Anda di halaman 1dari 10

ASSALAMU’ALAIKUM WR.

WB

Teknik Pengolahan Limbah


IPAL Rumah Sakit

Nyayu Salsabila S
Uli Nurhaliza
Herdita
Audi
Febrico
PENGOLAHAN LIMBAH
Limbah merupakan kotoran yang dihasilkan
karena pembuangan sampah /zat kimia dari pabrik-
pabrik industri.
Limbah terbagi menjadi dua jenis yaitu limbah
padat dan limbah cair. Limbah padat adalah hasil
buangan industri yang berupa padatan, lumpur
atau bubur yang berasal dari proses
pengolahan.Sedangkan limbah cair adalah air yang
tidak terpakai kembali yang merupakan hasil
daripada aktifitas manusia.
SKEMA DIAGRAM
PENGOLAHAN
LIMBAH SECARA
KIMIA
PRODUKSI AIR LIMBAH RUMAH SAKIT

pelayanan medis, ruang perawatan, ruang Dapur Instalasi gizi,


operasi, OK sentral, ruang isolasi, bagian laundry, dll
saraf, mata, paru-paru, THT, poliklinik,
farmasi, kebidanan, bagian anak, bagian
internis, ruang jenazah, dan ruang ICU Pre Treatment

Bak Kontrol
Limbah Air
Hujan
Saluran Perpipaan Air Limbah

Saluran Air
Bak Pengumpul Lokal Hujan

Bak Pengumpul Sentral


Saluran Air
Bak Angkat Hujan

Bak Aerasi

Bak Sedimentasi Recycle Tank

Bak Klorinasi Bak Pengering Lumpur

Lingkungan
 Dari sumber air limbah, air limbah masuk ke dalam
bak control. Selanjutnya air limbah melalui system
perapian untuk menuju ke bak pengumpul local.
Disini air limbah mengalami pengolahan
pendahuluan.
 Air limbah yag telah melalui pengolahan pendahuluan
selanjutnya dilakukan pengolahan berikutnya.
Dengan melalui system perpipaan air limbah
dikumpulkan dalam bak pengumpul sentral. Dari bak
pengumpul sentral ini, air limbah diolah, mulai
dengan pengolahan fisik.
 Dari bak pengumpul sentral. Kemudian air limbah
menuju ke bak angkat. Dengan menggunakan system
pompa dari bak angkat, air limbah dibawa ke bak
aerasi.
 Setelah diaerasi, lumpur yang terkandung dalam
limbah cair diendapkan dalam bak sedimentasi.
Dalam bak sedimentasi terjadi proses sentrifugasi,
dimana ini bertujuan untuk memisahkan filtrate dan
endapan.
 Proses pengolahan secara fisika sebenarnya masih
belum cukup untuk memenuhi standar baku mutu
dimana air limbah siap untuk dibuang dibadan air.
Seringkali masih mengandung bakteri pathogen yang
berbahaya bagi lingkungan.
 Pada bak lumpur ,lumpur-lumpur yang sudah
terakumulasi banyak selanjutnya akan di pompa
menuju ke bak pengering lumpur. Pada bak pengering
lumpur didalamnya terdapat pasir serta batu-batu
kecil yang berfungsi sebagai filter atau penangkap
lumpur
 Bak klorinasi berfungsi sebagai tempat pembubuhan
bahan disinfektan kaporit. Kaporit tersebut berfungsi
disinfektan pembunuh mikrobakteri dalam air limbah.
 Dialirkan ke lingkungan yaitu limbah yang sudah
melalui proses IPAL dan layak untuk dialirkan ke
Lingkungan sesuai dengan undang undang yang
berlaku di Indonesia.
WAALAIKUMSALAM WR. WB

Anda mungkin juga menyukai