikologis  gangguan control
psikologis terhadap penggunaan narkoba
• Ketergantungan fisik  termasuk dalam sindrom

Ketergantungan withdrawl pada gangguan konsumsi kronis dalam


waktu lama atau pada pengurangan obat
• Toleransi  menurunnya kepekaan terhadap zat
Melibatkan hal-hal: setelah pemberian ulang, diwujutkan dengan
kebutuhan untuk meningkatkan dosis untuk mencapai
efek yang sama

Your Logo or Name Here 20

Anda mungkin juga menyukai