Anda di halaman 1dari 8

Asuhan Persalinan dan Bayi Baru Lahir

Penilaian awal segera setelah bayi baru lahir Dalam


pemotongan tali pusat

Dosen Pengampu : Rafidah, S.Si.T., M.kes

Disusun
Kelompok 3 :
1. Aulia Rahmah P07124118173
2. Bella Anggraini P07124118175
3. Dina Malinda P07124118181
4. Nor Kholifah P07124118218
5. Nur Amelia P07124118222
6. Risma Handayani P07124118234
7. Shinta Mardiana P07124118240
*

A. Bayi Baru Lahir


1. Pengertian
Bayi baru lahir adalah bayi yang lahir tepat pada
waktunya, biasanya 39 minggu sampai 40 minggu dengan berat
badan lahir antara 3000 sampai 3700 gram. (Suryani, 2001 : 26)
A.Bayi Baru Lahir
2. Ciri-ciri Bayi Normal
a. Berat badan 2500 gr sampai 4000 gr
b. Panjang badan lahir 48-50 cm
c. Lingkar dada 32-34 cm
d. Lingkar kepala 33-35 cm
e. Bunyi jantung dalam menit-menit pertama kira-kira 180x/ menit
kemudian menurun sampai 120-140x/ menit
f. Kulit kemerah-merahan dan licin karena jaringan subkutan cukup
terbentuk dan diliputi vernix coseosa
g. Rambut lanugo telah tidak terlihat, rambut kepala biasanya telah
sempurna
h. Genetalia testis turun (pada bayi laki-laki), labia mayora sudah
menutup labia minora (pada perempuan)
i. Reflek isap dan menelan sudah terbentuk dengan baik (ilmu
kebidanan,1999)
B. Asuhan tali pusat

1. Mengikat tali pusat sekitar 1 cm dari pusat bayi dengan


menggunakan benang desinfektan tingkat tinggi atau klem
plastic tali pusat kemudian lakukan simpul kunci atau jepitan
secara mantap klem tali pusat tersebut.
2. Perawatan tali pusat
a. Jangan membungkus tali pusat/ perut dengan mengoleskan
bahan atau ramuan apapun ke puntung tali pusat.
b. Pemakaian alkohol/ betadhin masih diperkenankan
sepanjang tidak menyebabkan tali pusat basah/ lembab.
c. Beri nasehat pada ibu tentang cara :
• Melihat popok di bawah puntung tali pusat
• Jika puntung tali pusat kotor cuci secara lembut dengan ari
matang dan keringkan dengan air bersih
• Beritahu Ibu untuk mencari bantuan jika tali pusat menjadi
merah atau mengeluarkan darah atau nanah.
C. Pemotongan Tali Pusat

Tali pusat merupakan garis kehidupan janin dan bayi selama beberapa
menit pertama setelah kelahiran. Pemisahan bayi dari placenta dilakukan
dengan cara menjepit tali pusat diantara dua klem, dengan jarak sekitar 8-10
cm dari umbilikus. Kassa steril yang dilingkarkan ke tali pusat saat
memotongnya menghindari tumpahan darah ke daerah persalinan. Tali
pusat tidak boleh dipotong sebelum memastikan bahwa tali pusat telah
diklem dengan baik.
1. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, serta mengenakan sarung
tangan sebelum menolong persalinan
2. Pastikan bahwa sarung tangan masih bersih. Ganti sarung tangan bila
ternyata sudah kotor
3. Letakkan bayi yang telah dibungkus tersebut diatas permukaan yang bersih
dan hangat
4. memotong tali pusat dengan pisau silet, pisau atau gunting yang steril atau
telah didesinfeksi tingkat tinggi
5. pakailah hanya alat dan bahan yang steril
6. jangan mengoleskan salep apapun, atau zat lain ke tampuk tali pusathindari
pembungkusan tali pusat
Kesimpulan

• Bayi baru lahir perlu dilakukan penatalaksanaan awal yang meliputi :


• Pencegahan infeksi
• Penilaian awal
• Pencegahan kehilangan panas
• Rangsangan taktil
• Asuhan perawatan tali pusat
• Memulai pemberian ASI
• Karena bayi yang dilahirkan juga berada dalam keadaan optimal, memberi
pertolongan dengan segera, aman dan bersih pada bayi baru lahir adalah
bagian esensial dari Asuhan Bayi Baru Lahir
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai