Anda di halaman 1dari 11

ILMU NEGARA

UNSUR-UNSUR NEGARA
Menurut Oppenheim-Lauterpacht
1. Harus ada rakyat
2. harus ada wilayah
3. Harus ada pemerintah yang berdaulat

Menurut perspektif hukum internasional


1. rakyat/ warga negara yang bersifat tetap
2. Wilayah yang pasti
3. Pemerintah
4. Kemampuan untuk melakukan hubungan dengan negara lain
Kedua unsur tersebut dapat di bagi menjadi 2 (dua) :
1. Unsur konstitutif, yakni unsur yang wajib
ada,sehingga suatu masyarakat politik dapat disebut
sebagai negara, unsur konstitutif itu adalah :
a)rakyat/warga negara yang bersifat tetap,
b) wilayah yang pasti ;
c) pemerintah
2. Unsur deklaratif, yakni unsur yang tidak wajib ada,
namun di perlukan bagi sebuah negara dalam
kedudukannya sebagai subjek hukum internasional. Unsur
deklaratif adalah kemampuan untuk melakukan hubungan
dengan negara lain.
UNSUR-UNSUR NEGARA
1. RAKYAT/WARGA NEGARA
• Rakyat merupakan sekumpulan manusia yang mempunyai kesamaan
tujuan untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik.
• Oppenheim Lauterpacht menyatakan bahwa rakyat adalah kumpulan
manusia dari dua jenis kelamin yang hidup bersama merupakan suatu
masyarakat, meskipun mereka ini mungkin berasal dari keturunan yang
berlainan, menganut kepercayaan yang berlainan atau memiliki warna
kulit yang berlainan.
• Istilah rakyat mempunyai keberkaitan erat dengan istilah bangsa
(nation/natie) memiliki pengertian sekumpulan orang yang memiliki
bangsa yang sama , adat kebiasaan yang sama dan di bedakan dengan
sekelompok yang lain dengan ras dan karakteristik yang mereka miliki,
umumnya bangsa tersebut hidup di bawah satu pemerintsh dan
kedaulutan.
UNSUR-UNSUR NEGARA
 Perbedaan mendasar antara bangsa dan rakyat
 Bangsa adalah perkumpulan dari orang-orang yang berbicara dengan
bahasa yang sama, mempunyai adat kebiasaan yang sama dan di bekali
dengan karakter moral tertentu yang membedakan dengan yang lain
sedangkat rakyat adalah kumpulan dari warga negara tanpa perbedaan
tingkatan dan aturan, seluruh orang hidup di bawah pemerintahan yang
sama yang mengatur rakyat negara tersebut.
 Rakyat adalah lembaga politik (kekuasaan) yang di bawa ke dalam
eksistensi bernegara oleh hukum, dan rakyat dapat di berikan sanksi
dengan hukum tersebut. Sedangkan bangsa adalah lembaga moral,
revolusi politik yang bersifat independen, karena bangsa di bangun
dengan kualitas yang di bawa sejak lahir yang tidak dapat di batalkan.
UNSUR-UNSUR NEGARA
 Untuk memberikan hak kontitusional kepada rakyat, maka maing masing
rakyat di berikan status sebagai wraga negara (citizen) sebagai unsur
pokok/hakiki dari suatu negara.
 Warga negara adalah :
1. Anggota dari negara yang merdeka, mempunyai seluruh hak dan
keistimewaan yang dapat dinikmati oleh setiap orang di bawah
kontitusi dan pemerintahannya, melekat kewajiban terhadapannya.
2. Anggota dari kelompok yang terinspirasi dari kesamaan tujuan, yang
dimiliki kaitan hubungannya, menundukan diri mereka terhadap tata
kelola peraturan untuk menciptakan kesejahteraan umum dan
pemeliharaan, baik terhadap hak individu maupun hak kelompok
3. Anggota dari sebuah negara lembaga politik (kekuasaan) yang berdaulat
4. Negara atau masyarakat politik yang mempunyai kesetiaan
5. Anggota dari negara yang di berikan seluruh keistimewaan
UNSUR-UNSUR NEGARA
 Menurut Ni Matul Huda, Status warga negara dalam negara terbagi dalam 4 hal
yakni :
1. Status positif waga negara memberikan hak kepadanya untuk menuntut
tindakan positif dari pada negara mengenai perlindungan atas jiwa, raga
milik, kemerdekaan dan sebagainya.
