Anda di halaman 1dari 22

TEKNIKDR.

EKSISI BOLA
PERCEPTOR :
ARYANTI IBRAHIM, SP.M
MATA

OLEH :
GITA DEWITA, S.KED
1118011051

KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT MATA


ENUKLEASI
ENUKLEASI
Tindakan pembedahan mengeluarkan bola mata dengan m
elepas dan memotong jaringan yang mengikatnya didalam
rongga orbita.

• Jaringan yang dipotong


 Seluruh otot penggerak mata,
 Sebagian nervus optikus anterior
 Melepaskan conjungtiva dari bola mata

• Indikasi
 Visus yang sngat turun dengan nyeri pada rongga orbita.
 Tumor intraokular
 Trauma hebat dengan resiko sympathetic ophthalmia
 Phthisis bulbi
 Microphthalmia
 Endophthalmitis supuratif/panophthalmitis
TEKNIK PEMBEDAHAN
TANPA IMPLAN
TEKNIK PEMBEDAHAN
DENGAN IMPLAN

Dengan cara menguk


ur implan yg sesuai y
g bs masuk diantara
otot rektus
KOMPLIKASI
ENUKLEASI
-Nyeri
-Infeksi
-Esktruksi implan
-Terbentuk granuloma
-Post enucleation socket syndrome
EVISERASI
EVISERASI
Pengangkatan isi bola mata

• Eviserasi bulbi merupakan tindakan mengeluarkan selur


uh isi bola mata seperti kornea,lensa, badan kaca, retin
a dan koroid tapi dengan menyisakan sclera.

• Indikasi dari pembedahan eviserasi


 Keadaan kebutaan pada mata dengan infeksi bera
t atau kondisi mata yang sangat nyeri.
 Mata trauma
 Tidak ada resiko simpatetik oftalmia
 Mata dengan visus NLP yg nyeri Endoftalmitis
TEKNIK PEMBEDAHAN
TANPA IMPLAN

Dengan membiarkan Menggunakan suction


perlekatan antara ko dan sendok eviserasi
njungtiva dengan skle hingga bersih dari uv
ra di daerah limbus u ea dan perdarahan
ntuk meminimalisasi p
enyebaran infeksi
TEKNIK PEMBEDAHAN
DENGAN IMPLAN

Konjungtiva dan teno Masukkan implant de


Menggunakan suction
n dipisahkan dari skle ngan ukuran yang ses
dan sendok eviserasi
ra uai
hingga bersih dari uv
ea dan perdarahan
Jahit sklera dengan b
enang yang tidak da
pat diserap
• Nervus optikus dan meningen tidak terganggu
KEUNTUNGAN • Lebih cepat dan mudah untuk drainase abses okuler
• Menghindari perdarahan yang berlebihan dari jaringa
EVISERASI n lunak yang inflamasi
• Sklera tetap intak, sebagai barier terhadap proses sup
uratif
• Struktur jaringan lunak orbita tidak terganggu
• Fisiologi normal dan gerakan orbita dapat dipertahank
an
• Bola mata tetap terfiksasi oleh kapsula tenon, otot-otot
ekstraokular dan septum intermuskular
• Secara kosmetik hasil
• Ekstruksi implan
KOMPLIKASI • Simpatetik opthalmia pada keadaan trauma deng
EVISERASI an tindakan eviserasi yang tidak bersih
• Socket dangkal
Ada berbagai pertimbangan kenapa operator lebih memilih tindakan eviscerasi dibandin
gkan dengan enukleasi Pada t eviscerasi hilangnya volume orbita serta perubahan anato
mi dan fisiologi dapat juga terjadi, namun dengan dipertahankannya lapisan sclera dan j
aringan periorbita dapat menambah volume orbita 0,5 cc.

Struktur anatomi periorbita pada eviscerasi tidak dirusak dan hubungan antar jaringan ke
lopak mata dan otot ekstra okuler ke dinding sclera dan forniks tidak diganggu, sehingga
perubahan anatomi dan fisiologi yang terjadi tidak seberat pasca enukleasi. Secara kosm
etik tentu hasilnya lebih baik dan kelainan soket lebih lambat terjadinya.
EKSENTERASI
EKSENTERASI
Tindakan pengangkatan seluruh orbita, termasuk bola mata, jari
ngan lunak orbita, serta kelopak mata dan adnexa mata

• Eksenterasi dilakukan pada kondisi keganasan orbita dan kad


ang-kadang untuk infeksi dan inflamasi orbita yang mengancam nya
wa.

• Eksenterasi orbita merupakan pembedahan destruktif yang dilaku


kan pada situasi klinis yang genting sebagai upaya menyelamatkan
jiwa.

• Eksenterasi subtotal mencakup pengangkatan bola mata, konjung


tiva, dan otot ekstraokular, tanpa dilakukan diseksi subperiosteal.

• Indikasi
Adanya penyakit keganasan di rongga orbita atau menyebaran dar
i tumor lain yang mengenai orbita
TEKNIK PEMBEDAHAN

Sepanjang garis tepi orbita Diseksi dilakukan sejauh mu Akan terjadi granulasi dan
l akan ada perdarahan ya ngkin sampai ke apeks dari kulit berangsur akan menutu
ng cukup besar. Tekanan p jaringan orbita pinya. Namun dapat juga
ada tepi luka akan mengon ditempelkan skin graft pad
trol perdarahan ini kemudi a bekas pembedahan
an diikat dengan menggun orbita
akan artery forceps
DAFTAR PUSTAKA
AMERICAN ACADEMY OF OPHTHALMOLOGY: ORBIT, EYELID AND LACRIMAL SYSTEM, SECTION7 , 2011-2012. PAGE 119-120

OCUPLASTIC AND RECONSTRUCTIVE SURGERY. 2008. MOSBY ELSEVIER.

COMMUNITY EYE HEALTH JOURNAL. EVICERATION, ENUCLEATION AND EXENTERATION. CHAPTER 10 PAGE

PERRY AC. ADVANCES IN ENUCLEATION. OPHTHALMOL CLIN NORTH AM. 1991;4:173–7

WADIH ZEIN MD. EVISCERATION, ENUCLEATION, AND EXENTERATION. 2008. EYEBLOG.0RG

Anda mungkin juga menyukai