2. Status negatif warga memberikan jaminan bahwa negara tidak boleh ikut
campur terhadap hak asasi warga negara. Campur tangan tersebut dapat
dilakukan secara terbatas ntuk mencegah terjadinya tindakan sewenang-
wenang negara.
3. Status aktif warga negara memberikan hak kepada setiap warga negara untuk
ikut serta/berpartisipasi dalam pelaksanaan pemerintahan. Status ini
memberikan hak kepada warga negara untu memilih dan di pilih
4. Status pasif para warga negara memberikan kewajiban kepada warga negara
untuk menaati segala perintah dan hukum yang ditetapkan oleh negara.
Unsur-Unsur Negara
2. WILAYAH TERTENTU
 Wilayah tertentu adalah batas wilayah dimana kekuasaan kekuasan negara
iu berlaku artinya bahwa kekuasaan tertinggi negara (kedaulatan) hanya
dapat dilaksanakan atau di terapkan dalam wilayah tersebut.
 Secara umum wilayah negara di bagi menjadi 2, yakni sebagai berikut :
1. Inter Territorial adalah wilayah negara yang secara faktual maupun
yuridis dikuasai oleh negara yang bersangkutan. Inter Teritorial suatu
negara dapat berupa daratan, lautan dan ruang angkasa.
2. Extraterritorial adalah wilayah negara yang berada di luat wilayah
faktal suatu negara atau wilayah yang berada di wilayah negara lain.
Tetapi negara yang bersangkutan mempunyai kedaulatan dalam
menerapkan hukumnya ( kantor perwakilan dan kapal berbendera)
UNSUR-UNSUR NEGARA
PEMERINTAH YANG BERDAULAT
• Pemerintah dalam arti luas adalah seluruh organ atau badan-badan negara yang
dalam teori trias politica terdiri atas legislatif, eksekutif dan yudisial.
Pemeintah dalam arti sempit adalah eksekutif (bestuur) yang berfungsi untuk
menjalankan ketentuan perundang-undangan dengan kata lain , pemerintah
adalah semua kekuasaaan negara di kurangi dengan kekuasan membentuk
undang-undang dan kekuasaan mengadili.
• Pemerintah merupakan sesorang atau beberapa orang dan memerintah
menurut hukum negerinya.
• Utrecht memberikan 3 pengertian pemerintah :
1. Pemerintah sebagai gabungan dari semua badan kenegaraan yang berkuasa
memerintah, yang meliputi legislatif, eksekutif dan yudisial.
2. Pemerintah sebagai gabungan badan-badan kenegaraan tertinggi yang
berkuasa memerintah di wilayah suatu negara, seperti presiden.
3. Pemerintah dalam arti kepala negara bersama-sama dengan menterinya yang
berarti sebagai organ eksekutif.
 Pemerintah yang berdaulat adalah pemerintahan yang memiliki
kewenangan tertinggi untuk membentuk undang-undang dan
melaksanakan undnag-undang tersebut dengan berbagai cara yang
tersedia, termasuk dengan cara paksaan
 Pemerintah yang berdaulat adalah pemerintah yang diakuai rakyatnya
sendiri, sehingga pemerintah dapat bertindak dan berdiri secara stabil.
 Pemerintah yang berdaulat dapat diartikan menjadi 2 (dua) :
1. Berdaulat kedalam artinya bahwa pemerintah berkuasa (berwenang)
untuk menerapkan hukum yang di buatnya, dan rakyat wajib untuk
mentaatinya.
2. Berdaulat keluar artinya bahwa pemeritah berkuasa untuk melakukan
hubungan luar negeri dengan negeri lain dan berwenang untuk
mempertahankan kemerdekaanya dari serangan pihak lain.
UNSUR-UNSUR NEGARA
KEMAMPUAN UNTUK MENGADAKAN HUBUNGAN DENGAN
NEGARA LAIN
• Unsur ini merupakan unsur yang bersifat deklaratif yakni hanya
menerangkan tentang adanya negara.
• Tanpa adanya pengakuan dari negara lain, suatu negara tetap berdiri
asalkan unsur konstitutifnya telah terpenuhi menurut pandangan ini,
pengakuan dari negara lain hanya bersifat pencatatan dari negara-negara
lain, bahwa negara baru telah mengambil tempat di samping negara-
negara lain yang telah ada.

Anda mungkin juga menyukai